Banjir Jakarta

Atasi Banjir Bang Ancah Saran Pemprov DKI Pantau Saluran dan Drainase Sampai Maret

Eddy FloEddy Flo - Minggu, 23 Februari 2020
 Atasi Banjir Bang Ancah Saran Pemprov DKI Pantau Saluran dan Drainase Sampai Maret

Cawagub DKI Jakarta dari PKS Nurmansjah Lubis (MP/Asropih)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.Com - Calon Wakil Gubernur (Cawagub) DKI Jakarta dari PKS, Nurmansjah Lubis memiliki cara jitu dalam menangani banjir di Jakarta.

Adapun Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperediksi ibu kota akan diguyur hujan hingga Maret. Puncak musim hujan 2020 jatuh pada Februari-Maret.

Baca Juga:

Rel Kereta Terendam Banjir, KRL Terapkan Rekayasa Pola Operasi

Untuk jangka pendek Bang Ancah sapaan akrabnya menyarakan agar Dinas terkait Pemprov DKI untuk mengawasi dan menjaga saluran air atau drainase yang kerap bermasalah sampai Maret mendatang.

Bang Ancah sarankan Pemprov DKI pantau drainase dan saluran air selama musim hujan
Bang Ancah tengah meracik kopi di CFD Jakarta, Minggu (23/2)

Hal itu menurut dia, agar petugas siap siaga mengatasi apa bila ada saluran air atau drainase yang tersumbat karena sampah yang sebabkan banjir.

"Saya pikir kalau jangka pendek maintenance ya, temen-temen dari dinas terkait harus melototi saluran yang diduga memberi genangan lama, drainase yang ada di Jakarta harus dipelototin sampai bulan Maret," kata Bang Ancah di Car Free Day (CFD), Jakarta, Minggu (23/2).

"Sepanjang tahun kan anggaran tersedia jangan sampai putus semangat," sambung dia.

Sedangkan untuk jangka panjang, Bang Ancah meminta agar dinas terkait untuk pengerjaan sodetan, normalisasi, naturalisasi sungai.

Kemudian, lanjut dia, untuk pembuatan biopori harus dikebut Pemprov DKI. Khusus biopori, saran Bang Ancah jangan hanya di wilayah Jakarta saja yang membuat, tapi juga di kawasan Bogor. Ini mengingat efektivitas biopori dalam menampung air hujan.

"Apalagi biopori itu juga jangan hanya di Jakarta, di Bogor juga harus," jelas dia.

Baca Juga:

Polda Metro: Ada 11 Titik Jalan di Jakarta yang Terendam Banjir

Sementara di bulan April nanti atau setelah musim penghujan, ia meminta, agar pemprov DKI harus lebih giat memperbaiki drainase, got, selokan, dan gorong-gorong karena banyak sampah yang tertinggal atau tersisa pasca musim penghujan.

“Kalau ada kabel sisa tertinggal harus dibersihkan," pungkas Nurmansjah Lubis.(Asp)

Baca Juga:

