Keracunan Massal Telan Satu Korban Jiwa, Gibran: Jangan Sampai Terulang

Mula AkmalMula Akmal - Selasa, 03 Mei 2022
Keracunan Massal Telan Satu Korban Jiwa, Gibran: Jangan Sampai Terulang

Petugas melakukan evakuasi pada warga yang keracunan, Senin (2/5). (MP/Ismail)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Sebanyak puluhan warga RW 001 Kelurahan Pucangsawit, Kecamatan Jebres, Solo, Jawa Tengah mengalami keracunan massal usai berbuka puasa di Masjid At Tin Solo, Minggu (1/5). Akibat kejadian itu, menelan satu korban jiwa atas nama Jumadi (47 th).

Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, mengaku telah mendapatkan laporan terkait kasus keracunan massal usai berbuka puasa. Ia pun meminta pada Dinas Kesehatan (Dinkes) Solo untuk turut membantu mengatasi persoalan ini.

Baca Juga:

49 Warga Solo Keracunan Massal Usai Berbuka Puasa

"Saya sudah berkoordinasi dengan DKK Solo untuk penanganan para korban. Ati-ati (hati-hati) ya ke depan semua, jangan sampai terulang," kata Gibran, Selasa (3/5).

Dikatakannya, DKK Solo sudah standby di lokasi kalau ada tanda-tanda keracunan supaya cepat tertangani. Sebagian yang keracunan dirujuk ke rumah sakit.

"Ada 80 orang senentara yang masuk data mengalami keracunan massal. Meninggal 1 orang karena punya riwayat jantung dan lain-lain. Soal biaya nanti kita lihat dulu," tandasnya.

Kanit Reskrim Polsek Jebres, Iptu Supran Yogatama mengatakan, satu warga menjadi korban keracunan massal usai memakan ayam bakar. Untuk korban jiwa sudah dimakamkan Mimggu kemarin.

"Warga mulai merasakan keracunan sehari setelah makan ayam bakar. Jadi efek keracunan tidak langsung," kata Supran.

Baca Juga:

Roman Abramovich Alami Gejala Keracunan, Diduga Akibat Serangan Kimia

Ia mengatakan yang meninggal dunia ini sebenarnya tidak ikut di acara. Namun, karena ada saudaranya yang ikut acara buka bersama dan membawa makanan.

"Korban sempat mengeluh sesak napas, mual, kemudian dibawa ke rumah sakit, sekitar jam 17.00 meninggal dunia," kata Supran.

Ia menambahkan yang bersangkutan punya riwayat jantung, darah tinggi, dan asam urat juga. Untuk kasus sendiri saat ini sudah dilimpahkan ke Satreskrim Polresta Surakarta.

"Kasus ini diambil alih Satreskrim Polresta Surakarta. Orang yang memasak makanan juga sudah dimintai keterangan," tandasnya. (Ismail/Jawa Tengah)

Baca Juga:

Nasi Kotaknya Bikin Warga Keracunan, PSI Tekankan Cuma Ingin Bantu UKM

#Solo #Gibran Rakabuming
Bagikan
Ditulis Oleh

Mula Akmal

Jurnalis dan profesional komunikasi dengan pengalaman memimpin redaksi, menggarap strategi konten, dan menjembatani informasi publik lintas sektor. Saat ini menjabat sebagai Managing Editor di Merah Putih Media, dengan rekam jejak kontribusi di The Straits Times, Indozone, dan Koran Sindo, serta pengalaman strategis di Yayasan Konservasi Alam Nusantara dan DPRD DKI Jakarta. Bagi saya, setiap berita adalah peluang untuk menghadirkan akurasi, relevansi, dan dampak nyata bagi pembaca.

