Iran Tetapkan Hari Berkabung Nasional Akibat Ledakan di Pelabuhan Kota Bandar Abbas


Ilustrasi ledakan di Pelabuhan Shahid Rajaee di selatan Iran. /ANTARA/Anadolu/py
MerahPutih.com - Ledakan besar mengguncang pelabuhan yang berada di Kota Bandar Abbas, Iran selatan. Lebih dari 1.200 orang dilaporkan ikut terluka dalam insiden tersebut.
Pemerintah Iran menetapkan 28 April sebagai hari berkabung nasional menyusul ledakan mematikan yang terjadi di Pelabuhan Shahid Rajaee.
Hal itu disampaikan juru bicara pemerintah Fatemeh Mohajerani pada Ahad (27/4), seperti dikutip kantor berita Tasnim.
Gubernur Provinsi Hormozgan, Mohammad Ashouri, mengatakan bahwa korban tewas akibat ledakan itu menjadi 40 orang.
Baca juga:
Korban Tewas Ledakan Pelabuhan Shahid Rajaee Tembus 40 Jiwa, Iran Tetapkan Hari Berkabung Nasional
Media melaporkan bahwa ledakan itu kemungkinan disebabkan oleh bahan kimia yang disimpan secara tidak benar, tetapi pihak berwenang belum berkomentar soal insiden tersebut.
Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei meminta dilakukannya penyelidikan atas ledakan di Pelabuhan Shahid Rajaee, Kota Bandar Abbas, yang digambarkannya sebagai insiden yang "memilukan".
Khamenei, dalam satu pernyataan yang dirilispada Ahad, mengatakan peristiwa tersebut telah menyebabkan "kesedihan dan kekhawatiran yang mendalam."
Karenanya, dia mendesak otoritas keamanan dan peradilan untuk melakukan penyelidikan menyeluruh untuk "mengungkap kelalaian atau kesalahan yang disengaja, dan menindaklanjutinya sesuai dengan hukum."
"Semua pejabat harus merasa bertanggung jawab untuk mencegah insiden tragis dan merusak seperti itu," sebut pernyataan itu. (*)
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Cuma Bawa 4 Pemain, Iran tak Gentar Bersaing di Asian Cup Woodball Championship 2025

Dampak Ledakan Stasiun Pengumpul Pertamina: Pasokan Gas ke Warga Subang Terhenti

Ledakan Pipa Gas di Subang Memakan Korban, Pertamina Lakukan Investigasi

IAEA Sebut Inspektur Nuklir telah Tinggalkan Iran

Presiden Iran Perintahkan Penghentian Kerja Sama dengan Badan Nuklir PBB IAEA, Buka Peluang Pengayaan Uranium ke Tingkat Senjata

Iran Rilis Korban Tewas Perang 12 Hari 935 Orang, Desak AS dan Israel Bayar Kompensasi

Kepala IAEA Sebut Iran Negara Maju, Serangan AS tak Hilangkan Kemampuan Memperkaya Nuklir

Disebut Coba Nego dengan Iran, Presiden AS Donald Trump Bantah Beri Penawaran

Iran Layangkan Surat Panas, Sebut Israel dan AS Terlibat Kejahatan Perang

Khamenei Sebut AS tak Dapat Apa-Apa dari Serangan terhadap Iran, hanya Menderita Kekalahan Telak
