Anies Minta Pemerintah Investigasi Kematian Warga Jaktim Akibat Vaksin AstarZeneca

Andika PratamaAndika Pratama - Selasa, 11 Mei 2021
Anies Minta Pemerintah Investigasi Kematian Warga Jaktim Akibat Vaksin AstarZeneca

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat ditemui usai kunjungan ke Pasar Mayestik, Jakarta Selatan, Selasa (11/5/2021). ANTARA/Mentari Dwi Gayati

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Seorang warga Jakarta Timur bernama Trio Fauqi Firdaus meninggal dunia setelah menerima suntikan vaksin AstraZeneca di Gelora Bung Karno, Jakarta (GBK) beberapa waktu lalu.

Menanggapi hal tersebut, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menilai, peristiwa tersebut perlu menjadi perhatian yang serius dari pemerintah karena menyangkut kepercayaan masyarakat terhadap program vaksinasi COVID-19.

Baca Juga

DPR Bakal Tagih Penjelasan Kematian Warga Usai Divaksin AstraZeneca

Ia juga mengaku, sudah berkoordinasi dengan Wakil Menteri Kesehatan, Dante Saksono Harbuwono terkait insiden itu. Pemerintah perlu turun tangan mendalami penyebab seorang anak muda itu meregang nyawa.

"Kami sampaikan kepada pak Wakil Menteri Kesehatan bahwa kejadian ini perlu menjadi perhatian amat serius," ucap Anies di Jakarta, Selasa (11/5).

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini pun menuturkan, di sejumlah negara di bagian Eropa terdapat pembatasan usia bagi penerima vaksin AstraZeneca, yakni di atas usia 60 tahun.

"Vaksin astrazeneca itu diberikan diutamakan pada mereka yang berusia di atas 40 tahun, bahkan ada yang di atas 60 tahun," terangnya.

Trio Fauqi Firdaus

Sebelumnya, Trio Fauqi Firdaus meninggal dunia diduga usai menerima vaksinasi COVID-19 AstraZeneca program pemerintah di GBK.

Kakak kandung korban, Viki menceritakan kronologi sang adik meninggal pada Kamis (6/5), setelah sehari sebelumnya mendapatkan vaksin.

Pada Rabu (5/5) sore, mendiang Trio menceritakan kepada orangtuanya jika dirinya habis divaksin, dan merasakan badan yang tidak enak.

Malam harinya, Trio merasakan demam tinggi, hingga sakit di bagian kepala. Keesokan harinya, demam yang dirasakan Trio semakin tinggi. Bahkan, menurut Viki, sang adik sempat berteriak karena tak kuat menahan sakit kepalanya.

"Awalnya dia teriak, kayak mau pecah dia bilang. Sampai akhirnya dilihat oleh ibu saya, shock seperti kejang. Tangannya mengenggam, dan napasnya engap," ucap Viki. (Asp)

Baca Juga

Polisi Gandeng Kelompok Pengusaha Vaksinasi Warga di Jakpus

#COVID-19 #Kasus Covid #Vaksinasi #Vaksin Covid-19
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Lifestyle
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Gejala long COVID tidak selalu sama pada setiap orang. Sebagian mengalami hanya satu keluhan, seperti sesak napas atau kelelahan (fatigue), sementara yang lain menghadapi kombinasi beberapa gangguan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 12 Agustus 2025
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat
Akun Facebook “Jefri Papahnya Aqiela” menyebut, rekayasa cuaca itu dilakukan agar penyakit TBC kembali tinggi sehingga berdampak pada penggunaan vaksin dan obat.
Frengky Aruan - Minggu, 06 Juli 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat
Indonesia
Klaim Vaksin HPV Sebabkan Kemandulan, Ini Penjelasan Ahli yang Bikin Plong
Semakin cepat terdeteksi, semakin tinggi peluang kesembuhannya
Angga Yudha Pratama - Kamis, 26 Juni 2025
Klaim Vaksin HPV Sebabkan Kemandulan, Ini Penjelasan Ahli yang Bikin Plong
Indonesia
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Kemenkes menjabarkan saat ini ada 179 kasus COVID-19, dengan 1 kasus positif dari 32 pemeriksaan yang ditemukan
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Indonesia
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Batuk-pilek disertai sesak napas dalam waktu kurang dari 14 hari setelah kembali dari Tanah Suci.
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Indonesia
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menegaskan bahwa situasi COVID-19 di Ibu Kota tetap terkendali
Angga Yudha Pratama - Jumat, 13 Juni 2025
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Indonesia
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Ani mengimbau masyarakat untuk terus menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan
Angga Yudha Pratama - Rabu, 11 Juni 2025
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin Disiapkan Sebelum Penyakitnya Muncul, Sebabkan Kebodohan hingga Mandul
Tengah viral di media sosial informasi yang menyebut vaksin sengaja disiapkan sebelum penyakit tersebut muncul.
Frengky Aruan - Rabu, 11 Juni 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin Disiapkan Sebelum Penyakitnya Muncul, Sebabkan Kebodohan hingga Mandul
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone
Informasi ini diunggah akun Facebook “Jefri Papahnya Aqiela”.
Frengky Aruan - Senin, 09 Juni 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone
Indonesia
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
KPK meminta bantuan BRI untuk memberikan informasi mengenai fasilitas kredit
Wisnu Cipto - Jumat, 06 Juni 2025
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
Bagikan