Cari Tahu Penyebab Mudah Lupa, Segera Atasi

P Suryo RP Suryo R - Sabtu, 14 Januari 2023
Cari Tahu Penyebab Mudah Lupa, Segera Atasi

Jika sifat pelupa kamu terlalu sering terjadi, ini perlu diwaspadai dan segera konsultasikan ke dokter. (freepik/benzoix)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

KAMU mudah lupa sesuatu? Jika iya, itu tandanya kamu memiliki sifat pelupa. Sebenarnya mudah lupa itu merupakan kondisi yang umum dialami oleh setiap orang. Tapi jika sifat pelupa tersebut terlalu sering terjadi, ini perlu diwaspadai loh.

Mudah lupa selain disebabkan oleh faktor usia sering dialami oleh mereka yang berusia lanjut. Kendati demikian, sifat pelupa terkadang juga bisa dialami oleh orang yang masih muda.

Sifat pelupa ini sebaiknya kamu konsultasikan pada dokter terkait. Pelupa mengutip dari laman Alodokter dapat menjadi salah satu gejala dari kondisi yang kita derita. Misalnya stres, depresi, atau gangguan tiroid.

Selain kondisi tersebut, ada beberapa faktor yang menyebabkan sifat pelupa tersebut.

Baca Juga:

Tidak Bisa Sembarangan, Transplantasi Ginjal Ada Tahapannya

tidur
Kurang tidur atau mengalami gangguan tidur cenderung lebih sering lupa dan kesulitan untuk fokus atau konsentrasi. (freepik/jcomp)

Kurang tidur

Beberapa studi menunjukkan bahwa orang yang kerap dalam kondisi kurang tidur atau mengalami gangguan tidur cenderung lebih sering lupa dan kesulitan untuk fokus atau konsentrasi saat mengerjakan sesuatu. Selain itu, kurang tidur juga diketahui dapat menyebabkan terjadinya gangguan otak dalam memproses informasi, memengaruhi perubahan mood, dan memicu munculnya serangan cemas.

Kekurangan gizi

Kekurangan gizi juga dapat memicu penurunan daya ingat. Agar fungsi otak dan daya ingat dapat bekerja dengan optimal, tubuh memerlukan sejumlah nutrisi, seperti protein, omega-3, serta vitamin dan mineral. Aneka nutrisi tersebut berfungsi untuk menjaga kesehatan sel saraf dan sel darah merah.

Gangguan tiroid

Gangguan pada fungsi kelenjar tiroid, seperti hipotiroidisme, dapat menyebabkan proses metabolisme nutrisi dan pengolahan energi untuk menunjang fungsi sel tubuh, termasuk sel saraf otak, menjadi lebih lambat. Ini yang menyebabkan orang yang mengalami gangguan tiroid menjadi pelupa. Untukmemastikan apakah kamu menderita gangguan tiroid atau tidak, sebaiknya periksakan diri ke dokter.

Efek samping obat-obatan

Penggunaan obat-obatan tertentu dapat berisiko mengganggu daya ingat. Ada beberapa obat-obatan yang diketahui dapat menyebabkan efek samping mudah lupa, diantaranya:

- Obat tidur

- Obat pereda nyeri golongan opioid yang biasanya digunakan setelah operasi

- Obat antidepresan

- Antihistamin (obat pereda gejala alergi)

- Obat penenang untuk mengatasi gangguan kecemasan

Baca Juga:

Makan Pakai Pola Ini, Hidup Jadi Lebih Panjang

rokok
Perokok aktif dan alkoholik cenderung lebih sulit mengingat sesuatu dibandingkan orang yang tidak merokok. (Unsplash/M Azharul Islam)

Merokok dan alkohol

Merokok dapat mengganggu daya ingat karena mengurangi oksigen yang masuk ke dalam otak. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa perokok aktif cenderung lebih sulit mengingat sesuatu dibandingkan orang yang tidak merokok. Konsumsi minuman beralkohol secara berlebihan juga dapat menurunkan daya ingat. Batasi minum minuman beralkohol mulai sekarang, yaitu tidak lebih dari dua gelas (700 ml) sehari untuk pria, dan satu gelas (350 ml) sehari untuk wanita. Sebaiknya jangan minum alkohol sama sekali.

