Korea Utara Buka Resor Pantai Baru demi Cuan di Tengah Sanksi Ketat

Dwi AstariniDwi Astarini - Jumat, 25 Juli 2025
Korea Utara Buka Resor Pantai Baru demi Cuan di Tengah Sanksi Ketat

Korea Utara buka resor baru demi hasilkan uang.(foto: The Korea Times)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MERAHPUTIH.COM — KOREA Utara meresmikan sebuah pantai baru di Kabupaten Tongchon, sekitar 50 kilometer di selatan resor pesisir Wonsan-Kalma yang baru diluncurkan. Media pemerintah melaporkan pada Kamis (24/7) bahwa para analis menganggap langkaj ini sebagai bagian dari kampanye Pyongyang untuk menjadikan pesisir timur negara itu sebagai pusat pariwisata.

Seperti dilansir The Korea Times, selama bertahun-tahun, sanksi internasional yang ketat untuk mengekang program senjata Korea Utara telah membuat negara tersebut kekurangan devisa. Hal itu melumpuhkan perdagangan sah dan memaksa Pyongyang semakin bergantung pada sumber pendapatan ilegal, termasuk pencurian siber. Menariknya, pariwisata tetap menjadi salah satu sektor yang tidak secara eksplisit dilarang dalam sanksi PBB. Inilah kemudian menjadi sebuah celah hukum yang coba dimanfaatkan negara tertutup ini. Mereka membangun resor dan mengundang wisatawan asing guna menghasilkan dana yang sangat dibutuhkan.

Rodong Sinmun, surat kabar resmi Partai Buruh yang berkuasa, melaporkan upacara pembukaan diadakan pada Rabu untuk pantai baru di Tongchon. Artikel tersebut menggambarkan fasilitas itu sebagai hasil dari perhatian penuh kasih partai yang keibuan. Laporan itu menekankan upaya rezim untuk terus mempromosikan doktrin pelayanan kepada rakyat melalui proyek-proyek pembangunan yang dipimpin negara.

Pantai ini terletak di pesisir Provinsi Kangwon, wilayah yang telah lama dikenal karena keindahan alamnya. Korea Utara sebelumnya telah merancang rencana untuk mengubah kawasan Wonsan-Kalma menjadi resor kelas dunia guna menarik wisatawan asing. Para analis menyebut upaya ini sebagai bagian dari strategi yang lebih luas untuk menghidupkan kembali zona wisata Gunung Geumgang yang terbengkalai dan mengintegrasikannya dengan Wonsan melalui inisiatif pembangunan pesisir yang terpadu.

Baca juga:

Pertama dalam Sejarah nih, Pembelot Korea Utara Gugat Kim Jong-un atas Tindakan Penyiksaan



Pembangunan resor pantai lain di antara Wonsan dan Gunung Geumgang menunjukkan ambisi Pyongyang untuk menciptakan koridor wisata yang saling terhubung di sepanjang Laut Timur. Laporan media pemerintah menunjukkan lokasi Tongchon mencakup lebih dari 5 kilometer garis pantai di dua area yang berbeda. Wilayah ini dinilai cukup mudah diakses, dengan medan yang mirip dengan Wonsan. Pengamat menyebut Tongchon berpotensi menjadi destinasi wisata utama jika pertukaran antar-Korea kembali dilanjutkan di masa mendatang.

Tongchon juga memiliki nilai simbolis karena merupakan tempat kelahiran Chung Ju-yung, mendiang pendiri Hyundai Group. Dalam momen yang dikenang luas pada 1998, Ju-yung mengendarai truk berisi 500 ekor sapi melintasi perbatasan Korea di Panmunjom. Itu menjadi sebuah aksi simbolis untuk membayar utang masa kecil sekaligus mendorong rekonsiliasi antara Korea Utara dan Korea Selatan.(dwi)

Baca juga:

Pertama dan Siap Debut nih, Boy Band K-Pop dengan Anggota Pembelot Korea Utara

#Korea Utara #Wisata #Pariwisata
Bagikan
Ditulis Oleh

Dwi Astarini

Love to read, enjoy writing, and so in to music.

