Korut Mau Luncurkan Satelit, AS, Jepang dan Korsel Desak Biar Batal


Korut berencana luncurkan satelit. (Foto: Unsplash/Micha Brändli)
MerahPutih.com - Korea Utara telah memberi tahu Jepang tentang rencana peluncuran satelit mereka yanga akan dilakukan antara 27 Mei dan 4 Juni. Sebelumnya Korea Utara telah menempatkan satelit mata-mata pertamanya ke orbit setelah melakukan tiga upaya pada November 2023.
Seperti diberitakan Al Jazeera, Senin (27/5), Korea Utara merinci tiga zona bahaya maritim di dekat Semenanjung Korea dan pulau Luzon di Filipina, yang diperkirakan menjadi lokasi puing-puing roket pembawa satelit jatuh saat peluncuran.
Penjaga pantai Jepang mengatakan bahwa pemberitahuan peluncuran satelit itu diketahui menjelang pertemuan puncak trilateral pertama antara Jepang, Korea Selatan, dan Tiongkok.
Para pejabat dari Amerika Serikat, Jepang dan Korea Selatan telah mengadakan diskusi telepon setelah pemberitahuan tersebut dikeluarkan. Mereka mendesak Korut untuk menunda rencana tersebut karena peluncuran satelit menggunakan teknologi rudal balistik akan melanggar resolusi PBB.
Baca juga:
Kim Jong Un mengatakan pada akhir tahun lalu bahwa Pyongyang akan meluncurkan tiga satelit mata-mata militer lagi tahun ini. Hal tersebut seiring dengan program modernisasi militer yang menghasilkan rekor jumlah uji coba senjata pada tahun 2023.
Para ahli mengatakan bahwa satelit mata-mata dapat meningkatkan kemampuan pengumpulan intelijen Pyongyang, khususnya di Korea Selatan, dan memberikan data penting dalam setiap konflik militer.
Seoul mengatakan pada hari Jumat pekan lalu bahwa intelijen Korea Selatan dan AS memantau dan melacak dengan cermat dugaan persiapan peluncuran satelit pengintaian militer lainnya. (ikh)
Bagikan
Berita Terkait
Respons Pernyataan Trump, Moskow Sebut Rusia, China, dan Korut Tidak Berkomplot Melawan Amerika Serikat

Misterius Banget, ini Sosok Kim Ju-ae, Anak Pemimpin Korea Utara yang Disebut Calon Penerus

China Pamer Kekuatan Militer dalam Parade Peringatan 80 Tahun Berakhirnya Perang Dunia II

Putri Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un Jadi Sorotan dalam Kunjungan ke China, Disebut Calon Penerus

Korea Selatan Bongkar Pengeras Suara Propaganda yang Mengarah ke Korea Utara, Upaya Awal Rekonsiliasi

Korea Utara Buka Resor Pantai Baru demi Cuan di Tengah Sanksi Ketat

Pertama dalam Sejarah nih, Pembelot Korea Utara Gugat Kim Jong-un atas Tindakan Penyiksaan

Korut Kutuk Serangan AS ke Fasilitas Nuklir Iran Langgar Piagam PBB

Korut Tepis Isu 6.000 Tentaranya Tewas di Perang Rusia-Ukraina, Hanya Ratusan

Presiden Korsel Hentikan Proganda lewat Pengeras Suara ke Korut, Perbaiki Hubungan Antarnegara