Berita Terkait

Indonesia
Hasil Lab Nyatakan Halal, Bakso Viral di Solo Buka Kembali dan Bagikan 450 Porsi Gratis
ni merupakan perdana bakso Solo buka setelah tutup sejak Senin (3/11).
Dwi Astarini - Jumat, 07 November 2025
Hasil Lab Nyatakan Halal, Bakso Viral di Solo Buka Kembali dan Bagikan 450 Porsi Gratis
Indonesia
Polres Sukoharjo Temukan Buah Impor Menu MBG Mengandung Sianida
Buah anggur hijau yang akan diberikan kepada siswa penerima manfaat Makan Bergizi Gratis (MBG) terkontaminasi zat kimia berbahaya berupa sianida (CN).
Dwi Astarini - Jumat, 07 November 2025
Polres Sukoharjo Temukan Buah Impor Menu MBG Mengandung Sianida
Indonesia
Bakso Solo Viral Terbukti Halal, Pemkot Pastikan dengan Hasil Lab
Terbukti bakso tidak mengandung babi dan dipastikan halal.
Dwi Astarini - Jumat, 07 November 2025
Bakso Solo Viral Terbukti Halal, Pemkot Pastikan dengan Hasil Lab
Indonesia
Jokowi Melepas Jenazah PB XIII di Loji Gandrung, Diberangkatkan ke Makam Raja Imogiri
Setibanya di Loji Gandrung, iringan jenazah disambut Presiden Ketujuh RI Joko Widodo (Jokowi) dan Wali Kota Solo Respati Ardi, sespuh Keraton Solo KGPH Tedjowulan hingga Muspida Kota Solo.
Dwi Astarini - Rabu, 05 November 2025
Jokowi Melepas Jenazah PB XIII di Loji Gandrung, Diberangkatkan ke Makam Raja Imogiri
Indonesia
Jenazah PB XIII Diberangkatkan ke Imogiri, Diawali Sambutan Duka dari Putra Mahkota dan Tradisi Brobosan
Prosesi upacara adat dimulai dengan pembacaan sabda lelayu dari putra mahkota PB XIII mewakili keluarga, KGPAA Hamangkunegoro Sudibyo Rajaputra Narendro Mataram.
Dwi Astarini - Rabu, 05 November 2025
Jenazah PB XIII Diberangkatkan ke Imogiri, Diawali Sambutan Duka dari Putra Mahkota dan Tradisi Brobosan
Indonesia
Purbaya Kukuhkan Diri sebagai Paku Buwono XIV di Hadapan Jenazah PB XIII
Adipati Anom Hamangkunegoro Sudibya Rajaputra Narendra Mataram Purbaya mengukuhkan diri sebagai Paku Buwono XIV di hadapan jenazah PB XIII. Prosesi jumenengan ini disebut sesuai adat Kasunanan oleh GKR Timoer.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 05 November 2025
Purbaya Kukuhkan Diri sebagai Paku Buwono XIV di Hadapan Jenazah PB XIII
Indonesia
Putra Mahkota Ambil Sumpah Sebagai Paku Buwono XIV Dihadapan Jenazah Ayahnya
Dengan diucapkannya sumpah tersebut, Kasunanan Surakarta tidak mengalami kekosongan kekuasaan.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 05 November 2025
Putra Mahkota Ambil Sumpah Sebagai Paku Buwono XIV Dihadapan Jenazah Ayahnya
Indonesia
Tunggu 40 Hari, Tedjowulan Akan Kumpulkan Kerabat Keraton Bahas Suksesi Raja Solo
Berdasarkan SK Mendagri Nomor 430-2933 Tahun 2017, Keraton Surakarta dipimpin oleh PB XIII dan didampingi Maha Menteri Tedjowulan
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Tunggu 40 Hari, Tedjowulan Akan Kumpulkan Kerabat Keraton Bahas Suksesi Raja Solo
Indonesia
Keluarga Inti Patuhi Amanah PB XIII Dukung Gusti Purbaya Penerus Takhta Raja Solo
Penetapan Putra Mahkota itu dilakukan saat upacara kenaikan takhta PB XIII atau jumenengan
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Keluarga Inti Patuhi Amanah PB XIII Dukung Gusti Purbaya Penerus Takhta Raja Solo
Indonesia
Sultan HB X dan Paku Alam X Melayat PB XIII, Ungkapkan Harapan Adanya Regenerasi
Hal itu bagian dari menjaga tradisi baik Keraton Surakarta dan Keraton Yogyakarta.
Dwi Astarini - Selasa, 04 November 2025
Sultan HB X dan Paku Alam X Melayat PB XIII, Ungkapkan Harapan Adanya Regenerasi
Bagikan