Kembali Turun ke Jalan, Ini Tuntutan Karyawan LKBN Antara

Andika PratamaAndika Pratama - Kamis, 13 Desember 2018
Kembali Turun ke Jalan, Ini Tuntutan Karyawan LKBN Antara

Sejumlah karyawan Perum Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) Antara kembali turun ke jalan tuntut kesejahteraan. Foto: Ist

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Sejumlah karyawan Perum Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) Antara kembali turun ke jalan pada Kamis (13/12). Tuntutan aksi ini meminta Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk mengevaluasi direksi LKBN Antara yang tidak mengedepankan dialog dengan karyawan.

Ketua Serikat Pekerja Antara Abdul Gofur mengatakan alasan pihaknya melakukan aksi pada hari ini karena bersamaan dengan peringatan hari ulang tahun ke-81 kantor berita itu. Pasalnya setelah pada aksi sebelumnya, Selasa 4 Desember lalu, massa aksi tidak ditemui Direktur Utama Meidyatama Suryodiningrat.

Karyawan LKBN Antara demo. Foto: Ist

"Tidak menghargai kesepakatan yang sudah dilakukan manajemen dengan karyawan dan melanggar sejumlah pasal dalam Perjanjian Kerja Bersama," ujar Gofur melalui pers rilis yang diterima MerahPutih.com, Kamis (13/12).

Gofur menyampaikan, tuntutan pada aksi sebelumnya adalah kenaikan gaji 2018, pembayaran jasa produksi, tanda jasa pengabdian, pengangkatan karyawan pekerja waktu tidak tertentu (PKWT) dan penandatanganan Perjanjian Kerja Bersama yang sudah disepakati.

Menurut dia, manajemen LKBN Antara telah melanggar sejumlah pasal dan ayat pada Perjanjian Kerja Bersama, antara lain tidak ada kenaikan gaji pada 2018 dan pemberian tanda jasa pengabdian yang tidak sesuai.

"Di tengah pelanggaran-pelanggaran yang dilakukan, Direksi juga tidak mau segera menandatangani pembaruan Perjanjian Kerja Bersama yang sudah selesai dirundingkan dan malah meminta sejumlah perubahan atas naskah yang sebelumnya sudah disepakati," tuturnya.

Lebih lanjut, Gofur menjelaskan, perselisihan hubungan industrial antara manajemen LKBN Antara dan karyawan telah diadukan ke Kementerian Ketenagakerjaan dan saat ini pada tahap klarifikasi.

"Mediator Kementerian Ketenagakerjaan sendiri telah berpendapat pelanggaran terhadap Perjanjian Kerja Bersama bukanlah sebuah wanprestasi, melainkan perbuatan melawan hukum," katanya.

Logo HUT ke-81 Antara. Foto: ANTARA

Karena itu, pada aksi yang dilakukan bertepatan dengan hari ulang tahun LKBN Antara, karyawan akan meminta Kementerian BUMN mengevaluasi direksi yang tindakannya selama ini telah dapat dikategorikan sebagai perbuatan melawan hukum.

"Karyawan peserta aksi akan mendatangi Auditorium Adhyana yang berada di lantai dua Wisma Antara, lokasi peringatan hari ulang tahun yang dimeriahkan penampilan band Kotak, kemudian menuju ke Kementerian Badan Usaha Milik Negara," pungkasnya. (Asp)

#LKBN ANTARA #Demonstrasi
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Berita Terkait

