Berteduh di Bawah Pohon, 19 Turis Rusia Tersambar Petir

Rendy NugrohoRendy Nugroho - Sabtu, 30 Mei 2015
Berteduh di Bawah Pohon, 19 Turis Rusia Tersambar Petir

Foto: The Moscow Times

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Internasional - Sebanyak 19 wisatawan atau turis asal Rusia mengalami luka-luka akibat tersambar petir saat berkunjung ke lokasi arkeologi Knossos di Pulau Crete di Yunani Selatan, pada Jumat waktu setempat. Akibatnya, salah seorang wisatawan mengalami luka parah.

Sebagaimana diwartakan laman Xinhua, Polisi lokal mengatakan wisatawan asing tersebut tersambar petir saat berteduh di bawah pohon dengan payung terbuka untuk melindungi diri mereka dari topan yang melanda secara mendadak.

Dalam insiden tersebut, banyak korban luka ringan karena jatuh ke tanah, bahkan salah seorang perempuan sampai mengalami serangan jantung.

Para dokter di rumah sakit setempat memberitahu media lokal bahwa perempuan tersebut berada dalam kondisi serius.

Untuk sementara lokasi kejadian ditutup untuk umum, sementara para petugas masih melakukan pemeriksaan. Pemerintah lokal menyatakan ada satu penangkal petir yang dipasang untuk melindungi wilayah itu, yang dipandang sebagai daya tarik utama arkeologi di Yunani. Para pejabat setempat menambahkan monumen tersebut tidak mengalami kerusakan akibat insiden ini.

Baca Juga:

Turis Asing Diharapkan Dapat Tingkatkan Devisa Negara

Tiga Turis Dideportasi Karena Bugil di Jalan

Turis Tiongkok Jemur Pakaian Dalam di Bandara

Turis Jepang Disekap dan Diperkosa Secara Bergilir

Turis Jerman Sebut Ridwan Kamil Presiden, Hoax

#Yunani #Rusia
Bagikan
Ditulis Oleh

Rendy Nugroho

Berita Terkait

Dunia
Mikrofon Bocor, Xi Jinping dan Vladimir Putin Terekam Ngobrolin Transplantasi Organ dan Kehidupan Abadi
Momen tak terjaga itu terekam dalam siaran langsung televisi China.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Mikrofon Bocor,  Xi Jinping dan Vladimir Putin Terekam Ngobrolin Transplantasi Organ dan Kehidupan Abadi
Dunia
Ketemu Kim Jong-un di China, Putin Berterima Kasih karena Prajurit Korea Utara Bertempur di Ukraina
Korea Utara telah mengirim sekitar 15.000 tentara untuk membantu Rusia dalam invasinya.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Ketemu Kim Jong-un di China, Putin Berterima Kasih karena Prajurit Korea Utara Bertempur di Ukraina
Dunia
Respons Pernyataan Trump, Moskow Sebut Rusia, China, dan Korut Tidak Berkomplot Melawan Amerika Serikat
Trump sehari sebelumnya menuduh pemimpin Rusia, China dan Korea Utara berkonspirasi melawan AS.
Frengky Aruan - Rabu, 03 September 2025
Respons Pernyataan Trump, Moskow Sebut Rusia, China, dan Korut Tidak Berkomplot Melawan Amerika Serikat
Dunia
China Pamer Kekuatan Militer dalam Parade Peringatan 80 Tahun Berakhirnya Perang Dunia II
Xi menyerukan pemusnahan akar-akar perang untuk mencegah sejarah terulang kembali.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
China Pamer Kekuatan Militer dalam Parade Peringatan 80 Tahun Berakhirnya Perang Dunia II
Indonesia
Komentari Eks Marinir Jadi Tentara Bayaran, Dubes Rusia Sebut Pihaknya tak Lakukan Rekrutmen
Pihaknya tidak punya tanggung jawab apa pun atas semua konsekuensi yang akan dihadapi Satria di Indonesia.
Dwi Astarini - Rabu, 20 Agustus 2025
Komentari Eks Marinir Jadi Tentara Bayaran, Dubes Rusia Sebut Pihaknya tak Lakukan Rekrutmen
Indonesia
Eks Marinir Satria Kumbara Bukan Direkrut, Rusia Tegaskan Konsekuensi Tanggung Sendiri
Kedutaan Besar Rusia di Jakarta dan di manapun tidak melakukan rekrutmen personel Angkatan Bersenjata Rusia
Wisnu Cipto - Rabu, 20 Agustus 2025
Eks Marinir Satria Kumbara Bukan Direkrut, Rusia Tegaskan Konsekuensi Tanggung Sendiri
Dunia
Kebakaran makin Berkecamuk, Yunani, Spanyol, dan Portugal Berpacu Padamkan Api saat Uni Eropa Tingkatkan Bantuan Lintas Negara
Sebagian besar Eropa Selatan masih berisiko tinggi akibat cuaca panas dan kering.
Dwi Astarini - Jumat, 15 Agustus 2025
Kebakaran makin Berkecamuk, Yunani, Spanyol, dan Portugal Berpacu Padamkan Api saat Uni Eropa Tingkatkan Bantuan Lintas Negara
Dunia
Yunani Berjuang Tanggulangi Kebakaran Hutan, Gelombang Panas masih Menyapu Eropa Selatan
Dalam 24 jam terakhir saja, lebih dari 152 kebakaran baru terjadi di seluruh wilayah Yunani.
Dwi Astarini - Kamis, 14 Agustus 2025
 Yunani Berjuang Tanggulangi Kebakaran Hutan, Gelombang Panas masih Menyapu Eropa Selatan
Dunia
Pertama Kali dalam 500 Tahun Gunung Berapi Rusia Meletus, Ahli Sebut Terkait dengan Gempa Besar
Gempa susulan kuat masih mungkin terjadi selama beberapa minggu setelah gempa Rabu (30/7), yang merupakan salah satu yang terkuat yang pernah tercatat dan menyebabkan jutaan orang mengungsi.?
Dwi Astarini - Senin, 04 Agustus 2025
Pertama Kali dalam 500 Tahun Gunung Berapi Rusia Meletus, Ahli Sebut Terkait dengan Gempa Besar
Dunia
Otoritas Kamchatka Umumkan Pencabutan Peringatan Tsunami
Peringatan ancaman gelombang tsunami telah dicabut di wilayah Kamchatka, Rusia, setelah gempa magnitudo 8,8 melanda pada pagi hari.
Dwi Astarini - Kamis, 31 Juli 2025
Otoritas Kamchatka Umumkan Pencabutan Peringatan Tsunami
Bagikan