Kenaikan Kasus COVID-19 Melonjak, Masyarakat Diminta Waspada saat Rayakan 17 Agustus

Zulfikar SyZulfikar Sy - Jumat, 05 Agustus 2022
Kenaikan Kasus COVID-19 Melonjak, Masyarakat Diminta Waspada saat Rayakan 17 Agustus

Ilustrasi - Petugas medis memeriksa kondisi pasien di ruang isolasi dalam Simulasi Penanganan Pasien Corona di Rumah Sakit Lavalette, Malang, Jawa Timur, Jumat (13/3/2020). (ANTARA/Ari Bowo Sucipto)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Menjelang hari kemerdekaan Republik Indonesia, 17 Agustus mendatang, masyarakat diingatkan kembali bahwa saat ini masih dalam kondisi pandemi COVID-19.

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito meminta masyarakat untuk senantiasa waspada dalam setiap aktivitas.

Bagi masyarakat yang ingin berkegiatan saat perayaan HUT ke-77 tahun RI, baiknya mempersiapkan rencana aktivitas secara aman dan nyaman dari penularan COVID-19.

Baca Juga:

Vaksin COVID-19 akan Disemprot Lewat Hidung

"Masih ada waktu menjelang 17 Agustus, dimohon untuk seluruh masyarakat bisa mempersiapkan rencana aktivitas yang aman di tengah pandemi COVID-19 agar peluang penularan dapat ditekan," jelas Wiku, Jumat (5/8).

Ia mencontohkan, kehadiran subvrian Omicron BA4 dan BA5 tidak bisa dianggap enteng karena menyebabkan lonjakan kasus di beberapa negara seperti Jepang, Korea Selatan, Australia, dan Singapura.

Wiku Adisasmito mengatakan, apa yang terjadi pada negara tersebut harus dipelajari dan dijadikan antisipasi. Karena kemungkinan lonjakan kasus tetap mengintai dan dapat berujung pada puncak kasus.

"Kita harus waspada karena potensi lonjakan kasus itu masih ada. Kita perlu meminimalisir potensi lonjakan kasus dengan belajar dari negara-negara tersebut," imbuh Wiku.

Perlu diwaspadai karena di Indonesia telah terjadi kenaikan pada kasus positif mingguan.

Di pekan ini saja, lebih dari 38 ribu kasus.

Angka ini sangat tinggi jika dibandingkan awal Juni lalu, hanya dua ribuan kasus.

"Artinya, telah terjadi kenaikan lebih dari 15 kali lipat dalam dua bulan," imbuh Wiku.

Baca Juga:

Waspada, Tambahan Kasus Harian COVID-19 di Atas 6 Ribu Jiwa

Sayangnya, kenaikan ini diiringi naiknya angka kematian. Meskipun angkanya tidak sesignifikan kenaikan kasus positif.

Di pekan terakhir, terdapat 91 kematian. Angka ini meningkat tajam dibandingkan minggu sebelumnya yang berkisar di angka 40 kematian.

Bahkan dalam beberapa hari terakhir, kasus kematian sempat menyentuh angka lebih dari 20 kematian dalam 1 hari.

Pada tingkat provinsi, 5 provinsi penyumbang tertinggi kasus positif mingguan bergeser dibandingkan minggu sebelumnya.

Kalimantan Selatan masuk ke dalam lima provinsi tertinggi dengan 610 kasus. Kalimantan Selatan menjadi urutan ke 5 setelah DKI Jakarta (19 ribu kasus), Jawa Barat (7 ribu kasus), Banten (4 ribu kasus), dan Jawa Timur (2 ribu kasus).

Kematian dari lima provinsi ini menunjukkan peningkatan dengan DKI Jakarta menjadi yang provinsi dengan penambahan kematian bulanan terbanyak yaitu 29 kematian.

Disusul Jawa Barat dengan 11 kematian, dan provinsi lainnya kurang dari 7 kematian.

Sayangnya lagi, angka keterisian tempat tidur atau BOR yang pada minggu-minggu sebelumnya dipertahankan di bawah 5 persen, nyatanya kini mengalami peningkatan.

BOR di DKI Jakarta yang tertinggi yaitu 12,93 persen.

Disusul Kalimantan Selatan 12,79 persen dan Banten 11,85 persen. Jawa Barat memiliki angka BOR 8,28 persen, dan hanya Jawa Timur yang angka BOR-nya di bawah lima persen.

Kepada seluruh pemerintah daerah, terutama lima provinsi dimaksud, segera mengevaluasi penanganan.

Apabila kenaikan kasus terus terjadi, segera ambil langkah tegas agar kondisi tidak memburuk dan berujung pada puncak kasus baru. (Knu)

Baca Juga:

Kasus Kematian COVID-19 Meningkat, Anggota DPR Minta Booster Dikebut

#Satgas COVID-19 #COVID-19 #Kasus COVID-19
Bagikan

Berita Terkait

Lifestyle
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Gejala long COVID tidak selalu sama pada setiap orang. Sebagian mengalami hanya satu keluhan, seperti sesak napas atau kelelahan (fatigue), sementara yang lain menghadapi kombinasi beberapa gangguan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 12 Agustus 2025
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Indonesia
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Kemenkes menjabarkan saat ini ada 179 kasus COVID-19, dengan 1 kasus positif dari 32 pemeriksaan yang ditemukan
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Indonesia
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Batuk-pilek disertai sesak napas dalam waktu kurang dari 14 hari setelah kembali dari Tanah Suci.
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Indonesia
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menegaskan bahwa situasi COVID-19 di Ibu Kota tetap terkendali
Angga Yudha Pratama - Jumat, 13 Juni 2025
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Indonesia
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Ani mengimbau masyarakat untuk terus menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan
Angga Yudha Pratama - Rabu, 11 Juni 2025
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Indonesia
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
KPK meminta bantuan BRI untuk memberikan informasi mengenai fasilitas kredit
Wisnu Cipto - Jumat, 06 Juni 2025
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
Indonesia
KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI
Pemeriksaan dilakukan di Gedung Merah Putih KPK.
Wisnu Cipto - Kamis, 05 Juni 2025
KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI
Indonesia
COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin usai menemui Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (3/6), mengakui ada kenaikan jumlah kasus COVID-19 di Indonesia yang terkonfirmasi.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 04 Juni 2025
COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin
Indonesia
COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif
Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) meminta masyarakat meningkatkan protokol kesehatan yang pernah dilakukan pada musim pandemi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 03 Juni 2025
COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif
Indonesia
Terjadi Peningkatan Kasus COVID-19 di Negara Tetangga, Dinkes DKI Monitoring Rutin
Dinkes DKI melakukan sejumlah langkah preventif untuk melindungi masyarakat dari potensi penularan COVID-19.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 03 Juni 2025
Terjadi Peningkatan Kasus COVID-19 di Negara Tetangga, Dinkes DKI Monitoring Rutin
Bagikan