Jalan Ditutup Imbas Demo 22 Mei Bawaslu, Pengendara Kebingungan


Polisi melokalisir massa demo Tolak Hasil Pemilu di depan Bawaslu, Selasa (21/5) kemarin. (MP/Kanugrahan)
MerahPutih.com - Imbas bentrok massa diduga pendemo depan Bawaslu RI dan polisi di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat membuat pengendara masih enggan melintas. Mereka juga takut demo 22 Mei hari ini juga bakal kembali rusuh.
Tak hanya takut ada bentrokan susulan, ada juga jalan yang ditutup semisal Fly Over Tanah Abang di depan TPU karet Bivak. Dari pantauan sekira pukul 08.15 WIB, pengendara roda dua tak bisa melintas di sana.

Beberapa di antara mereka ada yang putar balik cari jalan lain. Tak sedikit juga yang masih bertahan di lokasi bingung harus lewat mana.
"Katanya ada bentrokan. Bingung ini lewat mana jadinya," kata salah satu pengendara roda dua bernama Abdul di lokasi, Rabu (22/5).
Baca juga: Kawasan Tanah Abang Lumpuh Akibat Kericuhan
Selain itu Jalan MH.Thamrin depan Bundaran Hotel Indonesia juga masih ditutup. Jalan Wahid Hasyim menuju ke perempatan Sarinah pun masih ditutup.
Sejumlah warga duduk-duduk di jalan-jalan melihat apa yang terjadi di sana selama semalam tadi. Tak sedikit dari mereka yang wajahnya menggunakan odol karena gas air mata masih sedikit terasa.
Baca juga: Imbas Kerusuhan, Penumpang KA di Stasiun Tanah Abang Dilarang Keluar
Warga yang hendak kerja kebanyakan berjalan kaki lantaran banyaknya jalan yang ditutup sehingga akses kendaraan jadi terbatas. (Knu)
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
Hentikan Penghitungan Suara Sepihak, Anggota Bawaslu Jaktim Diperiksa DKPP

Eks Komisioner Bawaslu Sebut Proses PAW Harun Masiku Dipantau Hasto

Mendagri Sebut Anggaran Pemungutan Suara Ulang Dapat Dipenuhi dari APBD

Tak Jalankan Rekomendasi Bawaslu, KPU Barito Utara Dianggap 'Main Mata'

Bawaslu Minta Panwascam Lapor sebelum Bersaksi di MK, biar tak Salah ‘Ngomong’

Bawaslu Lakukan Ini untuk Pastikan Pengawas Pemilihan Sehat

Bawaslu Tegaskan Formulir C6 Bukan Syarat Mutlak untuk Memilih

Bawaslu DKI Layangkan Panggilan Ketiga untuk Grace hingga Maruarar Terkait Pelanggaran Pilkada

Ada Dugaan Pelanggaran Pilkada, Bawaslu DKI Panggil Grace Natalie hingga Maruarar Sirait

Bawaslu DKI Tangani 12 Laporan Pilkada, Ada Politik Uang hingga SARA
