AS dan Jepang Konfirmasi Korut Luncurkan Rudal Balistik ke Luar Angkasa


Bendera Korea Utara. (Foto: Unsplash/Micha Brändli)
MerahPutih.com - Korea Utara mencapai 'luar angkasa'. Pada Rabu pekan ini rudal balistik antarbenua (ICBM) pertama negara terisolasi itu diluncurkan.
Peluncuran ICBM bertepatan dengan pemilihan federal AS pada tanggal 5 November kemungkinan bukan suatu kebetulan menurut Associated Press.
Pemerintah AS dan Jepang sama-sama mengonfirmasi peluncuran tersebut, yang terbang selama 86 menit dan melesat hingga mencapai rekor 4.350 mil (7.000 km), sekitar 1.000 mil di atas rekor sebelumnya, demikian menurut laporan The Washington Post, Jumat (8/11).
Korea Utara telah menawarkan dukungan yang semakin besar terhadap invasi Rusia ke Ukraina yang dikutuk secara internasional. Tindakan ini telah menimbulkan kekhawatiran di Amerika Serikat dan sekutunya.
Misalnya, pasukan Amerika, Jepang, dan Korea Selatan telah melakukan beberapa latihan militer dalam beberapa bulan terakhir di Samudra Pasifik, yang oleh pemerintah Korea Utara dianggap sebagai tindakan antagonis.
Jepang dan Korea Selatan merupakan sekutu Amerika Serikat. Baru-baru ini, baik Amerika Serikat maupun Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO), mengatakan keputusan Korea Utara untuk mengirim sekitar 10.000 tentara ke Rusia adalah masalah yang sangat-sangat serius. Hal ini dapat menimbulkan efek berantai di kawasan Pasifik maupun Eropa. (ikh)
Bagikan
Berita Terkait
Respons Pernyataan Trump, Moskow Sebut Rusia, China, dan Korut Tidak Berkomplot Melawan Amerika Serikat

Misterius Banget, ini Sosok Kim Ju-ae, Anak Pemimpin Korea Utara yang Disebut Calon Penerus

China Pamer Kekuatan Militer dalam Parade Peringatan 80 Tahun Berakhirnya Perang Dunia II

Putri Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un Jadi Sorotan dalam Kunjungan ke China, Disebut Calon Penerus

Korea Selatan Bongkar Pengeras Suara Propaganda yang Mengarah ke Korea Utara, Upaya Awal Rekonsiliasi

Korea Utara Buka Resor Pantai Baru demi Cuan di Tengah Sanksi Ketat

Pertama dalam Sejarah nih, Pembelot Korea Utara Gugat Kim Jong-un atas Tindakan Penyiksaan

Korut Kutuk Serangan AS ke Fasilitas Nuklir Iran Langgar Piagam PBB

Korut Tepis Isu 6.000 Tentaranya Tewas di Perang Rusia-Ukraina, Hanya Ratusan

Presiden Korsel Hentikan Proganda lewat Pengeras Suara ke Korut, Perbaiki Hubungan Antarnegara