Indonesia
Aksi Buruh di DPR Dilarang Bakar Ban, Warga Diimbau Menghindar Cari Jalur Alternatif
Aksi hari ini di depan Gedung DPR digelar kelompok buruh Konfederasi Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI).
Wisnu Cipto - Kamis, 06 November 2025
Aksi Buruh di DPR Dilarang Bakar Ban, Warga Diimbau Menghindar Cari Jalur Alternatif
Indonesia
Desak Polisi Usut Tuntas Temuan 2 Kerangka Manusia di Kwitang secara Profesional, DPR: Jangan Sampai Menimbulkan Banyak Spekulasi
Penemuan 2 kerangka manusia diduga berkaitan dengan peristiwa kebakaran gedung saat demonstrasi besar pada akhir Agustus 2025 lalu.
Frengky Aruan - Senin, 03 November 2025
Desak Polisi Usut Tuntas Temuan 2 Kerangka Manusia di Kwitang secara Profesional, DPR: Jangan Sampai Menimbulkan Banyak Spekulasi
Indonesia
Ribuan Guru Honorer Madrasah Swasta Demo di Monas, Tuntut Kesetaraan Pengangkatan PPPK
Ribuan guru madrasah swasta berunjuk rasa di Monas menuntut kesetaraan dalam pengangkatan PPPK. Mereka meminta pemerintah tidak lagi mendiskriminasi guru swasta.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 30 Oktober 2025
Ribuan Guru Honorer Madrasah Swasta Demo di Monas, Tuntut Kesetaraan Pengangkatan PPPK
Indonesia
TransJakarta Arah Monas Dialihkan Imbas Demo Guru Madrasah, Halte Balai Kota & Gambir Tutup
Aksi unjuk rasa melibatkan ribuan guru madrasah yang menuntut kejelasan dan keadilan dalam pengangkatan PPPK.
Wisnu Cipto - Kamis, 30 Oktober 2025
TransJakarta Arah Monas Dialihkan Imbas Demo Guru Madrasah, Halte Balai Kota & Gambir Tutup
Indonesia
Polisi Kerahkan 1.597 Anggota tak Bersenjata untuk Jaga Ketat Demo Buruh di Kawasan Istana Negara
Mereka menuntut adanya kesehjateraan dan perhatian pemerintah terhadap guru.
Dwi Astarini - Kamis, 30 Oktober 2025
Polisi Kerahkan 1.597 Anggota tak Bersenjata untuk Jaga Ketat Demo Buruh di Kawasan Istana Negara
Indonesia
Kasus Dugaan Penghasutan Delpedro Marhaen Masuk Tahap II, 6 Tersangka Diserahkan ke Jaksa
Berkas perkara kasus dugaan penghasutan Delpedro cs dinyatakan lengkap (P21) dan pelimpahan tahap II dilakukan ke Kejati DKI Jakarta.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 29 Oktober 2025
Kasus Dugaan Penghasutan Delpedro Marhaen Masuk Tahap II, 6 Tersangka Diserahkan ke Jaksa
Indonesia
Delpedro Kalah Praperadilan, Ibunya Histeris: Anakku Tak Bersalah, Ku Tuntut di Akhirat
Keputusan hakim memicu reaksi emosional dari ibunda Delpedro, Magda Antista, yang hadir di ruang sidang
Wisnu Cipto - Senin, 27 Oktober 2025
Delpedro Kalah Praperadilan, Ibunya Histeris: Anakku Tak Bersalah, Ku Tuntut di Akhirat
Indonesia
Kalah Praperadilan, Status Aktivis Delpedro Marhaen Tetap Tersangka
Hakim tunggal Sulistiyanto Rochmad Budiharto menyatakan bahwa penetapan tersangka dan penggeledahan terhadap Delpedro oleh Polda Metro Jaya telah sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku.
Wisnu Cipto - Senin, 27 Oktober 2025
Kalah Praperadilan, Status Aktivis Delpedro Marhaen Tetap Tersangka
Indonesia
Warga Solo Boleh Ikut Demo 1 Tahun Prabowo-Gibran Berkuasa, Tapi Ada Syaratnya
Pemkot Solo menyaratkan para pendemo dalam aksinya harus berlangsung damai dan tidak merusak fasilitas umum.
Wisnu Cipto - Senin, 20 Oktober 2025
Warga Solo Boleh Ikut Demo 1 Tahun Prabowo-Gibran Berkuasa, Tapi Ada Syaratnya
Indonesia
Demo 1 Tahun Pemerintahan Prabowo, Warga Diimbau Jauhi Istana Negara, DPR dan Gedung Danantara
Demonstrasi kali ini dilakukan sebagai bentuk evaluasi terhadap satu tahun kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
Wisnu Cipto - Senin, 20 Oktober 2025
Demo 1 Tahun Pemerintahan Prabowo, Warga Diimbau Jauhi Istana Negara, DPR dan Gedung Danantara
Bagikan