Indonesia Duduk pada Nomor 2 Jumlah Orang Kidal paling Sedikit

P Suryo RP Suryo R - Selasa, 31 Oktober 2023
Indonesia Duduk pada Nomor 2 Jumlah Orang Kidal paling Sedikit

Kelima negara dengan persentase orang kidal yang rendah berada di Asia. (freepik/benzoix)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

NEGARA manakah yang memiliki jumlah orang kidal paling sedikit? Menurut sebuah penelitian terbaru, ada lima negara teratas dengan jumlah orang kidal paling sedikit. Indonesia menduduki peringkat kedua.

Lima negara berikut memiliki persentase jauh di bawah rata-rata dunia sebesar 10,6 persen:

1) Tiongkok: 2,64 persen orang kidal

2) Indonesia: 3,39 persen orang kidal

3) Vietnam: 4,26 persen orang kidal

4) Hong Kong: 4,85 persen orang kidal

5) Taiwan: 5,16 persen orang kidal

Sementara, lima negara teratas dengan jumlah orang kidal terbanyak dengan persentase di atas rata-rata dunia yaitu:

1) Belanda: 12,95 persen orang kidal

2) Uni Emirat Arab: 12,90 persen orang kidal

3) Israel: 12,88 persen orang kidal

4) Puerto Rico: 12,30 persen orang kidal

5) Filipina: 12,21 persen orang kidal

Baca Juga:

Wasting dan Stunting jadi Ancaman bagi Terwujudnya Generasi Emas Indonesia

kidal
Beberapa negara mempunyai praktik melatih orang kidal untuk menulis dengan tangan kanan. (freepik/freepik)

Di seluruh dunia, orang kidal lebih jarang dibandingkan orang kinan atau yang lebih terampil menggunakan tangan kanan daripada tangan kiri. Sekitar satu dari 10 orang adalah kidal. Jumlah pastinya ditentukan dalam meta-analisis data skala besar yang melibatkan lebih dari 2,3 juta orang (Papadatou-Pastou dan rekan, 2023).

Dalam analisis tersebut, ditemukan bahwa 10,6 persen orang kidal di seluruh wilayah geografis. Namun rata-rata ini tidak berarti bahwa 10,6 persen orang kidal di setiap negara di dunia. Beberapa negara mungkin masih mempunyai praktik melatih orang kidal untuk menulis dengan tangan kanan.

Sebuah studi baru yang baru saja diterbitkan dalam jurnal ilmiah Proceedings of the Royal Society B. Biological Sciences memberikan wawasan menarik tentang kidal di 41 negara di seluruh dunia (Fernandez-Velasco dan rekannya, 2023).

Dalam studi tersebut, data dari 422.772 peserta yang berpartisipasi dalam studi lebih besar yang menggunakan aplikasi Sea Hero Quest dianalisis. Sea Hero Quest adalah video gim yang bertujuan mengumpulkan data untuk penelitian ilmiah. Relawan dapat mengunduh aplikasi ini ke ponsel pintar mereka dan memainkannya untuk berkontribusi pada penelitian.

Baca Juga:

Bahayanya Pemutih Kulit Mengandung Merkuri

kidal
Sekitar satu dari 10 orang di dunia adalah kidal. (freepik/jcomp)

Pertanyaan utama dari penelitian ini adalah apakah orang kidal dan tidak kidal menunjukkan perbedaan dalam kemampuan spasial. Ini diuji menggunakan tugas navigasi perahu di aplikasi Sea Hero Quest. Tidak ada perbedaan kemampuan spasial antara orang yang tidak kidal dan tidak kidal. Dengan demikian, kidal tidak dikaitkan dengan manfaat atau kekurangan kemampuan spasial.

Selain temuan-temuan tersebut, makalah ini memberikan informasi menarik tentang distribusi orang kidal di seluruh dunia karena mengumpulkan data dari lebih dari 400 ribu sukarelawan dari 41 negara.

Sebagai negara dengan orang kidal paling sedikit, rata-rata di Tiongkok hampir empat kali lebih kecil dibandingkan rata-rata dunia yang sebesar 10,6 persen. Ilmuwan tersebut berpendapat bahwa temuan ini mungkin sebagian dipengaruhi oleh sikap yang lebih tinggi terhadap konformitas di Tiongkok.

