Kawasan Balai Kota Jakarta Macet Imbas Demo UMP Buruh
Sejumlah elemen buruh dari sejumlah wilayah Jakarta menggelar aksi demonstrasi di halaman Balai Kota DKI Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat. (foto: MerahPutih.com/Asropih).
MerahPutih.com - Sejumlah elemen buruh dari sejumlah wilayah Jakarta menggelar aksi demonstrasi di halaman Balai Kota DKI Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, pada Rabu (30/10).
Banyak dari para aksi massa membawa spanduk perihal tuntutan mereka hingga bendera dari masing-masing serikat buruh. Aksi hari ini, mereka menuntut kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) Tahun 2025 naik sebesar 8-10 persen.
Kedua, buruh menuntut untuk mencabut Omnibus Law UU Cipta Kerja setidak tidaknya klaster ketenagakerjaan dan perlindungan petani. Aksi unjuk rasa ini juga sebagai tindak lanjut aksi nasional yang baru saja digelar pada 24 Oktober 2024 yang lalu.
Baca juga:
Terjadi kemacetan di sekitar kawasan Balai Kota DKI Jakarta. Pengendara melambatkan laju kendaraannya karena setengah badan jalan digunakan buruh dalam menyampaikan aspirasinya. Terlihat sejumlah petugas kepolisian dari Kepolisian Polda Metro Jaya juga telah berjaga, untuk mengamankan aksi demontrasi dari buruh ini.
Polisi juga berjaga menggunakan tameng persis di depan halaman Balai Kota DKI. Penjagaan ini juga dibantu oleh petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Provinsi DKI Jakarta. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Keputusan UMP DKI 2026 Hampir Final! Siap-siap Kenaikan Gaji Minimum Berbasis KHL, Untung Mana Buruh atau Pengusaha?
Gubernur DKI Jakarta: Pembahasan UMP 2026 Segera Rampung, Tinggal Finalisasi
KSPI Batalkan Aksi Buruh 24 November, Tunggu Keputusan Upah Minimum 2026
Antisipasi Demo Buruh, Polisi Siapkan Pengalihan Arus Lalu Lintas di Jakarta
Aksi Buruh Siap Geruduk Istana dan DPR, Kenaikan Upah Rp 90 Ribu Dinilai Terlalu Rendah
Jelang Batas Terakhir Waktu Pengumuman UMP 2026, KSPI Ultimatum Kemenaker
3 Opsi Buruh Terkait Kenaikan Upah Minumum
Buruh Jakarta Minta Pramono Tetapkan UMP Rp 6 Juta Buat 2026
Kawasan Monas Macet Total, Buruh Tuntut UMP Naik Jadi Rp 6 Juta di Balai Kota
Hampir 2.000 Porsonel Kawal Demo di Monas, Orator Buruh Ingat-Ingat Pesan Kapolres!