Kecantikan

Begadang dan Efeknya untuk Wajah

Andreas PranataltaAndreas Pranatalta - Sabtu, 06 Januari 2024
Begadang dan Efeknya untuk Wajah

Begadang disebabkan oleh banyak faktor. (Foto: Unsplash/Nubelson Fernandes)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BEGADANG mungkin sudah menjadi 'teman' sehari-hari. Bisa karena pekerjaan, movie marathon, insomnia, atau galau karena hubungan. Namun, banyak orang masih belum sadar akan efek begadang bagi wajah.

Saat kamu kurang tidur, tubuh melepaskan lebih banyak hormon stres yang nantinya akan berdampak pada produksi kolagen di kulit. Selain itu, begadang juga membuat aliran darah pada kulit menjadi terhambat sehingga menyebabkan beragam masalah kulit.

Seperti dikabarkan Alodokter, berikut beberapa efek begadang bagi wajah.

Baca juga:

Begadang Bikin Jerawat Bermunculan

Begadang dan Efeknya untuk Wajah
Begadang akan menimbulkan lingkaran hitam di sekitar mata. (Foto: Unsplash/Anastasia Vityukova)


1. Muncul lingkaran hitam di bawah mata

Efek yang satu ini mungkin sudah tidak asing lagi. Ya, mata panda terjadi karena rusaknya kolagen di kulit wajah yang berfungsi untuk menjaga kulit tetap elastis. Akibatnya, kulit mengendur dan menyebabkan efek menghitam di sekitar kelopak mata.

2. Mempercepat penuaan kulit

Saat tidur di malam hari, aliran darah di kulit mencapai puncaknya. Dengan begitu, sel-sel kulit yang rusak, misalnya akibat paparan sinar matahari, dapat diperbaiki dan produksi kolagen meningkat. Namun, saat kamu kurang tidur, tubuh tidak memiliki kesempatan untuk melakukan tugasnya tersebut.

3. Kulit menjadi kering

Sering begadang dapat menurunkan tingkat pH kulit dan menyebabkan kulit kehilangan banyak cairan. Berbagai penelitian juga menunjukkan bahwa tingkat kelembapan kulit akan menurun seiring dengan kurangnya waktu tidur setiap malam.

Baca juga:

Tak Baik, Begadang demi Bersenang-Senang

Begadang dan Efeknya untuk Wajah
Munculnya jerawat di wajah. (Foto: Unsplash/Ben Scott)

4. Kulit wajah terlihat kusam

Kulit kusam ternyata juga merupakan efek begadang bagi wajah. Banyak penelitian yang telah membuktikan bahwa kurang tidur di malam hari dapat memengaruhi penampilan kulit. Bahkan, tidur hanya tiga jam selama dua malam berturut-turut dapat mengubah warna kulit wajah secara signifikan.

5. Muncul jerawat dan komedo

Begadang bisa memicu stres yang menyebabkan munculnya jerawat dan komedo. Selain itu, kurang tidur di malam hari juga berperan dalam meningkatkan produksi minyak yang dapat menyumbat pori-pori kulit dan menimbulkan jerawat. (and)

Baca juga:

Melek Sejarah Lagu Begadang Rhoma Irama

#Kesehatan #Kecantikan
Bagikan
Ditulis Oleh

Andreas Pranatalta

Stop rushing things and take a moment to appreciate how far you've come.

Berita Terkait

Indonesia
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Peredaran rokok ilegal dinilai sangat mengganggu. Sebab, peredarannya bisa merugikan negara hingga merusak kesehatan masyarakat.
Soffi Amira - Kamis, 25 September 2025
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Indonesia
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Pemerintah DKI melalui dinas kesehatan akan melakukan penanganan kasus campak agar tidak terus menyebar.
Dwi Astarini - Jumat, 12 September 2025
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Indonesia
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Langkah cepat yang diambil jajaran Dinkes DKI untuk mencegah penyakit campak salah satunya ialah melalui respons penanggulangan bernama ORI (Outbreak Response Immunization).
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Lifestyle
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Mereka yang membatasi makan kurang dari delapan jam sehari memiliki risiko 135 persen lebih tinggi meninggal akibat penyakit kardiovaskular.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
ShowBiz
Aging Gracefully ala Maia Estianty, Cara Menua dengan Bahagia
Proses menua tidak sebatas perubahan fisik semata.
Dwi Astarini - Senin, 01 September 2025
Aging Gracefully ala Maia Estianty, Cara Menua dengan Bahagia
Indonesia
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Irma mendorong BPJS Kesehatan untuk bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Indonesia
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Presiden Prabowo juga menargetkan membangun total 500 rumah sakit berkualitas tinggi sehingga nantinya ada satu RS di tiap kabupaten dalam periode 4 tahun ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Bagikan