Gibran Pastikan Jokowi Tidak Mudik ke Solo


Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka. (Foto: MP/Ismail)
MerahPutih.com - Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka resmi mengeluarkan Surat Edaran (SE) Nomor 067/1156 tentang Perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Berbasis (PPKM) mikro selama dua pekan atau 14 hari ke depan.
Pemkot Solo dalam SE tersebut melarang perantauan asal Solo mudik ke kampung halaman berlaku mulai tanggal 1-17 Mei. Mereka yang nekat pulang ke kampung halaman akan dikarantina selama lima hari.
Baca Juga
Lebih Lama, Gibran Keluarkan Aturan Larangan Mudik Per 1 Mei 2021
"Secara garis besar SE Wali Kota Solo terbaru sama dengan sebelumnya. Karantina pemudik kami diberlakukan mulai tanggal 1 Mei," ujar Gibran, Kamis (22/4).
Gibran mengaku telah menyediakan Solo Techno Park (STP) sebagai tempat karantina. Ia juga memperbolehkan pemudik melakukan karantina mandiri di hotel dengan biaya sendiri.
"Karantina mandiri di hotel bagi pemudik yang nekat kita perbolehkan. Itu berlaku bagi yang mampu. Jika tidak mampu cukup karantina di STP," katanya.

Suami Selvi Ananda ini menegaskan bagi pemudik yang positif dari hasil tes swab akan di karantina di Asrama Haji, Donohudan, Kabupaten Boyolali. Bagi pendatang yang menetap paling sedikit 1x24 jam wajib mengantongi Surat Izin Keluar Masuk (SIKM).
Ditanya terkait kemungkinan Presiden Jokowi pulang kampung saat Lebaran dengan menggunakan SIKM, Gibran menegaskan kedua orang tuanya tersebut tidak mudik ke Solo pada Lebaran tahun ini.
"Bapak (Jokowi) Lebaran tahun ini tidak mudik ke Solo," ucap Gibran.
Diketahui, tahun ini Presiden Jokowi juga melewatkan tradisi Nyadran (berziarah ke makam orang tua sebelum Ramadan). Tradisi ziarah memang menjadi kebiasaan Jokowi dan keluarga. Mereka mendatangi dan berdoa di pemakaman kedua orang tua..
Terakhir Jokowi menyempatkan diri pulang ke Solo, usai kunjungan kerja ke Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, Minggu (14/2).
Bersama Gibran, ia kemudian berziarah ke makam kedua orang tua, Sujiatmi Notomihardjo dan Widjiatno Notomihardjo di Dukuh Mundu, Desa Selokaton, Kecamatan Gondangrejo, Karanganyar. (Ismail/Jawa Tengah)
Baca Juga
Didesak DMFI Tutup Kuliner Daging Anjing, Gibran Mengaku Akan Lakukan Kajian
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
Gibran Tegaskan Reshuffle Kabinet Merah Putih Sudah Diperhitungkan Matang oleh Prabowo untuk Optimalkan Kinerja Pemerintah dan Pelayanan Publik

Begini Cara Grab Memilih Perwakilan Ojol untuk Bertemu dengan Wapres Gibran

Asosiasi Pastikan Pengemudi Ojol yang Bertemu Wapres Gibran Bukan Anggota Mereka

Jenguk Driver Ojol Korban Bentrokan, Wapres Gibran: Tiga Hari Pulang

Di Balik Meja Makan Berhias Mawar, Pertemuan Rahasia Gibran-Dasco Terbongkar

Rapper 'Young Black and Rich' Nongol Saat Festival Pacu Jalur di Kuantan Singingi, Wapres Gibran Angkat Bendera Tanda Dimulainya Balapan

Dasi Merah Gibran Tiba-Tiba Berganti Biru Muda, Pesan Apa yang Ingin Disampaikan untuk Elite Politik?

Gibran Hadiri Sidang Tahunan MPR, Disambut Ketua DPR dan DPD

[HOAKS atau FAKTA] : Gibran Sebut Pernyataan “Janji 19 Juta Lapangan Kerja” Dipelintir Media Massa
![[HOAKS atau FAKTA] : Gibran Sebut Pernyataan “Janji 19 Juta Lapangan Kerja” Dipelintir Media Massa](https://img.merahputih.com/media/a9/fb/d6/a9fbd63f9eaf7921fbf267e591d91b9b_182x135.jpg)
Demi Selamatkan Anggaran Negara, Wapres Gibran Didesak Segera Berkantor di IKN
