Belajar dari Kekalahan Pilpres, PDIP Bentuk Satgas Antisuap Pilkada Solo
DPC PDIP Solo membentuk Satgas Antisuap Pilkada Solo. (MP/Ismail)
MerahPutih.com - DPC PDIP Solo, Jawa Tengah membentuk Satgas Antisuap untuk mengantisipasi praktik suap baik berupa uang maupun sembako dalam pelaksanaan Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota (Pilwalkot) Solo 2024.
Ketua DPC PDIP Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo mengatakan total ada sebanyak 3.000 orang lebih yang diterjunkan dalam Satgas Antisuap ini. Satgas Antisuap ini untuk mengantisipasi kecurangan yang rawan terjadi menjelang hingga saat hari pemungutan suara
“Kami tidak ingin kecolongan lagi seperti saat Pilpres 2024. Pembagian sembako, money politic, serangan fajar saat hari tenang hingga saat pencoblosan seperti saat Pilpres 2024 marak terjadi,” kata Rudy, kepada awak media di Solo, Senin (18/11).
Baca juga:
Jokowi dan Kaesang Kompak Blusukan di Kandang Banteng, Kampanyekan Paslon 02
Rudy mengatakan tugas utama Satgas Antisuap adalah melakukan piket dan patroli yang dilakukan selama hari tenang. DPC PDIP Kota Solo sendiri mengerahkan sekitar 3.000 personel baik dari Satgas Partai maupun jajaran pengurus mulai dari anak ranting (RW), ranting (kelurahan), anak cabang (kecamatan) dan DPC sendiri untuk tergabung dalam Satgas Antisuap.
“Mereka aktif bekerja dimulai hari tenang tanggal 24 November 2024. Jadi 23 November apel terakhir itu sudah kita mulai sampai dengan tanggal 27 November jam 14.00 WIB,” papar dia.
Nantinya, lanjut Rudy, para personel ini akan ditempatkan di 60 posko yang tersebar di 54 kelurahan, lima kecamatan dan di posko DPC PDIP Kota Solo. Jika ada kejadian, pelaku beserta barang bukti akan diamankan ke posko untuk kemudian dilaporkan secara resmi ke Bawaslu Kota Solo.
“Money politic ini kan sebuah pelanggaran, kejahatan yang bisa diproses. Kita laporkan ke Bawaslu sesuai jalur konstitusi,” tandasnya. (Ismail/Jawa Tengah)
Bagikan
Wisnu Cipto
Berita Terkait
Kader PDIP Sebut Serangan Ahmad Ali ke Jokowi Adalah Order Busuk Agar Aman dari KPK
Aria Bima Ingatkan Mahasiswa Penggugat UU MD3 Soal Sistem Pengambilan Keputusan di Lembaga Legislatif
DKPP Ungkap 31 Perkara Politik Uang di Pemilu dan Pilkada 2024, Perlunya Sinergi Kuat dari Bawaslu hingga KPU
Ariel Noah Bersama Vibrasi Suara Indonesia Sambangi Fraksi PDIP Bahas Royalti
Bupati Ponorogo Ditangkap KPK, PDIP: Kami Minta Maaf karena Dia tak Amanah
Implementasi PP 47/24 Masih Rendah, Pemerintah Didesak Percepat Penghapusan Piutang Macet UMKM
Sumpah Pemuda Harus Jadi Semangat Kepeloporan Anak Muda
Peringatan Sumpah Pemuda, PDIP Tegaskan Komitmen Politik Inklusif bagi Generasi Muda
Ribka Tjiptaning Nilai Soeharto tak Pantas Dapat Gelar Pahlawan Nasional, Dianggap Pelanggar HAM
Soal Dugaan Korupsi Proyek Whoosh, PDIP: Kita Dukung KPK, Diperiksa Saja