H-1 Pensiun, Mural Infrastruktur Era Jokowi Mejeng di Jalan Slamet Riyadi


Mural infrastruktur era Jokowi terpampang di Jalan Slamet Riyadi menjelang Presiden RI ke-7 pensiun, Sabtu (19/10). (Foto: MerahPutih.com/Ismail)
MerahPutih.com - Banyak cara yang dilakukan untuk mengenang 10 tahun atau 2014-2024, pemerintahan Presiden RI ke-7 Joko Widodo. Salah satunya adalah mural konten infrastruktur era pemerintahan Jokowi.
Infrastruktur tersebut diantaranya jalan tol, Kereta Whoosh, proyek PT Freeport, hilirisasi tambang, Ibu Kota Nusantara (IKN) dan digitalisasi.
Mural tersebut berada pertokoan jalur trotoar di Jalan Slamet Riyadi Solo tepatnya setelah perempatan Luwes. Pihak yang melakukan mural tersebut adalah komunitas lokal Solo.
Keberadaan mural yang mencolok tersebut membuat penasaran warga yang melintas. Bahkan, tak sedikit mereka yang melintas melihat mural tersebut berfoto dan mengabadikannya untuk diupload di media sosial (medsos).
“Saya baru tahu ada mural ini (Jokowi). Penasaran saja, saya video untuk diunggah di medsos,” kata Santoso pada Merahputih.com, Sabtu (19/10).
Ia menyebut mural ini bisa jadi gambaran sekaligus mengenang Jokowi selama 10 tahun jadi presiden.
Baca juga:
Ribuan ASN dan Pelajar Solo Sambut Kepulangan Jokowi, Pemkot Siapkan Hiburan 4 Titik
Salah satu penggagas karya mural, Zidan Khadafi, mural ini memotret visi aksi Jokowi yang bisa dilihat secara langsung.
“Kami memilih mural di Jalan Slamet Riyadi karena lokasi ini dikenal sebagai salah satu pusat berkumpulnya anak muda, dan merupakan jalur paling strategis di Solo,” kata Zinan.
Dia berharap dengan mural di pinggir jalan raya ini bisa dilihat langsung oleh Jokowi saat ia kembali ke kota asalnya, setelah tak lagi menjabat per tanggal 20 Oktober.
“Kami berharap ketika beliau pulang dari Jakarta, bisa melihat karya ini,” katanya.
Baca juga:
Jelang Purnatugas, Suasana Kediaman Jokowi di Solo Tampak Lengang
Dia mengatakan mural ini membentang sepanjang 10 meter dengan tinggi 2,5 meter. Karya ini menggambarkan beragam pencapaian monumental seperti pembangunan jalan tol, kereta cepat, smelter, dan keberhasilan Indonesia mengakuisisi saham Freeport.
“Karya kolaborasi ini menyuarakan semangat dan apresiasi terhadap pembangunan bangsa selama dua periode pemerintahan Jokowi,” papar dia.
Ia menambahkan mural ini juga menjadi ruang bagi kreativitas dan bentuk partisipasi anak muda dalam memotret perjalanan bangsa. (Ismail/Jawa Tengah)
Bagikan
Ananda Dimas Prasetya
Berita Terkait
Peringati 7 Hari Kematian Affan Kurniawan, Ojol Solo Nyalakan Lilin dan Pasang Bendera Setengah Tiang

Aktivis Sebut Penonaktifan 5 Anggota DPR RI Bodohi Rakyat, Gaji Tetap Diterima

Solo International Performing Arts 2025 Diramaikan 9 Negara, Perkuat Posisi sebagai Kota Budaya Dunia

Warga Solo Ramai Pasang Spanduk Tolak Tindakan Anarkistis

Perbaikan Kerusakan Fasilitas Umum akibat Demo Ricuh di Solo Pakai Biaya Tidak Terduga

Polisi Tangkap 3 Remaja Terduga Pembakar Gedung DPRD Solo, Sita 5 Bom Molotov

Fasilitas Umum Dirusak Massa, Walkot Solo Tegaskan Perbaikan Segera Dilakukan

Remaja Ikut Demo Anarkistis Sujud Minta Maaf kepada Orangtua di Polresta Surakarta

Pameran Foto '1945' Resmi Dibuka di Monumen Pers Nasional, Tampilkan Jejak Sejarah Kemerdekaan Indonesia

Solo Mulai Kondusif, Polresta Surakarta Tangkap 65 Remaja dalam Demo Rusuh di DPRD Solo
