Dua Jenderal Polisi Ini Diprediksi bakal 'Kuasai' Komando Penindakan KPK

Andika PratamaAndika Pratama - Selasa, 07 April 2020
Dua Jenderal Polisi Ini Diprediksi bakal 'Kuasai' Komando Penindakan KPK

Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane. Foto: Net

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Pengamat Kepolisian Neta S Pane menilai, Deputi Penindakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang akan dipilih pimpinan lembaga antirasuah itu pada 8 April 2020 haruslah figur yang loyal pada profesinya, cerdas, reserse yang tangguh dan teruji di lapangan.

Sehingga, Deputi KPK bisa membawa lembaga pimpinan Firli Bahuri cs itu pada penyelesaian kasus korupsi dengan profesional, modern, dan dipercaya publik.

Baca Juga

Dua Adik Ipar Nurhadi Batal Diperiksa KPK, Minta Dijadwal Ulang

Saat ini ada tiga figur dalam pengujian akhir untuk calon Deputi Penindakan KPK. Yakni, Wakil Kapolda DI Yogyakarta Brigjen Karyoto, Kepala Diklat Reserse Lemdiklat Polri Brigjen Agus Nugroho, dan Wakil Kapolda Sumatera Selatan Brigjen Rudi Setiawan.

Neta melihat, ketiganya memiliki kapasitas, kapabilitas, dan integritas yang teruji. Selain itu, belum ada kasus negatif yang menyangkut ketiganya.

"Begitu juga laporan negatif tentang mereka belum pernah diterima," kata Neta kepada MerahPutih.com di Jakarta, Selasa (7/4).

KPK
Gedung KPK. Foto: ANTARA

Presidium Indonesia Police Watch ini menyebut, ada dua figur yang sangat berpeluang, setidaknya bisa bersinergi dan bekerjasama secara solid dengan Ketua KPK Firli Bahuri. Yakni Brigjen Karyoto dan Brigjen Rudi Setiawan.

Karyoto misalnya pernah bertugas di KPK sehingga sangat paham tentang berbagai masalah di internal lembaga antirasuah itu, termasuk siapa saja yang menjadi biang kerok di lembaga anti rasuha itu.

"Sementara Brigjen Rudi pernah menjadi wakilnya Firli di Polda Sumsel sehingga sangat paham tentang strategi, arah dan gaya maupun kinerja Ketua KPK tersebut, terutama dalam hal pemberantasan korupsi," jelas Neta.

Neta melihat, dengan menjadi Deputi Penindakan KPK, tugas berat sudah menantinya. Antara lain tugas yang harus dihadapi adalah banyaknya tunggakan perkara yang harus segera diselesaikan. Seperti kasus suap eks Komisioner KPU yang terkesan mandek, BLBI hingga kasus e KTP yang belum sepenuhnya tuntas.

"Termasuk segera membangun soliditas di kalangan penyidik KPK," jelas Neta.

Sebelumnya para calon Deputi Penindakan KPK ini sudah diusulkan Kapolri Jenderal Idham Azis jauh-jauh hari.

Baca Juga

KPK Tindak Lanjuti Dugaan Keterlibatan Azis Syamsuddin di Suap DAK

Berdasarkan TR Kapolri No:R/99/I/KEP/2020 tgl 16 Januari 2020 ada lima brigjen yang diusulkan untuk diseleksi menjadi Deputi Penindakan KPK, yaitu Wakapolda Jambi Brigjen Dul Alim (Akpol 1989), Wakapolda Jogja Brigjen Karyoto (Akpol 1990), Koordinator Wilayah Penindakan KPK Brigjen Setyo Budiyanto (Akpol 1989), Wakapolda Sumsel Brigjen Rudi Setiawan (Akpol 1993), dan Direktur Penyidikan KPK Brigjen RZ Panca Putra (Akpol 1990).

