Relasi

Awas Gangguan Mental pada Remaja!

P Suryo RP Suryo R - Selasa, 01 Oktober 2019
Awas Gangguan Mental pada Remaja!

Pahamilah gejala-gekala awal gangguan kesehatan mental pada remaja. (Foto: Pexels/Kat Jayne)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

ORANGTUA jangan sungkan untuk membicarakan hal-hal sensitif pada anak-anak. Seringkali rasa sungkan ini justru membuat dinding semakin tebal. Menganggap anak baik-baik saja dan menutup mata dari kenyataan seringkali dilakukan orangtua. Padahal hal ini sangat berpotensi menimbulkan gangguan mental dalam masa pertumbuhan. Gangguan mental bisa dicegah atau disembuhkan jika bisa mengenalinya sejak dini.

Melansir dari nami.org, beberapa indikasi awal memang samar. Gejalanya menyerupai hal-hal yang terjadi sehari-hari. orangtua hanya perlu lebih mendekatkan diri dengan anak. Sering bertanya bagaimana hari-hari di sekolah, mungkin ada kejadian yang berdampak pada dirinya dan berbagai hal lainnya yang membuat lebih akrab. Dengan begitu anak akan terbuka sehingga bisa membimbingnya dengan benar. Apa saja ya indikasi awal gangguan mental pada remaja


Baca Juga:

Kenali Hubungan Traveling dengan Kesehatan Jiwa


1. Menarik diri dari pergaulan

gangguan mental
Bila remaja tidak mau bergaul, bisa jadi ada sesuatu yang terjadi. (Foto: Pexels/Pixabay)


Hampir semua anak kecil ceria dan senang eksplorasi dunia luar. Jika anak berubah menjadi tidak suka bergaul ketika remaja, harus segera mencari solusi. Tanyakan bagaimana pertemanannya di sekolah. Ada kecenderungan Seringkali remaja menjadi tidak suka bergaul karena bully di sekolah. Jika sudah terbukti sebaiknya kamu segera adukan ke pihak berwajib. Bully tidak boleh disepelekan!


2. Berat badan yang menurun drastis

gangguan mental remaja
Cari tahu kalau anak seperti menghindari makan. (Foto: Pixabay/stevepb)

Meskipun turun berat badan bukan menjadi patokan utama indikasi gangguan mental. Tapi jika terjadi di umur remaja harus diwaspadai. Usia remaja adalah usia di mana antar sesamanya saling menghakimi tanpa kontrol. Begitu halnya saat mengomentari persoalan berat badan. Kemungkinan besar anak depresi ketika diejek ‘gendut’ sehingga ia berusaha mengurangi porsi makan secara drastis.

Baca Juga:

Jaga Kesehatan Mental dengan Melakukan 5 Hal Sederhana Ini

3. Susah tidur

mental remaja
Coba cek ke kamar anak, tidurkah dia? (Foto: Pexels/Min An)


Ada baiknya jika kamu cek kamar anak di malam hari secara berkala. Apakah anakmu tidur lelap sesuai jamnya? Jika tidak, coba perhatikan lebih lanjut. Remaja yang depresi karena tekanan di luar rumah sering melewatkan tidur karena menangis atau merenung. Jika begitu, ajaklah ia tidur denganmu sambil curhat. Hatinya akan merasa lega.


4. Emosi yang tak stabil

gangguan mental pada remaja
Hati-hati bila anak mudah tersinggung. (Foto: Pexels/mohamed Abdelgaffar)


Perhatikan emosinya. Apakah ia mudah marah dan mudah tersinggung ketika diajak bercanda? Jika begitu bisa jadi anak mengalami gangguan mental. Bawalah ke psikater untuk mendapatkan penanganan yang tepat. (mar)

Baca Juga:

Tidak Banyak Diketahui, Ini 3 Manfaat Berpelukan untuk Kesehatan Mental

#Lampu Kuning Oktober #Kesehatan #Kesehatan Mental
Bagikan
Ditulis Oleh

P Suryo R

Stay stoned on your love

Berita Terkait

Olahraga
Raphael Varane Ngaku Alami Depresi saat Masih di Real Madrid, Paling Parah setelah Piala Dunia 2018!
Raphael Varane mengaku dirinya mengalami depresi saat masih membela Real Madrid. Ia menceritakan itu saat wawancara bersama Le Monde.
Soffi Amira - Rabu, 03 Desember 2025
Raphael Varane Ngaku Alami Depresi saat Masih di Real Madrid, Paling Parah setelah Piala Dunia 2018!
Indonesia
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Pemkot segera mulai menyiapkan kebutuhan tenaga medis, mulai dari dokter hingga perawat.
Dwi Astarini - Senin, 24 November 2025
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Indonesia
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
emerintah memberikan kesempatan bagi peserta untuk mendapatkan penghapusan tunggakan iuran sehingga mereka bisa kembali aktif menikmati layanan kesehatan.
Dwi Astarini - Rabu, 19 November 2025
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
Berita Foto
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Direktur Utama PT Prodia Widyahusada memotong tumpeng bersama Komisaris Utama PT Prodia Widyahusada, Andi Widjaja saat peresmian PCMC di Jakarta.
Didik Setiawan - Sabtu, 15 November 2025
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Indonesia
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Kemenkes menargetkan hingga akhir tahun ini bisa mengobati 900 ribu orang yang terkena Tb.
Dwi Astarini - Kamis, 13 November 2025
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Berita Foto
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
President Director Asuransi Astra, Maximiliaan Agatisianus memberikan pemaparan dalam peluncuran Express Discharge di Jakarta, Rabu (12/11/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 12 November 2025
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
Indonesia
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Pemerintah akan memutihkan tunggakan 23 juta peserta BPJS Kesehatan mulai akhir 2025.
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Indonesia
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Program penghapusan tunggakan iuran BPJS Kesehatan ini akan dimulai pada akhir 2025
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Lifestyle
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Selain mengonsumsi nutrisi seimbang, dokter juga mengingatkan pentingnya memastikan tubuh selalu terhidrasi secara cukup selama cuaca ekstrem
Angga Yudha Pratama - Selasa, 04 November 2025
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Indonesia
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Komunitas-komunitas yang diajak kerja sama juga nantinya dapat melakukan layanan CKG di tempat-tempat strategis, contohnya mall.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 03 November 2025
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Bagikan