Kominfo Jelaskan Penyebab Lumpuhnya Layanan WhatsApp, Facebook dan Instagram


Plt Humas Kementerian Kominfo Ferdinandus Setu (MP/Gomes Roberto)
MerahPutih.Com - Warganet pengguna layanan aplikasi WhatsApp, Facebook dan Instagram pada Minggu (14/4) sempat mengeluhkan 'lumpuhnya' platform media sosial yang bernaung dibawah kepemilikan Mark Zuckerber tersebut.
Terkait lumpuhnya layanan WhatsApp, Facebook dan Instagram, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menjelaskan bahwa hal itu disebabkan oleh gangguan pada server yang dimiliki ketiga aplikasi tersebut.
"Jadi benar kemarin, WhatsApp, Facebook, dan Instagram down di beberapa wilayah di dunia, termasuk Indonesia,” ujar Plt Kepala Humas Kominfo, Ferdinandus Setu, di Jakarta, Senin (15/4).

Lebih lanjut Facebook, menurut Ferdinandus, telah menyampaikan laporan gangguan server mereka kepada Kominfo menyusul jumlah pengguna yang terus meningkat.
Bukan hanya aplikasi WhatsApp, media sosial Facebook dan Instagram juga mengalami gangguan selama kurang lebih satu jam 40 menit, mulai pukul 18.00 WIB.
Dalam sejumlah pesan berantai yang ditemukan pada WhatsApp seusai layanan kembali normal, gangguan layanan itu disebut sebagai cara pemerintah untuk merekam jejak masyarakat di media sosial.
Namun, Menteri Kominfo Rudiantara sebagaimana dilansir Antara membantah rumor tersebut. "Enggak," ujarnya sembari menggelengkan kepala.
Bukan hanya pengguna di Indonesia, sejumlah pengguna dari Amerika Serikat, Bahrain, Inggris, Prancis, Thailand, hingga Oceania juga mengaku mengalami gangguan aplikasi Whatsapp, Instagram, dan Facebook, termasuk Facebook Messenger.
Sementara, The Verge, Minggu (14/4) melaporkan gangguan layanan Whatsapp, Instagram, dan Facebook itu merupakan gangguan kedua dalam jangka satu bulan.(*)
Bagikan
Berita Terkait
Misi Gila Zuckerberg! Rekrut Langsung Tim Superintelligence Demi AI Selevel Manusia

Modus Mantan Dirjen Kominfo Habiskan Duit Negara Ratusan Miliar Bangun PDNS Tak Layak hingga Akhirnya ‘Jebol’

Member Group 'Fantasi Sedarah' Ditangkap, DPR Sebut Pemerintah tak Tinggal Diam Hadapi Kejahatan Ruang Digital

Bareskrim Ungkap Kasus Asusila dan Pornografi Grup Facebook Fantasi Sedarah dan Suka Duka

Polisi Bakal Cek 32.000 Anggota Grup Fantasi Sedarah

Admin dan Produsen Group ‘Fantasi Seks Sedarah’ Ditangkap, DPR Sebut sebagai Usaha Meminimalisasi Dampak Kerusakan

Segini Harga Konten yang Dijual Para Pelaku Admin Grup Inses ‘Fantasi Sedarah’

Miris, Admin Group ‘Fantasi Sedarah’ Jadikan Anak - Anak Korban Eksploitasi Seksual hingga Direkam di Medsos

Admin dan Member yang Suka Unggah Konten ‘Seks Sedarah’ Ditangkap, Identitas Masih ‘Dirahasiakan’

Diduga Bersembunyi, Bareskrim Kejar Sejumlah Pengelola Akun Grup Fantasi Sedarah
