Kasus DBD Melonjak, Permintaan Trombosit PMI Solo Meningkat Hampir 100 Persen Per Hari


CEO PMI Solo, Sumartono Hadinoto. (MerahPutih.com/Ismail)
MerahPutih.com - Palang Merah Indonesia (PMI) Solo, Jawa Tengah, mencatat permintaan trombosit naik hampir 100 persen per hari. Hal itu terjadi seiring meningkatnya kasus DBD di wilayah Soloraya sekitar.
CEO PMI Solo, Sumartono Hadinoto, mengatakan peningkatan permintaan trombosit di PMI Solo mulai terjadi Minggu ini. Peningkatan permintaan trombosit karena banyaknya kasus Demam Berdarah (DBD).
“Banyaknya rumah sakit di Solo menjadi rujukan DBD membuat permintaan trombosit di PMI Solo naik,” ujar Martono di Balai Kota Solo, Kamis (28/3).
Baca juga:
Teknologi Wolbachia Cegah DBD, Bandung Butuh 5,4 Juta Telur Nyamuk Tiap Pekan
Dikatakannya, kebutuhan trombosit yang biasanya sehari 30 kantong dengan berbagai jenis golongan. Mulai pekan ini meningkat dua kali lipat 50-60 kantong atau hampir 100 persen.
“Biasanya permintaan trombosit 30 kantong per hari, sekarang 50-60 kantong,” kata dia.
Dia mengatakan disaat permintaan trombosit naik, stoknya tidak bisa banyak. Karena bulan Ramadan tidak banyak yang melakukan donor darah.
“Dan repotnya buat kami trombosit naik, tidak bisa menyediakan stok banyak. Apalagi batas trombosit hanya dua hari untuk diproses,” kata dia.
Baca juga:
DBD Solo Makan Satu Korban lagi, 45 Pasien Dirawat di Rumah Sakit
Ia pun mengajak masyarakat untuk mendonorkan darahnya ke kantor PMI dengan fasilitas alat lengkap dan diambil trombositnya untuk persediaan.
“Jadi pada kesempatan ini kami PMI Solo menghimbau teman-teman pendonor atau yang tidak biasa donor, walaupun puasa monggo donor darah,” kata dia.
Permintaan trombosit PMI Solo, kata dia, datang sampai Kabupaten Salatiga hingga Semarang. Ia pun mengajak masyarakat untuk donor darah ke PMI.
“Kami siapkan untuk berbuka dan sahur bagi yang berdonor di kantor PMI Solo,” pungkasnya. (Ismail/Jawa Tengah)
Baca juga:
Bagikan
Ananda Dimas Prasetya
Berita Terkait
Pemkot Pastikan Revitalisasi Segaran Peninggalan Era PB X tak Langgar UU Cagar Budaya

KemenPU Tinjau Gedung DPRD Solo yang Dibakar saat Demonstrasi, Biaya Perbaikan Bakal Diusulkan ke Pemerintah Pusat

Pemkot Solo Cabut Status Siaga Darurat setelah Kerusuhan, kini Jadi Transisi Darurat Bencana Sosial

Polisi Temukan Mobil yang Dipakai Membawa Lari Uang Nasabah Bank Jateng Wonogiri, Uang Rp 10 Miliar Lenyap

Cegah Rabies, Pemkot Solo Sediakan 1.100 Kuota Vaksin Gratis

Peringati 7 Hari Kematian Affan Kurniawan, Ojol Solo Nyalakan Lilin dan Pasang Bendera Setengah Tiang

Aktivis Sebut Penonaktifan 5 Anggota DPR RI Bodohi Rakyat, Gaji Tetap Diterima

Solo International Performing Arts 2025 Diramaikan 9 Negara, Perkuat Posisi sebagai Kota Budaya Dunia

Warga Solo Ramai Pasang Spanduk Tolak Tindakan Anarkistis

Perbaikan Kerusakan Fasilitas Umum akibat Demo Ricuh di Solo Pakai Biaya Tidak Terduga
