BPH Migas Perkuat Pengawasan BBM Subsidi Dengan Aplikasi

Ilustrasi. ANTARA/HO-Pertamina
Merahputih.com - Kepala BPH Migas, Erika Retnowati, menekankan pentingnya penggunaan teknologi informasi (TI) untuk mengawasi distribusi BBM bersubsidi dan kompensasi. Menurutnya, TI mempermudah pemerintah daerah dan konsumen dalam mengakses BBM bersubsidi.
Erika menjelaskan bahwa surat rekomendasi adalah alat kendali penyaluran BBM bersubsidi. BPH Migas telah mengeluarkan aturan terkait surat rekomendasi ini, yang mewajibkan konsumen seperti usaha mikro, perikanan, pertanian, transportasi, dan pelayanan umum untuk memilikinya.
Baca juga:
KPK Dalami Pembentukan Holding Migas Lewat Eks Bos Pertamina Nicke Widyawati
BPH Migas mengembangkan aplikasi Xstar untuk memastikan BBM bersubsidi tepat sasaran. Aplikasi ini terintegrasi dengan data pemerintah daerah dan badan usaha terkait. Erika menegaskan bahwa sistem ini mencatat volume BBM yang disalurkan ke setiap konsumen, meningkatkan akuntabilitas penggunaan dana negara.
Selain itu, BPH Migas mendorong transisi energi bersih dengan mengoptimalkan penggunaan gas bumi melalui jaringan gas rumah tangga. Erika mengajak perempuan Indonesia untuk berperan dalam mewujudkan program ini, karena gas bumi lebih bersih dan efisien.
Baca juga:
Ajukan Praperadilan, MAKI Desak KPK Tuntaskan Kasus Korupsi Petral dan SKK Migas
Erika juga mengajak perempuan Indonesia untuk berkontribusi dalam pembangunan nasional. Ia menekankan pentingnya bekerja maksimal dan menjalankan tugas dengan baik.
Acara tersebut dihadiri oleh beberapa pejabat tinggi negara, termasuk Menteri PANRB, Menteri PPPA, dan Dirjen EBTKE Kementerian ESDM.
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Bahan Bakar di SPBU Shell dan BP Langka, Kualitas BBM Pertamina Justru Jadi Sorotan

ESDM Temukan Jawaban Kenapa Stok BBM SPBU Shell & BP Kosong

SPBU Swasta Berkontribui Alihkan Konsumen BBM Subsidi ke Nonsubsidi

SPBU Shell dan BP Kehabisan Stok BBM, Menteri Bahlil Sarankan Bisa Beli ke Pertamina

Stok BBM di SPBU Shell Kembali Langka, Belum Tahu Kosong Sampai Kapan

Bahaya Tersembunyi di Balik Bensin Tercampur Solar, Siap-Siap Kantong Jebol

Kasus Salah Isi Pertalite Malah Dapat Solar di Kembangan, Pihak SPBU Bisa Dijerat Pasal UU Perlindungan Konsumen

Salah Isi Bensin Bikin 25 Motor di Jakarta Rusak Total, Bengkel Dekat SPBU Kembangan Auto Cuan

Kabar Baik Buat Warga Jakarta! Ada Keringanan Pajak Bahan Bakar hingga 31 Agustus

103,69 Juta Liter BBM Subsidi Digunakan KAI Selama Semester I 2025
