Kenali Faktor Dominan Penyebab Gigi Berlubang


ada faktor dominan yang bisa menyebabkan gigi berlubang (foto: pixabay/geralt)
SELALU pastikan mulut kamu bersih. Seperti apa kondisi mulut kamu, akan memengaruhi kesehatannya di masa depan. Dokter gigi spesialis konservasi gigi drg. Hanny Ilanda, Sp.KG mengatakan kondisi mulut kotor merupakan faktor dominan yang menyebabkan gigi berlubang.
Mulut yang tidak higienis menjadi awal timbulnya lubang gigi yang terbentuk. Sebab ada sisa-sisa makanan di sekitar gigi, serta jaringan pendukung yang terkontaminasi dengan bakteri.
Baca Juga:
Dokter yang berpraktek di Dental Specialist Clinic RS Pondok Indah-Puri Indah tersebut mengatakan perlahan sisa makanan yang menumpuk akan membentuk plak dan berubah menjadi asam. Sisa makanan akan menyebakan demineralisasi dari email dan dentin yang ada di permukaan gigi.

Hanny menegaskan lubang pada gigi yang masih belum ditangani bisa menembus serta merusak tulang di sekitar gigi. Hal itu bisa mengakibatkan gangguan pada saraf gigi. "Apabila masih dibiarkan, gigi akan mati dan membusuk," jelas Hanny seperti yang dikutip dari laman Antara.
Lebih jauh Hanny mengatakan bakteri pada gigi yang sudah membusuk bisa menyebar dan mengakibatkan peradangan pada bagian tubuh lain seperti jantung, ginjal, hidung, mata. Bahkan gigi berlubang dapat mengakibatkan peradangan artritis pada sendi. Mengenai penyebaran penyakit dari gigi ke organ tubuh lain, bisa dijelaskan lewat teori fokal infeksi.
Fokal infeksi merupakan infeksi kronis di suatu tempat yang memicu penyakit di lokasi lain dalam tubuh. Lesi pada mulut yang merupakan fokal infeksi, antara lain gigi dengan infeksi saluran akar, abses, kista, granuloma, peradangan, hingga infeksi jaringan periodontal yang melibatkan gusi dan tulang alveolar.
Pada gigi-gigi tersebut, perlu dilakukan prosedur seperti perawatan saluran akar untuk membersihkan mikroorganisme yang terdapat di dalamnya. Alternatif lainnya ialah pembersihan karang gigi dan perawatan jaringan penyangga gigi dan gusi.
Baca Juga:

Untuk mencegah terjadi kerusakan pada gigi, Hanny mengatakan perlunya pemeriksaan gigi secara berkala. Rutin memeriksa kondisi gigi membantu seseorang memiliki gigi kuat dan mulut sehat.
Kondisi gigi dan mulut jika bermasalah bisa ditemukan apabila kamu rutin ke dokter gigi. Jika ditangani sedini mungkin, pengobatan oleh dokter gigi akan lebih efektif. "Selain penanganannya lebih mudah, dari segi finansial pun akan menjadi lebih ekonomis," tutup Hanny. (ryn)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak

Ratusan Ribu Anak Indonesia Alami Gigi Berlubang, Sakit Gigi Bisa Timbulkan Penyakit Sistemik

Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian

DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong

Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut

Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat

Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular

Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran

Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar

Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
