Anies Resmikan Kampung Susun Kunir untuk Warga Bekas Gusuran Era Ahok
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan meresmikan Kampung Susun Kunir. (Foto: Humas Pemporv DKI)
MerahPutih.com - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan meresmikan Kampung Susun Kunir, Kelurahan Pinangsia, Kecamatan Taman Sari, Jakarta Barat.
Anies menjelaskan, keunggulan dari kampung susun ini, yaitu di salah satu unit ada spot bangunan untuk lansia dan ramah terhadap kelompok disabilitas.
Baca Juga:
Anies Antisipasi Sejumlah Dampak Kenaikan BBM bagi Warga Jakarta
"Semoga menjadi babak baru bagi warga di sini. Karena setiap pembangunan harus bisa mempertimbangkan aspek kemanusiaan bagi masyarakat di lokasi. Kita melaksanakan pembangunan sesuai prosedur dengan pembahasan yang panjang," ujar Anies.
Anies turut mengingatkan keistimewaan lokasi Kampung Susun Kunir yang berada di kawasan bersejarah Kota Tua.
"Kawasan ini unik karena berada di kawasan Kota Tua, kawasan budaya dan banyak peninggalan masa lalu di Jakarta yang menjadikan Kampung Susun Kunir memiliki keunikan tersendiri," jelas Anies.
Selain itu, Anies tak lupa menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat, karena tanpa ada proses dialog, pembahasan, serta kesepakatan dengan warga, kolaborasi tersebut tak akan berjalan dengan semestinya.
Baca Juga:
Ini yang Dilakukan Anies Usai Lengser dari Gubernur DKI Jakarta
"Kami menitipkan kepada masyarakat agar menjaga suasana keharmonisan dan ketenangan dalam hidup bermasyarakat," pungkas Anies.
Kampung Susun Kunir diperuntukkan bagi 33 Kepala Keluarga (KK) warga eks-Kampung Kunir yang terdampak penertiban jalan inspeksi Sungai Anak Kali Ciliwung pada 2015. Kemudian, selama masa konstruksi berlangsung, warga menempati hunian sementara di sekitar lokasi pembangunan Kampung Susun Kunir.
Bangunan terdiri dari 1 blok, 4 lantai, dan 1 lantai semi basement, yang terdiri dari 33 unit hunian sebesar 36 m2. Setiap unit hunian terdiri dari ruang keluarga, 1 kamar tidur, kamar multifungsi, kamar mandi, dapur, dan balkon. Area Kampung Susun Kunir memanfaatkan lahan seluas 860 meter persegi yang merupakan bagian dari area lahan yang tercatat sebagai aset Kantor Kecamatan Taman Sari seluas 4.963 meter persegi.
Selain kualitas fisik bangunan yang baik, Kampung Susun Kunir didukung oleh sarana prasarana lingkungan yang lengkap, seperti ruang usaha warga, ruang serbaguna/aula yang dapat dimanfaatkan warga untuk berinteraksi, pos komunitas sebagai ruang kumpul informasi dan pos ronda, area parkir motor, ruang terbuka hijau, serta dilengkapi Galeri Kunir sebagai sarana pelestarian peninggalan cagar budaya. (Asp)
Baca Juga:
Ketua DPRD DKI Bahas Tiga Nama Pj Gubernur Pengganti Anies Pekan Depan
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Bakar Semangat Atlet Muda, Gubernur Pramono: Jakarta Harus Juara di POPNAS dan PEPARPENAS 2025
Pemprov DKI Tiadakan Car Free Day Demi Sukseskan Jakarta Running Festival 2025
Pramono Anung Akui Jakarta Krisis Lahan Pemakaman, Minta TPU Baru Segera Dibuka
Hari Santri 2025, Gubernur Pramono Anung: Santri Adalah Penjaga Moral dan Motor Peradaban Bangsa
Monorel Mangkrak di Rasuna Said Dibongkar Mulai 2026, Pramono Anung: Jakarta Harus Lebih Rapi
IKJ Bakal Pindah ke Kota Tua, Pramono Anung: Waktunya Hidupkan Ruang Seni Jakarta
Anies Baswedan Doakan Prabowo di Usia ke-74: Semoga Diberi Petunjuk dan Ketetapan Hati dalam Memimpin Bangsa
Gubernur Pramono Sambangi KPK, Bahas Penguatan Upaya Antikorupsi di Jakarta
Tanggapi BMKG soal Cuaca Ekstrem, Gubernur Pramono: Jakarta Aman, yang Penting Hatinya Enggak Panas
Jakarta Peringkat ke-18 Kota Paling Bahagia di Dunia, Gubenur Pramono: Semangat Kebersamaan Jadi Kuncinya