Dinkes DKI Tegaskan Moderna Bukan untuk Vaksin Booster Masyarakat Umum

Kepala Dinas Kesehatan DKI Widyastuti. (Foto: MP/Asropih)
MerahPutih.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta menegaskan, vaksin COVID-19 jenis Moderna tidak diberikan untuk vaksinasi dosis ketiga atau booster masyarakat umum. Dosis ketiga vaksin Moderna hanya diberikan pada tenaga kesehatan (nakes).
"Booster hanya untuk tenaga kesehatan," ucap Kepala Dinas Kesehatan DKI Widyastuti di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Rabu (18/8).
Lanjut Widyastuti, vaksin Moderna diberikan kepada masyarakat umum yang belum pernah mendapatkan vaksinasi COVID-19 dosis 1 dan 2 baik vaksin Sinovac maupun AstraZaneca. Moderna ini diperuntukkan hanya untuk dosis pertama.
Baca Juga:
Vaksinasi Ketiga dengan Moderna Bagi Nakes Akan Dilakukan Secepatnya
"Moderna untuk umum untuk dosis pertama bagi warga yang memang belum mendapatkan dosis vaksinasi COVID-19," ucap Widyastuti.
Kriteria lain, masyarakat bisa menerima vaksin Moderna adalah mereka yang mempunyai kendala dalam pendaftaran penerimaan vaksin Sinovac ataupun AstraZeneca.

Dinkes DKI pun sudah menetapkan sasaran vaksin Moderna kepada 100.030 orang. Sehingga total dosis vaksin Moderna yang akan diberikan ke warga sebanyak 200.060 dosis.
Vaksin produksi Amerika Serikat itu berplatform mRNA dan nukleosida yang dimodifikasi agar dapat membentuk kekebalan tubuh terhadap virus SARS-CoV-2, sehingga dapat mencegah penyakit COVID-19.
Baca Juga:
3 Juta Vaksin Moderna Tiba di Indonesia, Menkes: Untuk Nakes dan Masyarakat
Anak buah Gubernur Anies ini mengungkapkan, pihaknya sudah mendistribusikan vaksin Moderna ke 35 rumah sakit di ibu kota sesuai dengan kuota.
"Tentu kita prioritaskan yang kebetulan mempunyai pelayanan pelayanan pasien autoimun itu yang menjadi salah satu pilihan kita," pungkasnya. (Asp)
Baca Juga:
Vaksin COVID-19 Moderna Datang, 1,4 Juta Nakes Bakal Dapat Suntikan Ketiga
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID

Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa

178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat

Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis

Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025

[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone
![[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone](https://img.merahputih.com/media/b7/83/47/b783478297cb6d97ceab51e9480de202_182x135.png)
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19

KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI

COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin

COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif
