Awal Desember PKL di Trotoar Pasar Senen Direlokasi

Eddy FloEddy Flo - Minggu, 17 November 2019
 Awal Desember PKL di Trotoar Pasar Senen Direlokasi

Dinas Bina Marga DKI tengah melakukan pengerjaan revitalisasi trotoar di Jalan Cikini dan Jalan Kramat, Jakarta Pusat. Foto: MP/Asropih

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.Com - Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Pusat akan merelokasi para pedagang kaki lima (PKL) yang biasa berjualan di bahu Pasar Senen ke Pasar Kenari Salemba pada awal Desember 2019 mendatang.

Wali Kota Jakarta Pusat Irwandi mengklaim pihaknya sudah melakukan sosialisasi rencana perpindahan para PKL yang kerap membuat macet arus lalulintas itu.

Baca Juga:

Alasan Anies Perbolehkan PKL Jualan di Trotoar

"Jadi mulai awal Desember sudah tidak ada lagi baju bekas di situ. Sudah kita sosialisasi kemarin di kecamatan senen, saya langsung minta mereka pindah ke pasar kenari," ujar Irwandi kepada wartawan Minggu (17/11).

Irwandi dari pemkot Jakarta Pusat
Irwandi dari Pemkot Jakarta Pusat (Foto:beritajakarta.go.id)

Adapun jumlah para PKL yang berjualan trotoar di kawasan ini berjumlah sekitar 158 orang. Irwandi menuturkan mereka sudah menerima tawaran untuk direlokasi. Di pasar Kenari Pemkot Jakarta Pusat sudah menyediakan kios untuk mereka.

"158 pedagang, kiosnya sudah ada (di pasar Kenari)" paparnya.

Irwandi mengaku pihak telah melaksanakan penataan terhadap para PKL itu, namun, kata dia, mereka tetap membandel dan kembali menguwasai trotoar. Kala itu dipindahkan ke Pasar Kenari dan Paseban, Jakarta Pusat.

" Itu memang pedagangnya bandel banget memang. Dulu sempat ditampung di Kenari terus di Pasar Paseban. Eh balik lagi ke jalan," tuturnya.

Baca Juga:

Pengusiran PKL Tanah Abang, DKI Siagakan 400 Satpol PP

Mantan Wakil Wali Kota Jakarta Pusat ini pun optimis pada awal 2020 mendatang kawasan Pasar Senen sudah bisa ditata dengan baik.

"Pada prinsipnya kita ingin, Senin besok kan underpass dibangun, itu akan menjadi titik sentral yang rame, bakal ada peralihan atau rekayasa lalu lintas. Kalau ada pedagang, nanti kita enggak bisa rekayasa" tutup Irwandi.(Asp)

Baca Juga:

Trotoar Berukuran Besar di DKI Kemungkinan Diisi Para PKL

#Wali Kota Jakarta Pusat #PKL #Pasar Senen #Pemprov DKI
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Berita Foto
Pemprov DKI Jakarta Beri Keringanan hingga Bebaskan Pajak Kendaraan Bermotor
Suasana kemacetan lalu-lintas saat jam pulang kerja di Kawasan Jalan Jenderal Gatot Subroto, Kuningan, Jakarta, Jum'at (24/10/2025).
Didik Setiawan - Jumat, 24 Oktober 2025
Pemprov DKI Jakarta Beri Keringanan hingga Bebaskan Pajak Kendaraan Bermotor
Indonesia
Krisis Lahan Makam Jakarta, Solusi Tumpang dan Wacana Teknologi Kuburan Instan
TPU Karet Bivak dan TPU Tanah Kusir adalah lokasi yang menerapkan sistem tumpang
Angga Yudha Pratama - Kamis, 23 Oktober 2025
Krisis Lahan Makam Jakarta, Solusi Tumpang dan Wacana Teknologi Kuburan Instan
Indonesia
Rp 14,6 Triliun DKI Ngendap di Bank, PSI Soroti Belanja Subsidi dan Modal yang Mampet
William juga menyoroti rendahnya realisasi belanja lainnya berdasarkan data BPKD DKI
Angga Yudha Pratama - Kamis, 23 Oktober 2025
Rp 14,6 Triliun DKI Ngendap di Bank, PSI Soroti Belanja Subsidi dan Modal yang Mampet
Indonesia
Pramono Anung Bikin Aturan Lelang Kilat November-Desember, Siap-siap Proyek Infrastruktur Langsung Tancap Gas di Awal Tahun Baru
Pramono kini memberikan izin agar Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dapat melaksanakan proses lelang pada November dan Desember
Angga Yudha Pratama - Kamis, 23 Oktober 2025
Pramono Anung Bikin Aturan Lelang Kilat November-Desember, Siap-siap Proyek Infrastruktur Langsung Tancap Gas di Awal Tahun Baru
Indonesia
DPRD DKI Minta BUMD Jakarta Jangan Manja Minta PMD Terus, Creative Financing Bisa Jadi Solusi Darurat Usai Anggaran Dikebiri Habis-habisan
Inovasi adalah keharusan bagi BUMD
Angga Yudha Pratama - Kamis, 23 Oktober 2025
DPRD DKI Minta BUMD Jakarta Jangan Manja Minta PMD Terus, Creative Financing Bisa Jadi Solusi Darurat Usai Anggaran Dikebiri Habis-habisan
Indonesia
Jakarta Diprediksi Hanya Punya Lahan Makam 3 Tahun Lagi, Setelah Itu Mau Kubur di Mana?
Fajar juga mengakui adanya hambatan signifikan bagi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam menambah TPU baru
Angga Yudha Pratama - Kamis, 23 Oktober 2025
Jakarta Diprediksi Hanya Punya Lahan Makam 3 Tahun Lagi, Setelah Itu Mau Kubur di Mana?
Indonesia
Anggaran DKI Jakarta Menciut Gara-Gara DBH Dipangkas, Banjir dan Jalan Rusak Warga Jakarta Terancam Diabaikan?
Memang ada beberapa pembangunan yang dirasa belum memungkinkan, sehingga dimundurkan
Angga Yudha Pratama - Kamis, 23 Oktober 2025
Anggaran DKI Jakarta Menciut Gara-Gara DBH Dipangkas, Banjir dan Jalan Rusak Warga Jakarta Terancam Diabaikan?
Indonesia
MRT Jakarta Tambah 8 Kereta Baru dari Jepang untuk Rute HI–Kota, 'Headway' Bakal Jadi Secepat Kilat
Nakamura menilai proyek ini melampaui sekadar infrastruktur
Angga Yudha Pratama - Kamis, 23 Oktober 2025
MRT Jakarta Tambah 8 Kereta Baru dari Jepang untuk Rute HI–Kota, 'Headway' Bakal Jadi Secepat Kilat
Indonesia
Krisis Lahan Kuburan di Jakarta: Jarak Antar Makam Cuma 20 Cm, Jasad Baru Harus Rela 'Numpang' Sampai Tiga Lapis dalam Satu Lubang
Mekanisme pemakaman tumpang ini ditegaskan dilakukan tanpa membuka jenazah lama
Angga Yudha Pratama - Rabu, 22 Oktober 2025
Krisis Lahan Kuburan di Jakarta: Jarak Antar Makam Cuma 20 Cm, Jasad Baru Harus Rela 'Numpang' Sampai Tiga Lapis dalam Satu Lubang
Indonesia
TPU Jakarta Penuh, Para Leluhur Siap-siap Naik Level! Pramono Anung Pertimbangkan Buat Kuburan Vertikal
Pramono menegaskan bahwa keputusan akhir terkait model dan lokasi pemakaman baru ini akan segera ditetapkan
Angga Yudha Pratama - Rabu, 22 Oktober 2025
TPU Jakarta Penuh, Para Leluhur Siap-siap Naik Level! Pramono Anung Pertimbangkan Buat Kuburan Vertikal
Bagikan