Kebakaran Lahan Hutan Kembali Terjadi di Riau

Eddy FloEddy Flo - Minggu, 04 Juni 2017
Kebakaran Lahan Hutan Kembali Terjadi di Riau

Helikopter jenis Sikorksy pemadam Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) bantuan BNPB tiba di Pangkalan Udara , Riau, Minggu (28/5) (ANTARA FOTO/Rony Muharrman)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Empat hektare lahan di perbukitan Desa Rokan Koto Ruang, Kecamatan Rokan IV Koto, Kabupaten Rokan Hulu, Provinsi Riau, dilaporkan terbakar dalam dua hari terakhir.

"Alhamdulillah titik kebakaran berhasil diatasi, sekarang kita melakukan penyelidikan di lokasi kebakaran tersebut," kata Kapolres Rokan Hulu, AKBP Yusuf Rahmanto dihubungi dari Pekanbaru, Minggu (4/6).

Yusuf sebagaimana dilansir Antara, menuturkan lokasi kebakaran cukup sulit dijangkau melalui jalur darat karena berada di areal perbukitan. Sementara itu, berdasarkan foto-foto yang dilampirkan kepolisian di sekitar lokasi kebakaran terlihat adanya bekas aktivitas pembalakan liar.

Meski begitu, saat proses pemadaman dilakukan, petugas polisi tidak menemukan adanya orang di sekitar titik api. Sementara itu, polisi telah memasang garis polisi di tempat kejadian perkara (TKP) sebagai upaya proses penyelidikan.

"Sudah dipasangi garis polis, akan kami selidiki penyebab kebakaran," jelasnya.

Keberadaan titik api di Rokan Hulu sebelumnya telah dideteksi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) stasiun Pekanbaru sejak Sabtu sore kemarin (3/6). Titik api tersebut merupakan bagian dari tujuh titik panas yang seluruhnya terpantau menyebar di sejumlah kabupaten di Provinsi Riau.

Lebih jauh, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Rokan Hulu mengatakan pihaknya terus meningkatkan pengawasan dan koordinasi dengan TNI serta Polri yang tergabung dalam Satuan Tugas Karhutla.

"Saat ini cuaca di Rokan Hulu sangat panas. Potensi Karhutla tinggi sehingga kita akan tingkatkan koordinasi dengan Satgas," ujarnya.

Pemerintah Provinsi Riau sebelumnya resmi memperpanjang status Siaga Darurat Kebakaran Hutan dan Lahan hingga November 2017 setelah berakhir pada 30 April lalu.

Sementara itu Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyiagakan sebanyak lima unit helikopter berukuran besar sebagai upaya mengantisipasi dan menanggulangi bencana kebakaran hutan dan lahan di Provinsi Riau.

Lima unit helikopter masing-masing jenis MI-171, MI-172, MI-8, dan S-61 saat ini terparkir di Pangkalan Udara Roesmin Nurjadin, Kota Pekanbaru.

