Berhenti Merokok Buat Orang Mengonsumsi Lebih Banyak Junk Food

Muchammad YaniMuchammad Yani - Kamis, 30 September 2021
Berhenti Merokok Buat Orang Mengonsumsi Lebih Banyak Junk Food

Berhenti merokok secara langsung berakibat buruk bagi kesehatan. (Foto: Unsplash/Lex Guerra)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

KITA pasti tahu bahwa merokok punya banyak dampak buruk dan tentunya membawa sejumlah pengaruh untuk tubuh ke arah negatif. Namun, berhenti merokok bukanlah hal yang mudah. Zat nikotin yang terkandung di dalam rokok dapat membuat seseorang menjadi candu. Sebuah studi baru menemukan salah satu efek samping jika seseorang langsung berhenti merokok adalah memiliki keinginan besar untuk mengonsumsi junk food.

Mengutip dari Studyfinds.org, para peneliti dari University of Minnesota Medical School mengatakan mereka telah menemukan hubungan antara kecanduan seseorang terhadap nikotin dan kebiasaan makan yang buruk. Studi ini menunjukkan cara kerja sistem opioid, yaitu sistem otak yang berfungsi mengatur kecanduan dan nafsu makan. Sistem ini bertanggung jawab atas kebiasaan para perokok yang mencari makanan berkalori tinggi ketika mereka berusaha melepaskan diri dari nikotin.

Baca juga:

Siswa SD Sudah Merokok, Salah Siapa?

Hal ini bisa disebut sebagai lingkaran setan bagi orang-orang yang mencoba berhenti merokok karena mengidam junk food dapat menyebabkan kenaikan berat badan hingga obesitas dan pada akhirnya hanya akan mendorong mereka untuk kembali merokok lagi.

Hal ini dapat mengakibatkan obesitas. (Foto: Unsplash/Ashley Green)
Hal ini dapat mengakibatkan obesitas. (Foto: Unsplash/Ashley Green)

Tim memeriksa sekelompok perokok dan non-perokok antara usia 18 sampai 75 tahun dalam dua percobaan laboratorium. Setiap kelompok diharuskan berhenti merokok atau menjauhi zat nikotin selama 24 jam sambil mengonsumsi plasebo atau dosis 50 mg naltrexone, yaitu obat yang diresepkan dokter untuk gangguan penggunaan alkohol dan opioid. Setelah setiap sesi berakhir, para peneliti menyediakan perokok dan non-perokok dengan pilihan makanan ringan yang berbeda dalam kadar garam dan lemak.

Baca juga:

Merokok Bisa Ganggu Pendengaran?

Hasil yang didapatkan studi ini adalah, para perokok mengonsumsi lebih banyak kalori daripada yang non-perokok. Peserta juga cenderung memilih makanan yang tinggi lemak jika mereka mengambil naltrexone selama sesi percobaan dilakukan.

Stress akibat berhenti merokok dapat meningkatkan kecenderungan untuk mencari makanan junk food. (Foto: Unsplash/Pawel Czerwinski)
Stress akibat berhenti merokok dapat meningkatkan kecenderungan untuk mencari makanan junk food. (Foto: Unsplash/Pawel Czerwinski)

Hasil dari penelitian praklinis dan klinis mendukung dan menunjukkan bahwa stres meningkatkan kecenderungan untuk membuat seseorang mencari makanan yang tinggi lemak dan tinggi gula. Studi ini juga menemukan naltrexone menormalkan asupan kalori perokok dan menurunkan mereka ke tingkat non-perokok yang sama.

Temuan ini memperluas studi sebelumnya yang menunjukkan dampak penggunaan tembakau pada nafsu makan dan membantu mengidentifikasi pengaruh hubungan biologis yang penting, sistem opioid otak, pada keinginan selama berusaha menjauhkan diri dari nikotin.

Saat ini, ketakutan yang menjadi perhatian utama para perokok yang ingin berhenti merokok adalah kenaikan berat badan. Dalam hal ini, untuk menghentikannya kita perlu memperhatikan faktor-faktor yang mendorong kita untuk mendapatkan makanan cepat saji yang tinggi lemak. (Tel)

Baca juga:

5 Hal yang Membantu Kamu Saat Berhenti Merokok

#Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Muchammad Yani

Lebih baik keliling Indonesia daripada keliling hati kamu

Berita Terkait

Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Lifestyle
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Mereka yang membatasi makan kurang dari delapan jam sehari memiliki risiko 135 persen lebih tinggi meninggal akibat penyakit kardiovaskular.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Indonesia
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Irma mendorong BPJS Kesehatan untuk bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Indonesia
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Presiden Prabowo juga menargetkan membangun total 500 rumah sakit berkualitas tinggi sehingga nantinya ada satu RS di tiap kabupaten dalam periode 4 tahun ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Indonesia
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Presiden Prabowo yakin RS PON Mahar Mardjono dapat menjadi Center of Excellence bagi RS-RS yang juga menjadi pusat pendidikan dan riset, terutama yang khusus berkaitan dengan otak dan saraf.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Indonesia
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Riza Chalid, selaku pemilik manfaat PT Orbit Terminal Merak, merupakan salah satu dari delapan tersangka baru dalam kasus korupsi tata kelola minyak mentah
Angga Yudha Pratama - Jumat, 22 Agustus 2025
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Lainnya
Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke
Vertigo merupakan istilah medis yang digunakan untuk menyebut sensasi seolah-olah lingkungan di sekitar penderita terus berputar dan biasanya disertai rasa pusing.
Frengky Aruan - Kamis, 21 Agustus 2025
Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke
Indonesia
Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
Anggaran kesehatan pada Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2026 dialokasikan sebesar Rp 244 triliun.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 21 Agustus 2025
Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
Bagikan