Gangguan mental

Sifat pelupa dapat muncul akibat gangguan mental, misalnya stres berat gangguan cemas, atau depresi. Beberapa macam gangguan mental tersebut dapat membuat seseorang sulit berkonsentrasi sekaligus mengganggu daya ingat. Hal ini tentu bisa berdampak pada aktivitas dan performa kerja sehari-hari.

Cidera kepala

Cidera kepala dapat menjadi penyebab seseorang menjadi pelupa. Cidera tersebut bisa disebabkan oleh hantaman atau pukulan pada kepala, misalnya akibat kecelakaan kendaraan bermotor, terjatuh, atau perkelahian.

Gangguan daya ingat akibat cedera kepala ringan biasanya hanya akan menyebabkan hilang ingatan sementara dan kondisi ini dapat membaik seiring masa pemulihan. Namun, cedera kepala berat atau yang sudah menyebabkan penderitanya mengalami pingsan atau koma dapat menyebabkan gangguan memori berat atau sifat pelupa yang menetap. Selain karena beberapa penyebab di atas, mudah lupa juga bisa terjadi selama hamil atau pada orang yang memiliki riwayat gangguan otak, misalnya stroke dan demensia.

Dengan penanganan yang cepat dan tepat, sifat pelupamu mungkin dapat teratasi dan kamu dapat kembali beraktivitas dengan normal. (dgs)

Baca Juga:

Rahasia di Balik Sebatang Cokelat Hitam

#Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

P Suryo R

Stay stoned on your love

Berita Terkait

Lifestyle
Teknologi Bedah Robotik Memungkinkan Tindakan Presisi untuk Kenyamanan Pasien, kini Hadir di Siloam Hospitals Kebon Jeruk
Siloam Hospitals Kebon Jeruk memiliki dan mengoperasikan tiga sistem robotik, yakni Da Vinci Xi (urologi, ginekologi, bedah digestif, dan bedah umum), Biobot MonaLisa (khusus diagnostik kanker prostat presisi tinggi), dan ROSA (ortopedi total knee replacement).
Dwi Astarini - Jumat, 19 Desember 2025
Teknologi Bedah Robotik Memungkinkan Tindakan Presisi untuk Kenyamanan Pasien, kini Hadir di Siloam Hospitals Kebon Jeruk
Indonesia
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Pemkot segera mulai menyiapkan kebutuhan tenaga medis, mulai dari dokter hingga perawat.
Dwi Astarini - Senin, 24 November 2025
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Indonesia
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
emerintah memberikan kesempatan bagi peserta untuk mendapatkan penghapusan tunggakan iuran sehingga mereka bisa kembali aktif menikmati layanan kesehatan.
Dwi Astarini - Rabu, 19 November 2025
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
Berita Foto
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Direktur Utama PT Prodia Widyahusada memotong tumpeng bersama Komisaris Utama PT Prodia Widyahusada, Andi Widjaja saat peresmian PCMC di Jakarta.
Didik Setiawan - Sabtu, 15 November 2025
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Indonesia
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Kemenkes menargetkan hingga akhir tahun ini bisa mengobati 900 ribu orang yang terkena Tb.
Dwi Astarini - Kamis, 13 November 2025
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Berita Foto
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
President Director Asuransi Astra, Maximiliaan Agatisianus memberikan pemaparan dalam peluncuran Express Discharge di Jakarta, Rabu (12/11/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 12 November 2025
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
Indonesia
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Pemerintah akan memutihkan tunggakan 23 juta peserta BPJS Kesehatan mulai akhir 2025.
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Indonesia
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Program penghapusan tunggakan iuran BPJS Kesehatan ini akan dimulai pada akhir 2025
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Lifestyle
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Selain mengonsumsi nutrisi seimbang, dokter juga mengingatkan pentingnya memastikan tubuh selalu terhidrasi secara cukup selama cuaca ekstrem
Angga Yudha Pratama - Selasa, 04 November 2025
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Indonesia
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Komunitas-komunitas yang diajak kerja sama juga nantinya dapat melakukan layanan CKG di tempat-tempat strategis, contohnya mall.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 03 November 2025
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Bagikan