Demokrat: Istana Beralih Fungsi Jadi Markas Paguyuban Parpol Pro Jokowi


Presiden Joko Widodo saat melakukan pertemuan dengan para ketua umum partai politik dan sekjen partai di Istana, Jakarta, Rabu (25/8/2021). (ANTARA/HO-PDIP)
MerahPutih.com - Partai Demokrat mengkritik pertemuan yang dilakukan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan ketua umum dan sekjen parpol pendukung pemerintah di Istana Negara, Jakarta, Rabu (25/8) kemarin.
"Saya tidak faham, apakah Istana sudah beralih fungsi menjadi markas paguyuban parpol pendukung Jokowi," kata Ketua DPP Partai Demokrat Syahrial Nasution kepada wartawan, Kamis (26/8).
Baca Juga
Syahrial menegaskan bahwa Istana adalah simbol kekuasaan. Di dalamnya, kata dia, berkantor presiden yang dipilih oleh rakyat, didukung rakyat dan mengayomi seluruh rakyat tanpa pandang bulu.
"Apakah bulunya sekarang sudah berubah dicat khusus warna-warninya, silakan tanya pak presiden," ujarnya.
Sebelumnya, Presiden Jokowi mengundang para elite partai politik koalisi ke Istana Negara, Jakarta, Rabu (25/8). Pertemuan itu dihadiri oleh seluruh ketua umum dan sekjen parpol koalisi.

Pertemuan dihadiri Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum NasDem Surya Paloh, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, serta Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa.
Selain itu, dalam pertemuan itu ada dua perwakilan dari PAN yakni Ketua Umum Zulkifli Hasan dan Sekretaris Jenderal Eddy Soeparno. Sekretaris Jenderal NasDem Johnny G Plate menyebut PAN sebagai sahabat baru dalam koalisi pemerintahan Jokowi. (Pon)
Baca Juga
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Geger Kematian Balita di Sukabumi, Demokrat: Bukti Gagalnya Negara Lindungi Rakyat Miskin

Tegaskan Roy Suryo Sudah Mundur Sejak 2019, Demokrat Sebut Ada Upaya Adu Domba SBY dengan Jokowi

Kondisi SBY Makin Membaik, 2-3 Hari Lagi Sudah Boleh Pulang dari RSPAD

Cerita Ajudan Saat Jokowi Pemulihan Sekaligus Liburan di Bali Bersama Semua Cucu

Open Recruitment Program Kreatif UMKM Meledak, Sekjen Demokrat Ikut Berperan Penting

Legislator Demokrat Harap TNI tak Jaga Kejagung secara Permanen

Legislator Demokrat Ingatkan Kejagung Jangan Jadi Bandit Demokrasi

AHY Minta UMKM Diperkuat, Anggota DPR Hillary Brigitta Lasut Luncurkan Program Pembinaan

Fraksi Partai Demokrat DPRD DKI Prihatin Gelombang PHK, Pemprov Harus Bertindak Strategis di Dunia Digital

Prabowo Akui 'Kurang Baik' Komunikasi Publik, Demokrat: Justru Itu Kelebihannya
