Datangi Markas Tentara, Kapolda Metro Minta Jakarta Tak Diacak-acak Ormas Radikal

Zulfikar SyZulfikar Sy - Rabu, 16 Desember 2020
Datangi Markas Tentara, Kapolda Metro Minta Jakarta Tak Diacak-acak Ormas Radikal

Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran di Markas Batalyon Infanteri (Yonif) Mekanis 201, Cibubur, Jakarta Timur. (Foto: MP/Kanugrahan)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Kapolda Metro dan Pangdam Jaya mendatangi Markas Batalyon Infanteri (Yonif) Mekanis 201, Cibubur, Jakarta Timur.

Begitu tiba, mereka langsung memasuki GOR Wira Yudha untuk bertemu dengan para prajurit TNI Yonif 201.

Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran menuturkan, kondusifitas Jakarta harus dijaga bersama. Tak boleh ada satu kelompok pun yang berbuat onar hingga mengganggu warga.

Baca Juga:

Kapolda Metro Sindir Ormas yang Sering Lakukan Penghasutan Hingga Sebar Hoaks Berulang-ulang

"Tidak boleh rumah kita diacak-acak oleh kelompok-kelompok atau ormas keras dan radikal," kata Fadil, Rabu (16/12).

Fadil melanjutkan, TNI dan Polri harus kompak menjaga Jakarta dari pihak yang ingin memecah belah persatuan.

"TNI/Polri diamanahkan oleh undang-undang untuk menjaga keamanan dan ketenteraman warga," ungkap Fadil.

 Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran dan Pangdam Jaya Mayjen Dudung Abdurachman di Markas Batalyon Infanteri (Yonif) Mekanis 201, Cibubur, Jakarta Timur. (Foto: MP/Kanugrahan)
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran dan Pangdam Jaya Mayjen Dudung Abdurachman di Markas Batalyon Infanteri (Yonif) Mekanis 201, Cibubur, Jakarta Timur. (Foto: MP/Kanugrahan)

Pangdam Jaya Mayjen Dudung Abdurachman menjelaskan, alasan kunjungan bersama Kapolda Metro Jaya itu sebagai hubungan baik TNI dan Polri.

"Jadi Kapolda datang ke sini hanya ingin menengok anak-anaknya juga di sini. Ini prajurit-prajurit anaknya Kapolda, begitu juga kepolisian itu anak-anaknya saya, jadi sama saja," ujar Dudung yang mengenakan seragam tentaranya ini.

Dudung menyatakan, TNI siap membantu kepolisian dalam melaksanakan tugas. Utamanya perihal keamanan di DKI Jakarta.

"Kita kerahkan segala macam tenaga dan upaya untuk membantu kepolisian di dalam melaksanakan tugas-tugas keamanan di wilayah Jakarta ini," kata Dudung.

Baca Juga:

Polda Jatim Cokok 4 Anggota Ormas yang Ancam Bunuh Mahfud MD

Dudung menyebut, TNI dan Polri selalu bersinergi. Dudung juga menjelaskan sebelumnya pernah mengunjungi markas Brimob.

"TNI-Polri ke mana-mana akan bersama-sama dan ini pun akan saya lakukan ke satuan-satuan dari Polri," sambungnya. (Knu)

Baca Juga:

