Atasi Masalah dan Malas Sikat Gigi dengan Produk Kekinian


Orang sadar kesehatan gigi namun malas menyikat gigi. (freepik/cookie_studio)
PUNYA masalah dalam menyikat gigi? Entah itu tentang produknya yang kurang cocok, gaya menyikat yang kurang benar, atau memang malas untuk membersihkan gigi sebelum tidur.
Padahal, menyikat gigi adalah salah satu cara dalam menjaga kesehatan tubuh, loh. Anggota Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) Nadia Widjaja menyampaikan pentingnya menjaga kesehatan mulut dan gigi dalam Philips Wonder of You, Selasa (26/7).
Baca Juga:

“Dari sakit gigi itu bisa mengarah ke mana-mana. Bayangin ya, kalau misalnya masalah karang gigi aja. Ada kotoran dan bakteri yang numpuk di situ dan kebawa aliran darah. Aliran darah kan mengalir ke seluruh tubuh, kan. Bayangin dong dampaknya kayak gimana. Bisa penyakit jantung, stroke, diabetes mellitus, semuanya berkaitan,” jelas Nadia.
Menurut Nadia, orang-orang sebenarnya sadar betapa pentingnya menjaga kesehatan gigi. Hanya saja mereka malas melakukannya. Belum lagi kecenderungan seseorang untuk langsung tidur tanpa gosok gigi karena kelelahan bekerja seharian. Hal ini juga terjadi pada anak-anak yang senang makan camilan di malam hari, tetapi tidak suka menyikat giginya sebelum tidur.
Kemampuannya menghasilkan 31 ribu gerakan bulu sikat per menit untuk membersihkan sela-sela gigi dan gusi. Sedangkan, jika kita menyikat gigi secara manual, tangan hanya bisa menghasilkan kira-kira 300 gerakan saja. Kemudian kepala sikat yang kecil memungkinkannya untuk membersihkan gigi bungsu dengan baik.
Baca Juga:

Dengan kemampuan itu sangat membantu bagi mereka yang memiliki masalah dengan gigi bungsu yang terkadang tumbuhnya menyempil di belakang. Makanya alat ini didesain khusus untuk bergerak sesuai dengan cara menyikat yang benar sehingga aman digunakan oleh siapapun.
Dalam kesempatan itu diungkapkan bahwa melalui hasil studi bersama penelitian, alat ini punya tenaga yang baik untuk menyikat gigi. Ini yang membuat sikat gigi ini lebih mudah menjangkau bagian belakang gigi yang sempit. Jadi pengguna hanya perlu menggeser sikat giginya dengan lembut dan sikat itu akan melakukan tugasnya.
Produk ini dianggap aman karena tidak perlu mencolokan kabel ke sumber listrik. Hanya perlu dicas menggunakan kabel USB seperti yang biasa orang lakukan dengan ponsel. Tentu ini memudahkan kamu yang suka melancong. Anak-anak mulai usia enam tahun dapat dengan mudah menggunakan alat ini yang juga hadir untuk kebutuhan mereka. Dapat menjadi cara untuk membiasakan anak-anak menyikat gigi di pagi hari dan malam sebelum tidur (mcl)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak

Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian

DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong

Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut

Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat

Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular

Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran

Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar

Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional

Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
