Kesehatan

Manfaat Tidur Terlentang yang dapat Mengatasi Masalah Tidur

P Suryo RP Suryo R - Rabu, 18 Agustus 2021
Manfaat Tidur Terlentang yang dapat Mengatasi Masalah Tidur

Tidur terlentang membantu kualitas tidur. (Foto: Pexels/Natalie)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

SETIAP orang memiliki posisi tidur yang menurutnya nyaman. Ternyata posisi berpengaruh terhadap kualitas tidur seseorang. Salah satunya posisi tidur terlentang (posisi muka menghadap ke langit-langit) merupakan posisi yang baik untuk mengatasi masalah tidur.

Bisa jadi bagi beberapa orang posisi tidur ini kurang nyaman. Namun memiliki manfaat seperti menjaga tulang belakang tetap terjaga, mengurangi ketegangan saat sakit kepala, mengurangi tekanan dan kompresi di dada, dapat melegakan pengaruh sinus, dan mencegah kerutan dan iritasi di wajah.

Menurut penelitian di tahun 2019 oleh Healthline, posisi tidur terlentang dan posisi menyamping dapat mengurangi masalah pada tulang belakang, terutama bagi orang dewasa.

Baca Juga:

Coba Malam Ini, 3 Posisi Tidur Ini Sangat Menyehatkan


1. Mengurangi sakit punggung dan leher

tidur
Dapat mengurangu sakit bagian belakang dan leher. (Foto: Pexels/cottonbro)


Tidur dengan posisi terlentang dapat mengurangi risiko tekanan pada tulang belakang. Gaya tidur ini mirip seperti posisi berdiri tegak. Tidur dengan bagian perut, menoleh ke samping dapat menyebabkan rasa sakit. Dengan posisi terlentang bisa merilekskan tulang belakang dan menjaga bentuk tulang belakang.


2. Meningkatkan proses pernafasan

tidur
Nafas lebih lega. (Foto: Pixabay/sweetlouise)


Ketika kamu tidur dengan posisi perut di bawah, tentu akan membuat siklus pernafasan menjadi berkurang karena adanya tekanan. Otot pada diafragma bertanggung jawab untuk proses bernafas, dan tekanan membuat proses pernafasan berkurang. Pernafasan yang lancar akan mengurangi stres dan menaikan mood.



3. Mengurangi jerawat

tidur
Pipi tidak terkena bakteri dan debu halus yang ada di bantal. (Foto: Pexels/AndreaPiacquadio)


Ini terjadi karena kondisi bantal atau kasur yang dipenuhi bakteri yang dapat menginfeksi wajah, lantaran tidur dengan posisi wajah menempel ke bantal. Selain itu, masalah kulit lainnya yakni, menimbulkan komedo hitam, komedo putih, kemerahan serta iritasi pada wajah.

Baca Juga:

Tidur di Lantai tanpa Alas Empuk, Kurangi Nyeri Punggung


4. Mencegah terjadinya kerutan dan garis wajah

tidur
Mencegah kerutan di wajah. (Foto: Pexels/AndreaPiacquadio)


Selain mencegah masalah kulit wajah seperti iritasi dan jerawat, posisi tidur terlentang dapat mengatasi kerutan dan garis wajah. Posisi ini juga menjaga produk kecantikan untuk wajah tidak terkontaminasi dengan debu halus yang menempel di bantal.


5. Mengurangi bengkak di wajah

tidur
Wajah kamu tidak akan terlihat bengkak. (Foto: Pexels/polinakovaleva)


Posisi tidur terlentang dapat melancarkan peredaran darah. Ini membuat wajah saat bangun tidur tidak terlihat bengkak. Dengan cara ini pun, setidaknya dapat menjaga kondisi area wajah jauh dari masalah kesehatan kulit. (Cil)

Baca Juga:

Panduan Tidur di Tengah Pandemi

#Tidur #Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

P Suryo R

Stay stoned on your love

Berita Terkait

Indonesia
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Diharapkan mempermudah para pengguna moda transportasi publik, komuter, pekerja, dan warga sekitar dalam mengakses layanan kesehatan yang cepat, nyaman, dan profesional.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
ShowBiz
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Konsumsi suplemen zat besi sejak dini penting bagi perempuan.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Lifestyle
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Hanya dengan 15 menit 9 detik gerakan sederhana setiap hari, partisipan mengalami peningkatan suasana hati 21 persen lebih tinggi jika dibandingkan ikut wellness retreat.
Dwi Astarini - Senin, 13 Oktober 2025
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Indonesia
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Penonaktifan itu dilakukan BPJS Kesehatan karena Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan menunggak pembayaran iuran sebesar Rp 41 miliar.
Dwi Astarini - Jumat, 10 Oktober 2025
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Terlalu sering mengonsumsi mi instan bisa membuat usus tersumbat akibat cacing. Namun, apakah informasi ini benar?
Soffi Amira - Rabu, 08 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Indonesia
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Posyandu Ramah Kesehatan Jiwa diperkuat untuk mewujudkan generasi yang sehat fisik dan mental.
Dwi Astarini - Senin, 06 Oktober 2025
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Indonesia
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Langkah ini merupakan bagian dari agenda besar pemerintah dalam memperkuat jaring pengaman sosial, terutama bagi masyarakat rentan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 02 Oktober 2025
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Lifestyle
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Pertambahan mata minus ini akan mengganggu aktivitas belajar maupun perkembangan anak
Angga Yudha Pratama - Rabu, 01 Oktober 2025
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Fun
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Satu dari tiga orang dewasa di Indonesia memiliki kadar kolesterol tinggi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 30 September 2025
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Indonesia
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Peredaran rokok ilegal dinilai sangat mengganggu. Sebab, peredarannya bisa merugikan negara hingga merusak kesehatan masyarakat.
Soffi Amira - Kamis, 25 September 2025
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Bagikan