Kapolda Metro Beri 'Ruang' Komnas HAM Investigasi Kematian Enam Pengawal Rizieq

#TNI-Polri #Polda Metro Jaya #Kodam Jaya
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Roy Suryo Cs Kecele! Gelar Perkara Khusus Ijazah Jokowi Gagal Total Hapus Status Tersangka
Melalui metodologi saintifik yang ketat, penyidik membandingkan dokumen utama dengan dokumen pembanding dari tahun dan lembaga penerbit yang sama
Angga Yudha Pratama - Kamis, 18 Desember 2025
Roy Suryo Cs Kecele! Gelar Perkara Khusus Ijazah Jokowi Gagal Total Hapus Status Tersangka
Indonesia
Gelar Perkara Khusus Kasus Dugaan Ijazah Palsu, Kubu Jokowi Minta Tersangka Segera Disidang
Kubu Jokowi meminta tersangka kasus tudingan ijazah palsu segera disidang. Polda Metro Jaya telah menjadwalkan gelar perkara khusus kasus tudingan ijazah palsu.
Soffi Amira - Minggu, 14 Desember 2025
Gelar Perkara Khusus Kasus Dugaan Ijazah Palsu, Kubu Jokowi Minta Tersangka Segera Disidang
Olahraga
Polda Metro Bangga 3 Polwan Mereka Bawa Pulang Medali SEA Games
Di tengah padatnya tugas polisi, tiga Polwan Polda Metro Jaya membuktikan kedisiplinan mereka berbuah manis di SEA Games 2025.
Wisnu Cipto - Minggu, 14 Desember 2025
Polda Metro Bangga 3 Polwan Mereka Bawa Pulang Medali SEA Games
Indonesia
Pengaduan Dugaan Penipuan WO Capai 207, Posko Laporan Terus Dibuka
Dari 207 laporan terdiri dari 199 laporan pengaduan pernikahan belum terlaksana, sedangkan delapan aduan sudah terlaksana.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 13 Desember 2025
Pengaduan Dugaan Penipuan WO Capai 207, Posko Laporan Terus Dibuka
Indonesia
Polda Metro Terima Aduan Roy Suryo, Gelar Perkara Khusus atas Kasus Hoax Ijazah Jokowi
Polda Metro menerima aduan Roy Suryo. Polisi pun segera menggelar perkara khusus dalam kasus hoaks ijazah Jokowi.
Soffi Amira - Jumat, 28 November 2025
Polda Metro Terima Aduan Roy Suryo, Gelar Perkara Khusus atas Kasus Hoax Ijazah Jokowi
Indonesia
Polisi Duga Ada Pelaku Lain yang Terlibat dalam Penculikan dan Pembunuhan Alvaro
Polda Metro Jaya menduga ada pelaku lain yang terlibat dalam penculikan dan pembunuhan Alvaro Kiano Nugroho.
Soffi Amira - Jumat, 28 November 2025
Polisi Duga Ada Pelaku Lain yang Terlibat dalam Penculikan dan Pembunuhan Alvaro
Indonesia
Polda Metro Jaya Bikin Janji Manis Tak Akan Hentikan Penyelidikan Kasus Kematian Arya Daru
Pengambilan sidik jari lebih mudah dilakukan pada permukaan padat dan tidak berpori
Angga Yudha Pratama - Jumat, 28 November 2025
Polda Metro Jaya Bikin Janji Manis Tak Akan Hentikan Penyelidikan Kasus Kematian Arya Daru
Indonesia
Polda Metro Jaya Gelar 'Sikat Jaya 2025' selama 14 Hari, Fokus Berantas Curanmor hingga Aksi Premanisme
Polda Metro Jaya menggelar Sikat Jaya 2025 hingga 14 hari ke depan. Operasi ini fokus memberantas curanmor hingga aksi premanisme.
Soffi Amira - Selasa, 25 November 2025
Polda Metro Jaya Gelar 'Sikat Jaya 2025' selama 14 Hari, Fokus Berantas Curanmor hingga Aksi Premanisme
Indonesia
Tidak Ada Tanda Kekerasan Lain di Jenazah Ayah Tiri Alvaro, Gantung Diri Setelah Izin Ganti Celana Kotor
Polisi ungkap motif cemburu sebagai pemicu aksi tragis ini
Angga Yudha Pratama - Selasa, 25 November 2025
Tidak Ada Tanda Kekerasan Lain di Jenazah Ayah Tiri Alvaro, Gantung Diri Setelah Izin Ganti Celana Kotor
Indonesia
Polda dan Polres Jaksel Beda Suara Ihwal TKP Bunuh Diri Ayah Tiri Alvaro
Polda Metro menepis pernyataan awal kepolisian yang menyebutkan pelaku meninggal bunuh diri di sel tahanan, tetapi di ruang konseling Polres Jaksel.
Wisnu Cipto - Senin, 24 November 2025
Polda dan Polres Jaksel Beda Suara Ihwal TKP Bunuh Diri Ayah Tiri Alvaro
Bagikan