Cuma 8 Persen UMKM Yang Gunakan Pemasaran Online
Menteri Koperasi dan UMKM. (Foto: Antara).
MerahPutih.com - Transformasi digital Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), menjadi solusi yang dapat dimanfaatkan pelaku usaha di tengah pandemi COVID-19 agar usaha mereka tetap berjalan dengan baik. Saat ini, UMKM yang terhubung melalui sistem digital masih relatif kecil, yaitu hanya 13 persen atau sekitar 8 juta pelaku UMKM.
Sementara 87 persen UMKM masih mengandalkan pasar offline. Padahal, data penjualan e-commerce di Bank Indonesia, pada bulan mei meningkat 18 persen.
"Kenapa bisa meningkat, karena ada kebijakan ‘sosial distancing’, PSBB, WFH, orang akhirnya belanja lewat online,” kata Menteri Kopersi dan UMKM Teten Masduki dalam keterangannya di Jakarta, Selasa, 30 Juni 2020.
Baca Juga:
Luruskan Simpang-siur Isu Pajak Sepeda, Kemenhub Desak Pemda Bikin Regulasi
Ia menyatakan, pihaknya berupaya menerapkan kebijakan membuat masyarakat berbelanja secara online untuk mendorong UMKM bertransformasi ke digital. Kementerian Koperasi dan UKM terus mendorong percepatan transformasi digital bagi pelaku UMKM.
UMKM yang bertahan, kata Teten, diharuskan melakukan adaptasi bisnis dan melakukan inovasi produk serta menyesuaikan dengan permintaan pasar. Misalnya, banting setir dengan kebutuhan makanan dan minuman, kebutuhan pokok, termasuk kebutuhan pribadi, minuman herbal, alat kesehatan termasuk keperluan di rumah yang bersih dan higienis.
"Ini yang bisa bertahan. Kami sejak awal membantu adaptasi bisnis. Ke depan perilaku konsumen akan mementingkan barang konsumsi, terutama makanan dan minuman yang bersih dari COVID-19 sehingga kemasan dan pengolahan higienis menjadi sangat penting," katanya.
Baca Juga:
Selesai PPDB, Komisi E DPRD Panggil Disdik DKI
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
UMKM Terdampak Bencana di Sumatera Bakal Dibantu, Pemerintah Mulai Lakukan Pendataan
Pintu Perkuat Edukasi Aset Kripto Lewat Kolaborasi Lintas Industri dengan tiket.com
Pintu-Blockvest Bongkar Kunci Sukses Bagi Mahasiswa yang Ingin Jadi Jutawan Lewat AI dan Blockchain
UMKM Sinergi ADV Nusantara Gandeng The Jakmania Garis Keras Kampanyekan Tolak Produk Impor Ilegal
BGN Gandeng Kelompok Masyarakat dan UMKM untuk Pasok Bahan Baku MBG
Raker Menteri UMKM Maman Abdurrahman dengan Komisi VII DPR bahas Penyaluran KUR
UMKM Sinergi Adv Nusantara Gelar Aksi Seni Tolak Pakaian Bekas Impor di Kota Tua Jakarta
Kabar Gembira! Pemerintah Tidak Bakal Batasi Pengajuan KUR dan Bunga Tetap 6 Persen
DPR Inisiasi RUU Pekerja Gig, Atur Hak dan Perlindungan Ojol hingga Freelancer
Baju Bekas Impor Bakal Dijual ke UMKM Buat Dicacah