Disdik Minta Orang Tua Tak Panik saat Pendaftaran PPDB 2024
Ilustrasi pelajar Indonesia. (Foto: Unsplash/Syahrul Alamsyah Wahid)
MerahPutih.com - Mulai hari ini Senin (10/5) Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta menggelar proses pendaftaran peserta didik baru (PPDB) untuk tingkat SD, SMP, SMA/SMK.
Proses pendaftaran dan pemilihan sekolah dibuka sejak pukul 08.00 WIB di laman web https://ppdb.jakarta.go.id.
Wakil Kepala Disdik DKI Jakarta Purwosusilo meminta orang tua calon peserta didik baru (CPDB) agar tidak panik dan mengikuti peraturan yang berlaku saat melakukan pendaftaran.
"Tenang, enggak usah panik, ikuti PPDB sesuai dengan jadwalnya," kata Purwosusilo di Jakarta, Senin (10/6).
Baca juga:
Purwosusilo menuturkan, orang tua CPDB disarankan untuk mendatangi posko PPDB, jika menemukan kendala saat mendaftarkan anaknya.
"Posko terdekat itu di semua satuan pendidikan negeri, SD, SMP, SMA/SMK negeri yang terdekat dengan tempat tinggal masing-masing," tuturnya.
Purwosusilo menuturkan, pihaknya telah mengantisipasi agar situs PPDB DKI 2024 tidak mengalami kendala, yakni dengan membagi jadwal pendaftaran untuk jenjang SD, SMP, dan SMA/SMK.
Per jenjang, Disdik DKI juga membagi PPDB 2024 berdasarkan jalurnya masing-masing. Ada empat jalur PPDB DKI 2024, yakni jalur zonasi, prestasi, perpindahan tugas orang tua, dan afirmasi.
Baca juga:
Dalam kesempatan itu, Purwosusilo juga menyarankan orang tua CPDB tidak terburu-buru ketika mendaftarkan anaknya. Sebab, durasi pembukaan per jalur PPDB setiap jenjang termasuk lama.
"Iya, makanya waktunya masih ada, masih panjang, enggak usah cepet-cepetan. Kan ada isunya kalau kalah cepet, kalah ini, kan enggak begitu. Jadi, setiap jalur ada alat seleksinya," urainya. (asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Ombudsman Minta Konsep Asrama Sekolah Rakyat SD Dievaluasi, Banyak Siswa tak Betah
Dewan PSI Minta Disdik Cabut Izin Sekolah yang Cuek Tangani Kasus Bullying
Lapor ke Presiden Prabowo, Mendikdasmen: Bonus sudah Ditransfer Langsung
Presiden Prabowo Bentuk Satgas Darurat Jembatan untuk Siswa Pelosok
Presiden Prabowo Dorong Mahasiswa Terlibat di Proyek Strategis, Persiapkan SDM Nasional
Legislator Usulkan 3 Pilar Transformatif Generasi Digital untuk Perkuat Digitalisasi Pembelajaran
Pemprov Jateng Kembalikan Kebijakan 6 Hari Sekolah Jadi Polemik, Wagub Taj Yasin: masih Dikaji
Legislator PKB Ingatkan Program Guru Wali Jangan Tambah Beban Mengajar
Sekolah Bisa Ajukan Perbaikan Gedung Via Online, DPR: Harus Disosialisasikan secara Masif
Smartboard Dukung Digitalisasi Pendidikan, Komisi X DPR Ingatkan Guru agar tak Menyalahgunakannya