Hasil Uji Penyelaman Kapal Selam KRI Cakra-401

Andika PratamaAndika Pratama - Minggu, 17 Oktober 2021
Hasil Uji Penyelaman Kapal Selam KRI Cakra-401

Kapal Selam KRI Cakra–401 tiba di dermaga fasilitas kapal selam PT PAL Indonesia (Persero) pada 14 Oktober 2021. Foto: PT PAL Indonesia (Persero)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Kapal Selam KRI Cakra-401 telah merampungkan uji penyelaman, yang dilakukan sejak 11 September 2021 di Perairan Utara Situbondo untuk melaksanakan Sea Acceptance Test (SAT) sebagai rangkaian dari overhaul.

Kadep Hubungan Masyarakat PT PAL Indonesia (Persero) Utario Esna Putra menjelaskan, dalam overhaul KRI Cakra-401 terdapat proses penggantian baru dan perbaikan secara menyeluruh.

Baca Juga

Armada Kapal Selam RI Kini Tersisa 4, Salah Satunya Sedang Turun Mesin

Hal itu dilakukan terhadap badan tekan/hull, sistem mekanik dan elektrik, sensor dan deteksi serta sistem senjata secara detail, dan merupakan hal yang lumrah pada MRO Alutsista.

Ia menuturkan, kapal selam buatan Howaldtswerke-Deutsche Werft (HDW) Jerman ini, dalam proses SAT telah menyelesaikan uji penyelaman maksimal dan bermanuver pada kecepatan maksimal pada bawah dan atas permukaan.

"Terhitung sejak tanggal 10 Oktober 2021, 401 telah melaksanakan uji penyelaman, hal ini merupakan salah satu bagian terpenting dalam uji coba mengembalikan fungsi kapal selam, dan dilaksanakan di perairan Panarukan Situbondo," kata Utario dalam siaran persnya di Jakarta, Sabtu (16/10)

Dalam rangkaian pengujian itu, KRI Cakra-401 telah mampu mencapai indikator kelaikan operasi yang didampingi Tim Proyek Overhaul (OVH) KRI Cakra-401 PT PAL Indonesia (Persero), serta Satgas dari Kementerian Pertahanan RI dan tim uji kelaikan dari AL.

"Selain itu unsur pendukung lain dalam proses kali ini adalah, turut serta hadir KRI Raden Eddy Martadinata (REM)-331 dan KRI I Gusti Ngurah Rai (GNR)-332," ujarnya

Tinjauan lapangan overhaul KRI Cakra-401 oleh SEVP Laksda Catur Sudarsono, Irjenal Laksda TNI Sunaryo, GM Naval Technology Laksma Liliek, COO PT PAL Indonesia, Iqbal Fikri, Irum Itjenal Laksma Udyatmiko, Selasa (7/9/2021). (ANTARA/HO-PT PAL Indonesia)
Tinjauan lapangan overhaul KRI Cakra-401 oleh SEVP Laksda Catur Sudarsono, Irjenal Laksda TNI Sunaryo, GM Naval Technology Laksma Liliek, COO PT PAL Indonesia, Iqbal Fikri, Irum Itjenal Laksma Udyatmiko, Selasa (7/9/2021). (ANTARA/HO-PT PAL Indonesia)

Ia mengatakan, rampungnya uji penyelaman KRI Cakra-401 ditandai dengan kemampuan pencapaian balingan secara maksimum. Sehingga secara keseluruhan uji penyelaman telah memenuhi indikator performansi yang diharapkan.

Selanjutnya, kata Utario, KRI Cakra-401 akan melaksanakan kegiatan uji terhadap sistem sensor dan deteksi serta sistem penembakan torpedo.

