Hadapi Menopause dengan Diet Gavelston
Makanan sehat menjadi dasar Diet Gavalston. (Unsplash/Louis Hansel)
SEIRING bertambahnya usia, perempuan tetap bisa menjalani hidup sehat. Program diet yang tepat merupakan kuncinya. Diet Galveston menjadi salah satu pola hidup yang mampu memerangi menopause.
Dikutip dari the list, diet galveston merupakan program diet yang dirancang khusus untuk kebanyakan perempuan. Diet ini berfokus pada pemanfaatan dari mengonsumsi makanan anti-inflamasi dan puasa intermiten untuk menghadapi gejala menopause. Pada diet ini, kamu diajak untuk diet tinggi lemak dan rendah karbohidrat.
Baca Juga:
Diet galveston lebih dari sekedar makanan apa yang harus dikonsumsi untuk menurunkan berat badan secara optimal. Namun ini juga tentang kapan kamu harus mengonsumsinya. Tentunya yang menjadi fokus dalam diet ini adalah mengonsumsi makanan anti-inflamasi seperti buah-buahan dan sayuran segar, protein tanpa lemak seperti ikan atau ayam, biji-bijian (nasi merah dan oatmeal), lemak sehat (salmon, minyak zaitun, dan kacang-kacangan), dan susu dengan banyak lemak.
Pada Diet Galveston, ada banyak makanan yang harus kamu kurangi, seperti gula rafinasi, makanan olahan, makanan yang digoreng, makanan dengan perasa dan pewarna buatan, produk fruktosa tinggi, dan minyak yang dianggap inflamasi, seperti minyak sayur dan minyak canola.
Sebenarnya diet ini mengikuti rutinitas puasa intermiten setiap hari. Jam makan kamu juga akan dibatasi pada jendela 8 jam dan akan berpuasa pada 16 jam yang tersisa dalam sehari. Tentunya hal ini bisa mendukung pengendalian berat badan dan meningkatkan sensitivitas insulin.
Baca Juga:
Diet ini sebenarnya tidak hanya mendorong penurunan berat badan, diet Galveston juga membantu penurunan tekanan darah. Saat berpuasa, kamu tidak boleh mengonsumsi makanan atau minuman yang mengandung kalori. Tapi kamu bisa mengonsumsi minuman seperti air putih, kopi atau teh tanpa menggunakan pemanis tambahan.
“Makan-makanan yang meningkatkan peradangan di tubuh nyatanya juga mempengaruhi usus kita dan suasana hati juga,” ujar Uma Naidoo selaku psikiater nutrisi dan penulis buku.
Dengan bertambahnya usia, tubuh kamu akan berjuang untuk mencerna makanan dengan baik karena perubahan sensitivitas insulin dan metabolisme yang lebih lambat. Diet sehat yang dianjurkan oleh program Galveston bisa membantu menstabilkan kadar insulin juga loh. (yos)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Merayakan Malam Tahun Baru ala Argentina, Menikmati Torta Galesa hingga Asado
Babak Baru Restoran Latin: Pembagian Menu Lunch dan Dinner untuk Pengalaman Bersantap Lebih Fokus
Chef Paik Jong-won Balik ke TV, Diam-Diam Hapus Video Pengumuman Hiatus
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
Hasil Lab Nyatakan Halal, Bakso Viral di Solo Buka Kembali dan Bagikan 450 Porsi Gratis
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan