Kasus Peretasan Bikin BPN dan TKN Kompak

Zaimul Haq Elfan HabibZaimul Haq Elfan Habib - Sabtu, 06 April 2019
Kasus Peretasan Bikin BPN dan TKN Kompak

Enggak selamanya data pribadi kamu di internet aman (Foto: Pexels/Soumil Kumar)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Peretasan akun media sosial yang masif terjadi pada politisi partai yang tergabung dalam kubu BPN Prabowo-Sandi diduga berbau politis. Hal itu diungkapkan oleh Anggota BPN Prabowo-Sandi, Indra.

Ia mengatakan peretasan tersebut sengaja dilakukan untuk mendiskreditkan kubu 02 di mata publik.

"Misalnya fitnah Prabowo tidak Solat Jumat lah, ini lah, itu lah, dan lain-lain," katanya dalam diskusi Polemik di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (6/4).

Diskusi Polemik di kawasan Menteng. (MP/Kanuraga)
Diskusi Polemik di kawasan Menteng. (MP/Kanuraga)

Menanggapi hal itu, TKN Jokowi-Amin meminta agar BPN tak menggunakan jurus dewa mabuk dan playing victim terkait kasus yang menimpa politisi pendukung mereka.

"Lagi musim juga playing victim. Jadi kita tahan diri dulu jangan pakai jurus dewa mabuk," kata Direktur Komunikasi Politik TKN Jokowi-Ma'ruf, Usman Kansong.

Usman mengatakan, kasus peretasan ini tidak hanya merugikan kubu Prabowo saja, tetapi juga merugikan kubu Jokowi. Pasalnya kubu 01 seolah menjadi pihak yang tertuduh. Padahal faktanya tidak demikian.

"Kita juga dirugikan karena kita mendapat tuduhan. Padahal dipastikan tidak dari kita. Apalagi kalau menuduh tanpa bukti, itu merugikan demokrasi," jelasnya.

Karena itu, TKN dan BPN bersepakat supaya pihak kepolisian segera mengusut tuntas kasus peretasan. Ia tidak ingin kasus ini menjadi 'bola liar' yang merugikan dua kubu yang sedang berkompetisi.

"Saya kira kita setuju dengan 02 untuk mendorong kasus ini diusut secara hukum. Jadi kasus ini bisa menimpa siapa saja, baik TKN maupun BPN. Jadi kita dorong untuk diusut tuntas," tuturnya. (Knu)

Baca Juga: Jenis-Jenis Hacking yang Sering Hadir di Tahun Politik

#Pilpres 2019 #Pemilu 2019 #Hacking #Hacker
Bagikan
Ditulis Oleh

Zaimul Haq Elfan Habib

Low Profile

Berita Terkait

Indonesia
Modus Hacker 'Bjorka' Indonesia 5 Tahun Lolos dari Kejaran Polisi
WFT diduga menggunakan dark web untuk beraksi meretas 4,9 juta data nasabah bank selama lima tahun terakhir.
Wisnu Cipto - Kamis, 02 Oktober 2025
Modus Hacker 'Bjorka' Indonesia 5 Tahun Lolos dari Kejaran Polisi
Indonesia
Hacker ‘Bjorka’ Indonesia Ditangkap, Akui Pegang Data Jutaan Perusahaan Swasta & Perbankan
WFT ditangkap di Desa Totolan, Kakas Barat, Minahasa. Tersangka melakukan aksinya sebagai @bjorkanesiaa sejak 2020
Wisnu Cipto - Kamis, 02 Oktober 2025
Hacker ‘Bjorka’ Indonesia Ditangkap, Akui Pegang Data Jutaan Perusahaan Swasta & Perbankan
Berita
Era Baru Kejahatan Digital, CrowdStrike Sebut Serangan AI Makin Meningkat di 2025
Era baru kejahatan digital kini sudah mulai terlihat. CrowdStrike menemukan adanya serangan siber melalui AI generatif.
Soffi Amira - Jumat, 15 Agustus 2025
Era Baru Kejahatan Digital, CrowdStrike Sebut Serangan AI Makin Meningkat di 2025
Indonesia
Belajar dari Pengalaman, Pengamat Ingatkan Payment ID Rentan Dibobol Hacker
Banyak perangkat keuangan di Indonesia yang rentan dibobol hacker.
Wisnu Cipto - Selasa, 12 Agustus 2025
Belajar dari Pengalaman, Pengamat Ingatkan Payment ID Rentan Dibobol Hacker
Indonesia
Akun X @H4ckmanac Klaim Bobol 700.000 Data Penerimaan CPNS, Begini Penjelasan Kemenhan
Situs yang sebelumnya diserang peretas atau hacker merupakan situs internal Biro Humas Kemhan. Situs tersebut sudah tidak terpakai karena aplikasinya sudah tidak beroperasi lagi.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 11 Juli 2025
Akun X @H4ckmanac Klaim Bobol 700.000 Data Penerimaan CPNS, Begini Penjelasan Kemenhan
Dunia
16 Miliar Data Bocor, Pengguna Apple hingga Google Diminta Ganti Password
Sebanyak 16 miliar data bocor. Pengguna Apple, Facebook, dan Google diminta untuk mengganti kata sandinya.
Soffi Amira - Kamis, 26 Juni 2025
16 Miliar Data Bocor, Pengguna Apple hingga Google Diminta Ganti Password
Lifestyle
Terungkap! Kebocoran Data Login Terbesar dalam Sejarah: 16 Miliar Kredensial Bobol Akibat Malware Infostealer
16 Miliar Akun Bocor dari berbagai sumber media sosial, layanan email, VPN, hingga portal pengembang. Menurut para peneliti, data ini sebagian besar berasal dari malware infostealer
ImanK - Sabtu, 21 Juni 2025
Terungkap! Kebocoran Data Login Terbesar dalam Sejarah: 16 Miliar Kredensial Bobol Akibat Malware Infostealer
Indonesia
Tito Karnavian Minta ke Hacker Jangan Serang Server Dukcapil
Mantan Kapolri ini mengatakan pihaknya bakal memperkuat infrastruktur IT dukcapil
Angga Yudha Pratama - Kamis, 31 Oktober 2024
Tito Karnavian Minta ke Hacker Jangan Serang Server Dukcapil
Berita
CEO Indodax Ungkap Lokasi Hacker yang Bobol Platformnya
CEO Indodax, Oscar Darmawan, mengungkapkan negara asal hacker yang sudah membobol platformnya. Hacker itu dikabarkan berasal dari Korea Utara.
Soffi Amira - Sabtu, 21 September 2024
CEO Indodax Ungkap Lokasi Hacker yang Bobol Platformnya
Indonesia
Data NPWP Warga Hingga Presiden Bocor, Komisi I DPR Sebut Pemerintah Bebal
Komisi I DPR mengaku bakal menunggu langkah apa yang bakal diambil Menkominfo Budi Arie Setiadi ke depan.
Wisnu Cipto - Jumat, 20 September 2024
Data NPWP Warga Hingga Presiden Bocor, Komisi I DPR Sebut Pemerintah Bebal
Bagikan