Sumber: ANTARA

#Kebakaran Hutan #Asap Kebakaran Hutan #Pembalakan Liar #Provinsi Riau
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Kapolri Bentuk Tim Khusus Usut Gelondongan Kayu, Kambing Hitam Bencana Alam di Sumatra Segera Terbongkar
Kapolri dan Menhut telah membentuk Satgas Gabungan mengusut gelondongan kayu ini. Tim turun ke lapangan menyusur sungai yang membawa gelondongan itu.
Dwi Astarini - Kamis, 04 Desember 2025
Kapolri Bentuk Tim Khusus Usut Gelondongan Kayu, Kambing Hitam Bencana Alam di Sumatra Segera Terbongkar
Indonesia
Bareskrim Polri Ungkap 8 Perusahaan yang Diduga Terlibat Pembalakan Liar di Sumatra, Biang Keladi Banjir dan Longsor
Tim di lapangan juga tengah melakukan penyelidikan sumber kayu gelondongan yang disebut-sebut menjadi penyebab terjadinya banjir dan longsor di Sumatra.
Dwi Astarini - Kamis, 04 Desember 2025
Bareskrim Polri Ungkap 8 Perusahaan yang Diduga Terlibat Pembalakan Liar di Sumatra, Biang Keladi Banjir dan Longsor
Indonesia
Ketua MPR Curiga Pembalakan Liar Jadi Biang Kerok Bencana di Sumatra, Desak Pengawasan Hutan Diperketat
Ia melihat bukti kayu hanyut tebangan lama dan mendesak pemerintah awasi hutan secara tegas dan konsisten
Angga Yudha Pratama - Selasa, 02 Desember 2025
Ketua MPR Curiga Pembalakan Liar Jadi Biang Kerok Bencana di Sumatra, Desak Pengawasan Hutan Diperketat
Indonesia
DPR Blak-Blakan Soal Lemahnya Pencegahan Longsor dan Banjir, Desak Prabowo Segera 'Sikat Habis' Mafia Penebangan Liar
Negara juga perlu mengembangkan ekonomi berbasis hutan yang berkelanjutan
Angga Yudha Pratama - Selasa, 02 Desember 2025
DPR Blak-Blakan Soal Lemahnya Pencegahan Longsor dan Banjir, Desak Prabowo Segera 'Sikat Habis' Mafia Penebangan Liar
Indonesia
Gubernur Riau Pakai Duit Pemerasan Buat Jalan Jalan ke Luar Negeri
Uang terkait kasus dugaan pemerasan itu terlebih dahulu dikumpulkan oleh Tenaga Ahli Gubernur Riau Dani M. Nursalam (DAN) sebelum dipakai untuk bepergian ke luar negeri.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 06 November 2025
Gubernur Riau Pakai Duit Pemerasan Buat Jalan Jalan ke Luar Negeri
Indonesia
Menteri Abdul Karding Bela Raja Juli soal Foto Main Domino Bareng Aziz Wellang
Menteri P2MI, Abdul Kadir Karding, meminta masyarakat untuk tidak menyalahkan Menteri Kehutanan, Raja Juli Antoni, terkait foto mereka bermain domino bersama Azis Wellang.
Soffi Amira - Senin, 08 September 2025
Menteri Abdul Karding Bela Raja Juli soal Foto Main Domino Bareng Aziz Wellang
Indonesia
Ketahuan Main Domino Bareng Azis Wellang, Prabowo Diminta Pecat Raja Juli dan Abdul Kadir
Presiden RI, Prabowo Subianto, diminta memecat Raja Juli dan Abdul Kadir. Keduanya ketahuan main domino bersama Azis Wellang.
Soffi Amira - Senin, 08 September 2025
Ketahuan Main Domino Bareng Azis Wellang, Prabowo Diminta Pecat Raja Juli dan Abdul Kadir
Indonesia
Menhut Raja Juli Ditantang Buka Kembali Kasus Pembalakan Liar Aziz Wellang
Menteri Kehutanan, Raja Juli Antoni, ditantang untuk membuka kembali kasus pembalakan liar yang dilakukan Azis Wellang.
Soffi Amira - Senin, 08 September 2025
Menhut Raja Juli Ditantang Buka Kembali Kasus Pembalakan Liar Aziz Wellang
Indonesia
Komisi IV DPR Sesalkan Menhut Raja Juli Foto Bareng Tersangka Pembalakan Liar
Anggota Komisi IV DPR, Daniel Johan, menyayangkan viralnya foto Menteri Kehutanan, Raja Juli Antoni, yang berpose bersama Azis Wellang.
Soffi Amira - Senin, 08 September 2025
Komisi IV DPR Sesalkan Menhut Raja Juli Foto Bareng Tersangka Pembalakan Liar
Dunia
Kebakaran makin Berkecamuk, Yunani, Spanyol, dan Portugal Berpacu Padamkan Api saat Uni Eropa Tingkatkan Bantuan Lintas Negara
Sebagian besar Eropa Selatan masih berisiko tinggi akibat cuaca panas dan kering.
Dwi Astarini - Jumat, 15 Agustus 2025
Kebakaran makin Berkecamuk, Yunani, Spanyol, dan Portugal Berpacu Padamkan Api saat Uni Eropa Tingkatkan Bantuan Lintas Negara
Bagikan