Berita Terkait

Travel
Aji Mumpung Banget ini, Seoul Tawarkan Paket Wisata dengan Kelas Tari 'KPop Demon Hunters'
'KPop Demon Hunters' telah menjadi panduan tidak resmi bagi wisatawan asing.
Dwi Astarini - Rabu, 10 September 2025
Aji Mumpung Banget ini, Seoul Tawarkan Paket Wisata dengan Kelas Tari 'KPop Demon Hunters'
Indonesia
Dukung Desa Kreatif dan UMKM, Kemenparekraf Ajukan Anggaran Rp1,06 Triliun
Menteri Parekraf jelaskan anggaran tersebut guna menjalankan sejumlah program yang dibuat Kemenekraf pada tahun 2026.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 04 September 2025
Dukung Desa Kreatif dan UMKM, Kemenparekraf Ajukan Anggaran Rp1,06 Triliun
Dunia
Respons Pernyataan Trump, Moskow Sebut Rusia, China, dan Korut Tidak Berkomplot Melawan Amerika Serikat
Trump sehari sebelumnya menuduh pemimpin Rusia, China dan Korea Utara berkonspirasi melawan AS.
Frengky Aruan - Rabu, 03 September 2025
Respons Pernyataan Trump, Moskow Sebut Rusia, China, dan Korut Tidak Berkomplot Melawan Amerika Serikat
Dunia
Misterius Banget, ini Sosok Kim Ju-ae, Anak Pemimpin Korea Utara yang Disebut Calon Penerus
Kim Ju-ae ialah satu-satunya anak yang keberadaannya telah dikonfirmasi kepemimpinan Korea Utara.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Misterius Banget, ini Sosok Kim Ju-ae, Anak Pemimpin Korea Utara yang Disebut Calon Penerus
Dunia
China Pamer Kekuatan Militer dalam Parade Peringatan 80 Tahun Berakhirnya Perang Dunia II
Xi menyerukan pemusnahan akar-akar perang untuk mencegah sejarah terulang kembali.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
China Pamer Kekuatan Militer dalam Parade Peringatan 80 Tahun Berakhirnya Perang Dunia II
Dunia
Putri Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un Jadi Sorotan dalam Kunjungan ke China, Disebut Calon Penerus
Banyak yang berspekulasi bahwa ia telah dipersiapkan sebagai penerus dinasti.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Putri Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un Jadi Sorotan dalam Kunjungan ke China, Disebut Calon Penerus
Indonesia
Penetapan 36 Bandara Miliki Status Internasional Dorong Peningkatan Wisatawan
Sepanjang 2024 InJourney Airports melayani 38 juta penumpang dan 224 ribu pesawat internasional, sementara Januari-Juli 2025 tercatat 23,3 juta penumpang dan 138 ribu pesawat.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 29 Agustus 2025
Penetapan 36 Bandara Miliki Status Internasional Dorong Peningkatan Wisatawan
Travel
Cara Ramah Pulau Jeju Ingatkan Wisatawan yang Bertingkah, tak ada Hukuman
Pulau ini meluncurkan pengumuman etika multibahasa pertama di Korea.
Dwi Astarini - Kamis, 21 Agustus 2025
Cara Ramah Pulau Jeju Ingatkan Wisatawan yang Bertingkah, tak ada Hukuman
Indonesia
PSI Tolak Rencana Pramono Buka Ragunan hingga Malam Hari, Pertanyakan Kesiapan Fasilitas
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, berencana membuka Ragunan hingga malam hari. Namun, hal itu langsung ditolak keras oleh fraksi PSI DPRD DKI Jakarta.
Soffi Amira - Rabu, 20 Agustus 2025
PSI Tolak Rencana Pramono Buka Ragunan hingga Malam Hari, Pertanyakan Kesiapan Fasilitas
Indonesia
MBG Jadi 'Senjata Rahasia' Pemerintah untuk Tarik Wisatawan, Sampai Bikin Dunia Kagum dan Geleng-Geleng Kepala
Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang menjadi ujung tombak program MBG juga memiliki fungsi ganda
Angga Yudha Pratama - Kamis, 14 Agustus 2025
MBG Jadi 'Senjata Rahasia' Pemerintah untuk Tarik Wisatawan, Sampai Bikin Dunia Kagum dan Geleng-Geleng Kepala
Bagikan