Selain itu, mereka berspekulasi bahwa karena tingginya kecepatan industrialisasi di Tiongkok selama beberapa dekade terakhir, mungkin akan lebih hemat biaya untuk mengajar semua siswa menggunakan tangan yang sama di kelas. Menariknya, kelima negara dengan persentase orang kidal yang rendah berada di Asia. (aru)

Baca Juga:

Studi Baru: Jenis Musik Tertentu dapat Kurangi Rasa Sakit

#Sains
Bagikan
Ditulis Oleh

P Suryo R

Stay stoned on your love

Berita Terkait

Lifestyle
Kayak Manusia, Kucing Juga Bisa Kena Demensia
Temuan ini akan membantu ilmuwan mencari pengobatan baru bagi manusia.
Dwi Astarini - Jumat, 15 Agustus 2025
Kayak Manusia, Kucing Juga Bisa Kena Demensia
Lifestyle
Populasi Serangga Terancam Alterasi Pola El Nino yang Dipicu Perubahan Iklim
Artropoda disebut menjadi sumber makanan penting bagi burung dan hewan yang lebih besar.??
Dwi Astarini - Kamis, 07 Agustus 2025
Populasi Serangga Terancam Alterasi Pola El Nino yang Dipicu Perubahan Iklim
Dunia
Arkeolog Temukan Bukti Penyintas Letusan Gunung Vesuvius Kembali Tinggal di Reruntuhan Pompeii
Pompeii setelah tahun 79 muncul kembali, bukan sebagai kota, melainkan sebagai kumpulan bangunan yang rapuh dan suram, semacam kamp.
Dwi Astarini - Kamis, 07 Agustus 2025
Arkeolog Temukan Bukti Penyintas Letusan Gunung Vesuvius Kembali Tinggal di Reruntuhan Pompeii
Lifestyle
Batu Mars Terbesar di Dunia Dilelang, Terjual Seharga Rp 86,25 Miliar
Dikenal dengan nama NWA 16788, meteorit ini memiliki berat 24,5 kilogram.
Dwi Astarini - Kamis, 17 Juli 2025
Batu Mars Terbesar di Dunia Dilelang, Terjual Seharga Rp 86,25 Miliar
Lifestyle
Jokowi Terkena Alergi Parah, para Ahli Sebut Perubahan Iklim Memperburuk Kondisi Ini
Gejala alergi tak lagi bisa dianggap sepele.
Dwi Astarini - Senin, 23 Juni 2025
Jokowi Terkena Alergi Parah, para Ahli Sebut Perubahan Iklim Memperburuk Kondisi Ini
Fun
Kenapa Kita Suka Share dan Lihat Konten Hewan Lucu di Media Sosial? Ini Jawaban Ilmiahnya!
Sebuah studi dari Concordia University mengungkap bahwa membagikan foto atau video hewan lucu di media sosial ternyata bisa memperkuat koneksi dan hubungan digital. Simak penjelasannya!
Hendaru Tri Hanggoro - Jumat, 13 Juni 2025
Kenapa Kita Suka Share dan Lihat Konten Hewan Lucu di Media Sosial? Ini Jawaban Ilmiahnya!
Fun
Strawberry Moon di Yogyakarta dan Malang! Ini Fakta Menarik di Baliknya yang Terjadi 18,6 Tahun Sekali
Strawberry Moon bukan berarti bulan berwarna merah muda. Simak fakta menarik tentang fenomena langit langka yang hanya terjadi setiap 18,6 tahun sekali ini.
Hendaru Tri Hanggoro - Kamis, 12 Juni 2025
Strawberry Moon di Yogyakarta dan Malang! Ini Fakta Menarik di Baliknya yang Terjadi 18,6 Tahun Sekali
Fun
Bahaya Screen Time Terlalu Lama Bagi Anak, Dari Cemas hingga Agresif
Studi dari American Psychological Association temukan bahwa screen time berlebihan berkaitan dengan kecemasan, depresi, dan agresi pada anak-anak. Konten dan dukungan emosional juga berperan penting.
Hendaru Tri Hanggoro - Rabu, 11 Juni 2025
Bahaya Screen Time Terlalu Lama Bagi Anak, Dari Cemas hingga Agresif
Dunia
Seniman Tak Mau Kalah dari Ilmuwan yang Temukan Olo, Ciptakan Warna Baru yang Disebut Yolo
Stuart Semple klaim ciptakan warna cat baru hasil eksperimen ilmiah.
Hendaru Tri Hanggoro - Sabtu, 26 April 2025
Seniman Tak Mau Kalah dari Ilmuwan yang Temukan Olo, Ciptakan Warna Baru yang Disebut Yolo
Fun
Ilmuwan Klaim Temukan Warna Baru yang Disebut Olo, Dianggap Bisa Bantu Penyandang Buta Warna
Ilmuwan temukan warna ‘olo’ — biru-hijau super pekat yang hanya terlihat dengan teknologi laser Oz.
Hendaru Tri Hanggoro - Senin, 21 April 2025
Ilmuwan Klaim Temukan Warna Baru yang Disebut Olo, Dianggap Bisa Bantu Penyandang Buta Warna
Bagikan