Dalam TR itu juga ada lima kombes yang diusulkan untuk menjadi Direktur Penyelidikan KPK, yakni Golkar PRW, Lukas Akbar, Helmi Santika, Yustan Alfiani, dan Nazirwan AW. (Knu)

#Komisi Pemberantasan Korupsi #Neta S Pane
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Berita Terkait

Indonesia
KPK Dalami Peran Gubernur Kalbar Ria Norsan di Kasus Proyek Jalan Mempawah
Diketahui, kader Gerindra itu menjadi Bupati Mempawah selama dua periode 2009-2014 dan 2014-2018
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 23 Agustus 2025
KPK Dalami Peran Gubernur Kalbar Ria Norsan di Kasus Proyek Jalan Mempawah
Indonesia
Kolaborasi Bareng KPK Kampanyekan Antikorupsi, Rhoma Irama Doakan Pejabat tak Pakai Rompi Oranye
Kerja sama ini bertujuan memberikan pemahaman kepada masyarakat, khususnya mereka yang berpotensi terjerumus dalam tindak korupsi.
Dwi Astarini - Selasa, 29 April 2025
Kolaborasi Bareng KPK Kampanyekan Antikorupsi, Rhoma Irama Doakan Pejabat tak Pakai Rompi Oranye
Indonesia
KPK Usut Dugaan Korupsi di Kalbar, Penyidik Mulai Lakukan Penggeledahan
Tessa belum bisa menyampaikan informasi lengkap mengenai kasus tersebut
Angga Yudha Pratama - Minggu, 27 April 2025
KPK Usut Dugaan Korupsi di Kalbar, Penyidik Mulai Lakukan Penggeledahan
Indonesia
Unsur Masyarakat Harus Dominasi Pansel KPK
Komposisi panel yang terdiri atas lima orang dari unsur pemerintah dan empat orang dari unsur masyarakat menimbulkan pertanyaan terkait isu independensi KPK.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 12 Mei 2024
Unsur Masyarakat Harus Dominasi Pansel KPK
Indonesia
Otak Pungli di Rutan KPK Masih Bekerja Sebagai Staf di Setwan DKI
Hengki ini bertugas di Kemenkumham yang ditempatkan di rutan KPK
Angga Yudha Pratama - Senin, 26 Februari 2024
Otak Pungli di Rutan KPK Masih Bekerja Sebagai Staf di Setwan DKI
Indonesia
KPK Tahan Politikus PKB Terkait Kasus Korupsi di Kemenakertrans Era Cak Imin
Reyna ditahan terkait kasus dugaan korupsi sistem proteksi tenaga kerja Indonesia (TKI) di Kemenakertrans tahun 2012.
Frengky Aruan - Kamis, 25 Januari 2024
KPK Tahan Politikus PKB Terkait Kasus Korupsi di Kemenakertrans Era Cak Imin
Indonesia
KPK Periksa Eks Mensos Juliari Batubara Terkait Kasus Bansos Beras
Pemeriksaan Eks Bendahara Umum PDI Perjuangan (PDIP) itu akan dilakukan di Lapas Kelas 1 Tangerang.
Andika Pratama - Senin, 18 Desember 2023
KPK Periksa Eks Mensos Juliari Batubara Terkait Kasus Bansos Beras
Indonesia
KPK-BPIP Bersinergi Cegah Korupsi
Nurul Ghufron, menyampaikan pemikiran ini dalam peringatan Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) 2023 yang diselenggarakan oleh Badan Pembinaan Ideologi Pancasila
Andika Pratama - Kamis, 14 Desember 2023
KPK-BPIP Bersinergi Cegah Korupsi
Indonesia
Tutup Hakordia 2023, KPK: Sinergi Pemberantasan Korupsi Harus Terus Berlanjut
Andika Pratama - Rabu, 13 Desember 2023
Tutup Hakordia 2023, KPK: Sinergi Pemberantasan Korupsi Harus Terus Berlanjut
Indonesia
KPK Ungkap 3 Peran Perempuan dalam Pemberantasan Korupsi
Untuk mencegah korupsi, tiga peran domestik perempuan yang bisa dijalankan dalam pemberantasan korupsi
Andika Pratama - Selasa, 12 Desember 2023
KPK Ungkap 3 Peran Perempuan dalam Pemberantasan Korupsi
Bagikan