Golkar akan Tentukan Arah Koalisi dan Capres sebelum 17 Agustus


Ketua DPP Partai Golkar Dave Laksono. (Foto: MP/Asropih)
MerahPutih.com - Partai Golkar akan menentukan sikap terkait Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 sebelum 17 Agustus 2023. Sikap itu berkaitan dengan arah koalisi serta dukungan terhadap capres-cawapres.
"Semoga sebelum 17-an nanti. Diperkirakan Agustus sudah ada," kata pengurus DPP Partai Golkar Dave Laksono di Jakarta, Kamis (6/7).
Baca Juga
Golkar Akui Akrab dengan Prabowo, tapi Belum Nyatakan Sikap Pilpres
Dave mengatakan, Partai Golkar sampai saat ini terus melakukan komunikasi dengan partai politik dan juga bakal calon presiden (Capres).
Anggota Komisi I DPR ini melanjutkan, menjalin komunikasi itu penting untuk mencari kecocokan dalam berkoalisi dalam memenangkan Pilpres 2024 nanti.
"Golkar itu terus membuka komunikasi dengan semua partai, semua capres tidak pernah menutup komunikasi. Kita terus menjalin," ujarnya.
Baca Juga
Ia pun tegaskan, Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang diisi oleh Partai Golkar, PAN dan PPP masih tetap solid, dan dinyatakan belum bubar.
Meski banyak yang sudah tahu, bahwa PPP telah berpaling ke PDI Perjuangan dengan mengusung Ganjar Pranowo sebagai bakal Capres 2024.
"Karena memang tidak pernah ada perpecahan di dalam KIB, masih terus berjalan," tutupnya. (Asp)
Baca Juga
Politikus Golkar Sebut Airlangga akan Maju sebagai Capres 2024
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
Golkar Bantah Adanya 'Barter' Posisi Menteri di Reshuffle Kabinet Hari Ini

Golkar Nilai Prabowo Berhasil Redam Eskalasi Demonstrasi dengan Pendekatan Tegas Sekaligus Adil

Jadi Perdebatan Publik, Golkar Tegaskan Anggota DPR Nonaktif tak Terima Gaji dan Tunjangan

Muhammad Sarmuji Minta Kader DPRD Golkar Utamakan Kebijakan Pro Rakyat

Golkar Ingatkan Kritik Terhadap DPR Wajar Tapi Jangan Sampai Berubah Menjadi Kebencian yang Bisa Perlebar Jurang Perpecahan Bangsa

Setya Novanto Bebas Lebih Cepat, Sebut Kader Setia yang Telah Selesai Jalani Hukuman

Profil Setya Novanto, Mantan Sales hingga Ketua DPR yang Baru Bebas dari Penjara Pasca Terlibat Korupsi e-KTP

Istana Ogah Dikaitkan Dengan Dinamika dan Isu Munaslub Partai Golkar

DPD Jakarta Sebut Ketua Umum Golkar Bahlil Lahadalia Sebagai Isu Liar

4 Tahun Sebelum Pemilu, Golkar Jateng Ingin Rampungkan Seluruh Kepengurusan
