Astaga, Adu Tonjok Terjadi Saat Rapat Kerja di DPR
Menteri ESDM Sudirman Said (tengah) mengikuti rapat kerja dengan Komisi VII DPR di DPR Jakarta, Rabu (8/4). ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/ss/ama/15
MerahPutih Bisnis - Rapat kerja yang berlangsung antara Komisi VII DPR RI dan Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) terhenti akibat adu tonjok antar anggota DPR.
Rapat kerja yang dihadiri jajaran Direksi Pertamina, Direksi Perusahaan Listrik Negara (PLN) dan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) harus terhenti sejenak akibat insiden memalukan itu. (Baca: Pertamina Klaim Mampu Lewati Transisi Pengelolaan Blok Mahakam)
Rapat sempat terhenti lantaran dua orang anggota DPR RI yang terhormat saling adu jotos dan tonjok. Kedua anggota DPR RI terhormat itu adalah Anggota Komisi VII Mustofa Assegaf dari PPP dan Muljadi dari Demokrat.
Insiden perkelahian wakil rakyat yang terjadi ditengah Rapat Kerja bersama jajaran Kementerian ESDM ini sontak membuat para awak media dan seluruh anggota tercengang diam. (Baca: Atasi Kekurangan Listrik, Jokowi Setujui Service Company PLN)
Pantauan merahputih.com di lapangan insiden adu jontok disebabkan karena keduanya saling sindir. Hal ini karena ada teguran dari pimpinan sidang agar anggota DPR yang bersangkutan tak boleh bertanya terlalu lama.
Beberapa anggota DPR RI yang melihat insiden perkelahian tersebut langsung bertindak sigap dengan melerai kedua politikus tersebut. Dalam insiden tersebut mengakibatkan kacamata yang digunakan oleh Muljadi pecah dengan luka memar dan berdarah di mata.
Akibat peristiwa tersebut, salah satu dokter mendatanginya untuk memberikan pengobatan sebagai alternatif. Usai insiden tersebut, jumlah anggota DPR RI yang ikut rapat kerja semakin terbatas.
Untuk diketahui rapat kerja DPR dan pemerintah berlangsung sejak pukul 13.00 WIB, membahas soal itu terkini tentang kementerian ESDM, penaikan harga bahan bakar minyak (BBM), rencana penaikan tarif dasar listrik (TDL) dan juga pengelolaan blok migas Mahakam. (rfd)
Bagikan
Bahaudin Marcopolo
Berita Terkait
Pengamat Soroti Sanksi untuk Sahroni dkk, Ada Upaya ‘Melindungi’ Teman Sendiri
Dinyatakan Langgar Etik dan Dijatuhi Sanksi Nonaktif 6 Bulan, Ahmad Sahroni Hormati Putusan MKD DPR
Hormati Putusan MKD DPR, Uya Kuya: Sidang Etik Berjalan Objektif dan Profesional
MKD Putuskan Sanksi untuk 5 Anggota DPR Nonaktif, Sahroni dan Eko Patrio Dihukum Paling Berat
Ahli Ungkap Ada Penggiringan Opini Terstruktur di Aksi Demo DPR
MKD Gelar Pemeriksaan Awal 5 Anggota Nonaktif DPR Terkait dengan Dugaan Pelanggaran Etika
Orkestra Simfoni Praditya Wiratama Unhan Senang Aksi Joget Anggota DPR, Merasa Dihargai
Putuskan Rahayu Saraswati Tetap Jadi Anggota DPR, MKD Bahas 5 Kasus Etik Baru
Profil Rahayu Saraswati, Cucu Pendiri BNI dan Keponakan Prabowo yang Lepas Kursi DPR Usai Ucapan Kontroversial
Arahan Prabowo untuk Anggota DPR Fraksi Gerindra: Harus Mawas Diri dan Jaga Ucapan serta Perilaku