Hujan Lebat Kembali Guyur Jakarta, Pintu Air Manggarai Siaga 2

#Banjir Jakarta #Penyebab Banjir Jakarta #Pemprov DKI #Penanggulangan Banjir
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Pramono Anung Pastikan ASN DKI Profesional Meski Kerja dari Pantai, Layanan Publik Dijamin Tak Terganggu
Kebijakan WFA ini sejalan dengan arahan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB)
Angga Yudha Pratama - Jumat, 19 Desember 2025
Pramono Anung Pastikan ASN DKI Profesional Meski Kerja dari Pantai, Layanan Publik Dijamin Tak Terganggu
Indonesia
DPRD DKI Jakarta Targetkan 20 Perda Rampung di 2026, Mulai Urusan Narkoba Sampai Nasib PKL Jadi Prioritas
Langkah ini diambil agar Pemprov DKI Jakarta memiliki payung hukum yang kuat dalam menangani persoalan mendesak yang bersentuhan langsung dengan rakyat
Angga Yudha Pratama - Kamis, 18 Desember 2025
DPRD DKI Jakarta Targetkan 20 Perda Rampung di 2026, Mulai Urusan Narkoba Sampai Nasib PKL Jadi Prioritas
Indonesia
Kota Tua Harus Sudah 'Glowing' Sebelum 2029, Rano Karno Bentuk Lembaga Teknis Khusus
Demi menjamin keberlanjutan proyek, Wagub Rano berencana membentuk sebuah lembaga teknis khusus
Angga Yudha Pratama - Kamis, 18 Desember 2025
Kota Tua Harus Sudah 'Glowing' Sebelum 2029, Rano Karno Bentuk Lembaga Teknis Khusus
Indonesia
Bukan Gaya, Ini Alasan Pramono Anung Tetap Berkostum Persija Saat Tinjau Kebakaran Terra Drone
Setelah melakukan peninjauan, Pramono memberikan bantuan biaya perawatan bagi korban luka-luka
Angga Yudha Pratama - Rabu, 10 Desember 2025
Bukan Gaya, Ini Alasan Pramono Anung Tetap Berkostum Persija Saat Tinjau Kebakaran Terra Drone
Indonesia
Pramono Anung Resmikan Embung Lapangan Merah, Klaim Mampu Kurangi Banjir hingga 69 Persen
Pramono Anung meresmikan Embung Lapangan Merah yang mampu mengurangi banjir hingga 69 persen dan menghadirkan ruang publik baru di Jagakarsa.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 09 Desember 2025
Pramono Anung Resmikan Embung Lapangan Merah, Klaim Mampu Kurangi Banjir hingga 69 Persen
Indonesia
Pemprov DKI Lebih Pilih Kuburan Dalam Kota Daripada Gandeng Daerah Penyangga, Ini Alasannya
Pemprov DKI Jakarta prioritaskan pengadaan lahan makam dalam kota sebelum kerja sama daerah
Angga Yudha Pratama - Selasa, 09 Desember 2025
Pemprov DKI Lebih Pilih Kuburan Dalam Kota Daripada Gandeng Daerah Penyangga, Ini Alasannya
Indonesia
Keputusan UMP DKI 2026 Hampir Final! Siap-siap Kenaikan Gaji Minimum Berbasis KHL, Untung Mana Buruh atau Pengusaha?
Proses pembahasan UMP 2026 belum tuntas karena masih terdapat perbedaan pandangan yang signifikan antara kelompok buruh dan kelompok pengusaha
Angga Yudha Pratama - Senin, 08 Desember 2025
Keputusan UMP DKI 2026 Hampir Final! Siap-siap Kenaikan Gaji Minimum Berbasis KHL, Untung Mana Buruh atau Pengusaha?
Indonesia
Fenomena Supermoon Dituding Penyebab Banjir Rob Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu
Pemprov DKI siapkan antisipasi dan anggarkan proyek NCICD lanjutan di Pluit dan Muara Angke pada 2026
Angga Yudha Pratama - Senin, 08 Desember 2025
Fenomena Supermoon Dituding Penyebab Banjir Rob Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu
Indonesia
Antrean Horor Bantar Gebang Renggut Nyawa Sopir Truk, Nasib Beasiswa Anak Almarhum Jadi Prioritas Pemprov DKI
Dedy menegaskan bahwa jam kerja sopir truk berinisial W sudah sesuai dengan aturan yang berlaku
Angga Yudha Pratama - Senin, 08 Desember 2025
Antrean Horor Bantar Gebang Renggut Nyawa Sopir Truk, Nasib Beasiswa Anak Almarhum Jadi Prioritas Pemprov DKI
Indonesia
15 RT di Jakarta Timur Tergenang, Ini Langkah BPBD Atasi Luapan Ciliwung
Saat ini, penyebab banjir yang berasal dari curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung masih dalam penanganan
Angga Yudha Pratama - Minggu, 07 Desember 2025
15 RT di Jakarta Timur Tergenang, Ini Langkah BPBD Atasi Luapan Ciliwung
Bagikan