Kebakaran TPA Putri Cempo Tersisa 30 Persen Setelah Dilakukan Water Bombing
Heli Super Puma melakukan water bombing memadamkan kebakaran di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Putri Cempo Solo, Selasa (19/9). (MP/Ismail)
MerahPutih.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah akhirnya mendatangkan helikopter Super Puma melakukan water bombing memadamkan kebakaran di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Putri Cempo Solo, Selasa (19/9).
Kebakaran TPA Putri Cempo terjadi sejak Sabtu (16/9) sampai sekarang belum bisa dipadamkan.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Solo Gatot Sutanto mengatakan, pertimbangan dilakukan water bombing karena terdapat titik api yang sulit dijangkau dengan mobil damkar.
Baca Juga:
Kebakaran 2 Hektare TPA Putri Cempo, Jateng Minta Bantuan Water Bombing
"Sulitnya petugas mengakses titik api di tebing sisi timur Blok B TPA Putri Cempo. Jadi diperlukan bantuan water bombing," kata Gatot, Selasa (19/8).
Dikatakannya, area yang terbakar di Blok B mencapai 80 persen dari dua hektare sejak Sabtu. Petugas gabungan berhasil menangani area yang terbakar hingga menyisakan 30 persen.
“Pemadaman di sisi barat bisa lewat jalan utama TPA Putri Cempo, sisi selatan juga bisa, dan sisi utara bisa tapi terkendala asap dari selatan ke utara,” katanya.
Dia menjelaskan, titik api yang belum bisa dijangkau adalah Blok B TPA Putri Cempo Timur sulit diakses petugas pemadam kebakaran. Area yang terbakar curam dan rawan longsor sehingga berbahaya apabila petugas pemadam kebakaran naik ke gunungan sampah.
"Perkiraan titik sumber api kebakaran sekarang tinggal 30 persen," katanya.
Baca Juga:
Gunungan Sampah di TPA Putri Cempo Solo Kebakaran
Menurut Gatot, pertimbangan lain water bombing adalah area TPA Putri Cempo terdapat salah satu titik prioritas pembangunan Kota Solo, Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) Putri Cempo.
Putri Cempo termasuk dalam Program Strategis Nasional (PSN) yang tercantum dalam Perpres Nomor 35/2018 tentang Percepatan Pembangunan Instalasi Pengolah Sampah Menjadi Energi Berbasis Teknologi Ramah Lingkungan.
"Di kawasan TPA Putri Cempo ini juga terdapat sutet atau tiang aliran listrik tegangan tinggi. Jadi harus segera dipadamkan," tandasnya. (Ismail/Jawa Tengah)
Baca Juga:
Status Darurat Kebakaran TPA Sarimukti Diambil Alih Pemprov Jabar
Bagikan
Berita Terkait
Polisi Ungkap Penyebab Korban Ruko Terra Drone Tak Luka Bakar Tapi Tewas Kaku
Kebakaran di Cempaka Putih, Polisi Periksa 6 Saksi
RS Polri Imbau Keluarga Datang Bawa Foto Perlihatkan Gigi Korban Kebakaran Terra Drone
Tunggu Surat Penyidik, RS Polri Belum Bisa Lihat Isi Kantong Mayat Korban Kebakaran Terra Drone
Kabakaran Hebat Terra Drone, Suhu Api Baterai Lithium 1.600 Celsius Tak Bisa Pakai Sembarang APAR
Kebakaran di Cempaka Putih, Kepanikan hingga Kehabisan Oksigen Penyebab Banyaknya Korban Jiwa
RS Polri Siapkan 11 Dokter Identifikasi Jasad Korban Kebakaran Terra Drone, Termasuk dari UI
Pemprov DKI Tanggung Biaya Pemakaman Korban Kebakaran Toko Drone
Percepat Identifikasi Korban, Keluarga Bisa Datang ke Posko RS Polri dan TKP Terra Drone
22 Jenazah Korban kebakaran Terra Drone Berhasil Dievakuasi, Mayoritas Perempuan