"Sejak tanggal 14 Oktober 2021, KRI Cakra-401 bersama seluruh tim yang bertugas sudah kembali di Dermaga Fasilitas Kapal Selam PT PAL Indonesia (Persero), dan rencana akan melanjutkan penyelesaian akhir program overhaul. Sehingga diharapkan pada umur yang sudah tidak lagi muda, tetap siap melaksanakan tugas operasi," pungkasnya. (*)

Baca Juga

Rencana Australia Bikin Kapal Selam Nuklir Bikin Panas Kawasan, Indonesia Prihatin

#Kapal Selam
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Berita Terkait

Indonesia
Sejarah Baru, Kapal Selam AL Rusia Pertama Kali Bersandar di Tanjung Perak
Kunjungan kapal selam B-588 Ufa bagian dari rangkaian Latihan Bersama (Latma) Orruda 2024 yang diikuti Angkatan Laut Rusia dan TNI AL.
Wisnu Cipto - Jumat, 08 November 2024
Sejarah Baru, Kapal Selam AL Rusia Pertama Kali Bersandar di Tanjung Perak
Indonesia
Indonesia dan Prancis Mulai Proyek Kapal Selam Scorpène Evolved full Lithium Ion Battery
Kerja sama strategis ini akan memperkuat kemampuan Indonesia dalam membangun kapal selam berteknologi kompleks.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 09 Oktober 2024
Indonesia dan Prancis Mulai Proyek Kapal Selam  Scorpène Evolved full Lithium Ion Battery
Lifestyle
5 Alutsista Paling Mahal dan Canggih yang Dimiliki TNI
Alusista paling mahal dan canggih milik TNI ini memiliki harga fantastis. Bahkan, ada alusista yang harganya mencapai Rp 5,3 triliun.
Soffi Amira - Kamis, 03 Oktober 2024
5 Alutsista Paling Mahal dan Canggih yang Dimiliki TNI
Indonesia
Prabowo Akan Tambah Armada Kapal Selam Indonesia dengan Scorpene Evolved
Hal ini seperti disampaikan KSAL Laksamana Muhammad Ali
Frengky Aruan - Sabtu, 28 September 2024
Prabowo Akan Tambah Armada Kapal Selam Indonesia dengan Scorpene Evolved
Indonesia
Kapal Selam KRI Cakra 401 Lakukan Manuver di Teluk Jakarta
Tiba-tiba, kapal selam Cakra itu memunculkan wujudnya ke permukaan tepat di samping KRI dr. Radjiman Widyodiningrat-992.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 10 September 2024
Kapal Selam KRI Cakra 401 Lakukan Manuver di Teluk Jakarta
Indonesia
Indonesia Beli 2 Kapal Selam dari Perancis, 1 Bakal Dibuat di PT PAL
Scorpène® Evolved merupakan salah satu kapal selam dengan teknologi teranyar yang menggunakan tenaga baterai Lithium-Ion yang ringan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 04 April 2024
Indonesia Beli 2 Kapal Selam dari Perancis, 1 Bakal Dibuat di PT PAL
Dunia
Pencarian Kapal Selam Tur Titanic, Suara-Suara Tak Dikenal Terdeteksi
Tim pencari tersebut termasuk otoritas AS, Kanada, dan Prancis yang mengerahkan pesawat, perahu, dan peralatan lainnya.
Zulfikar Sy - Kamis, 22 Juni 2023
Pencarian Kapal Selam Tur Titanic, Suara-Suara Tak Dikenal Terdeteksi
Fun
Bawa Penumpang Ekspedisi Titanic, Kapal Selam Sipil ini Hilang
Kapal setinggi hingga 6,4 meter itu memiliki kemampuan bertahan dalam kondisi darurat selama empat hari.
Hendaru Tri Hanggoro - Selasa, 20 Juni 2023
Bawa Penumpang Ekspedisi Titanic, Kapal Selam Sipil ini Hilang
Indonesia
Menhan Sebut Indonesia Pesan Pesawat Tempur hingga Kapal Selam untuk Perkuat Pertahanan
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menyebut penambahan alutsista TNI tersebut merupakan suatu keharusan untuk melindungi kedaulatan Indonesia.
Mula Akmal - Rabu, 08 Maret 2023
Menhan Sebut Indonesia Pesan Pesawat Tempur hingga Kapal Selam untuk Perkuat Pertahanan
Bagikan