Kala Gatotkaca dan Petruk Disuntik Vaksin COVID-19


Gatotkaca disuntik disaksikan oleh Presiden Jokowi dan Sri Sultan HB X (Foto: Humas Kepatihan dan Biro Setpres)
PEMANDANGAN unik nampak dalam kegiatan vaksinasi COVID-19 di Padepokan Seni Bagong Kussudiarja, Kabupaten Bantul, DIY. Gatot Kaca dan Petruk tak mau ketinggalan ikut vaksinasi yang menjadi program pemerintah ini.
Saat itu Petruk tengah menari menghibur para seniman yang akan mengikuti vaksinasi. Gatot kaca yang mengenakan masker kemudian menghentikan sejenak tarian Petruk. Ia mengajak Petruk untuk ikut vaksinasi.
Baca juga:
"Kamu sudah divaksin belum? Saya itu Satria Pringgodani Gatotkaca. Otot kawat, tulang besi, disuntik kok. Harus ikut mendukung pemerintah karena pemerintah sudah mengupayakan vaksin gratis. Harus vaksin semua," celetuk Gatotkaca, Rabu (10/03).
Gatotkaca kemudian beranjak menemani Petruk untuk mengikuti vaksinasi yang dihelat di aula.

Tentu saja ini bukan Gatotkaca dan Petruk sungguhan. Keduanya adalah seniman asal Yogyakarta yang tengah mementaskan aksi teatrikal bertajuk "Petruk disuntik".
Petruk dan Gatotkaca pun disuntik disaksikan oleh Presiden Joko Widodo serta raja Jogjakarta Sri Sultan Hamengkubuwono (HB) X. Usai keduanya selesai disuntik, para seniman yang hadirpun turut menerima vaksin satu persatu.
Pemilik Padepokan Seni Bagong Kussudiarja Butet Kartaredjasa menjelaskan dirinya dan para seniman sengaja menggelar aksi teatrikal dengan tokoh Petruk dan GatotKaca lantaran keduanya adalah ikon yang dikenal luas oleh warga.
Baca juga:
"Petruk itu adalah abdi, rakyat jelata, rakyat kecil, orang yang selalu mengingatkan peran kesatria. Tapi Petruk itu dalam lakon di khasanah pewayangan suatu hari bisa bertahta menjadi ratu (raja)," ujar Butet.
Adegan teatrikal Petruk dan Gatotkaca dengan judul "Petruk Divaksin" menggambarkan antusiasme masyarakat menyambut vaksinasi.
Di tengah pandemi saat ini, lanjut Butet, Sang Petruk diceritakan senantiasa optimistis terhadap keadaan dan selalu berupaya dalam kebersamaan serta gotong royong untuk membangun bangsa Indonesia terbebas dari pandemi.

Sementara Gatotkaca yang diperankan oleh Anter Asmorotejo, meski dikisahkan berotot kawat, bertulang besi, dan berkulit tembaga, namun tetap membutuhkan suntikan dosis vaksinasi untuk memberikan perlindungan awal sebagaimana para penerima vaksin lainnya.
Dalam konteks hari ini, Petruknya divaksin. "Ada juga kawan Gatotkaca, kesatria otot kawat tulang besi kulit tembaga, tetap divaksin. Jadi kalau kesatria pun divaksin, apalagi Petruk," imbuhnya.
Dalam kegiatan vaksinasi kali ini ada sebanyak 517 seniman yang menerima Vaksin COVID-19. (Teresa Ika/Yogyaarta)
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
Pramono Sebut Jakarta Harus Punya Lembaga Adat Betawi, Jadi Identitas Kuat sebagai Kota Global

Keberagaman budaya Indonesia Masih Jadi Magnet Bagi Wisatawan Mancanegara

Genre Imajinasi Nusantara, Lukisan Denny JA yang Terlahir dari Budaya Lokal hingga AI

Menbud Pastikan Pacu Jalur yang Kini Viral Sudah Lama Masuk Daftar Warisan Budaya Takbenda Nasional

Pemprov DKI Segera Rampungkan Perda yang Melarang Ondel-ondel Ngamen di Jalan, Rano Karno: Mudah-mudahan Sebelum HUT Jakarta

Wajah Baru Indonesia Kaya Konsiten Usung Budaya Indonesia dengan Konsep Kekinian

Komisi X DPR Soroti Transparansi dan Partisipasi Publik dengan Menteri Kebudayaan

Fadli Zon: Kongres Perempuan 1928 Justru Diperkuat dalam Sejarah Indonesia

5 Museum Jakarta Buka Sampai Malam, Pengunjung Melonjak Hingga Ribuan

Mekotekan: Warisan Budaya Bali Setelah Kuningan, Simbol Keberanian dan Tolak Bala
