Anies Bertemu AHY, PKB Singgung PT 20 Persen


Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (kanan) bersama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. (ANTARA/HO-Partai Demokrat)
MerahPutih.com - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) merespons positif pertemuan antara Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
"Ya bagus, bagus (pertemuan Anies-AHY), enggak ada masalah,” kata Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid di Kompleks Parlemen Senayan, Jumat (7/10).
Pria yang karib disapa Gus Jazil ini mengatakan, PKB sudah menjalin koalisi dengan Partai Gerindra. Koalisi PKB-Gerindra sudah cukup untuk mengusung capres dan cawapres.
Baca Juga:
AHY soal Pertemuan dengan Anies: Kita Ingin Indonesia Semakin Maju
"Bagi PKB kan, kita kan juga sudah koalisi dengan Gerindra, ya sudah cukup (presidential threshold)," ujarnya.
Gus Jazil mengingatkan raihan suara Demokrat dan Partai NasDem masih belum memenuhi ambang batas pencalonan presiden bila ingin mengusung Anies-AHY pada Pilpres 2024.
"Kalau Mas Anies bertemu berdua dengan Pak AHY belum cukup, untuk ambang batas belum cukup. Artinya NasDem-Demokrat belum memenuhi ambang batas, masih perlu satu partai lagi,” kata Gus Jazil.
Baca Juga:
Anies Beri Sinyal Pilih AHY jadi Cawapres
Untuk diketahui, dalam Undang-Undang Pemilu setiap capres dan cawapres yang diusulkan partai politik haruslah memenuhi persyaratan presidential threshold atau ambang batas pencalonan presiden
sebesar 20 persen.
Sementara Partai NasDem dan Partai Demokrat dalam Pemilu 2019 hanya mendapat suara 9,05 persen dan 7,77 persen, sehingga belum cukup untuk mengusung capres dan cawapres. (Pon)
Baca Juga:
Tiba di DPP Partai Demokrat, Anies Disambut AHY
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Profil Rusdi Masse, Mantan Sopir Truk dan Bupati yang Geser Ahmad Sahroni dari Jabatan Pimpinan Komisi III DPR

Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach Dinonaktifkan, NasDem Beri Sinyal PAW di DPR

Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach Bikin Blunder Fatal, NasDem Janji Bakal Berbenah

Pimpinan DPR Pastikan Ahmad Sahroni Belum Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota Legislatif

NasDem Minta Gaji hingga Tunjangan Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach Dihentikan

NasDem Minta DPR Setop Gaji Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach

Ahmad Sahroni cs Hanya ‘Diliburkan’ Sejenak dari Keanggotaan DPR, Pengamat: Ketika Situasi Mereda Mereka Bisa Aktif Lagi

Pakar Hukum Tata Negara UI: Tidak Ada Aturan Nonaktif Anggota DPR

Akun X ‘Sahroni Berdikari’ Palsu, Partai NasDem Siap Ambil Langkah Hukum

Para Ketum Parpol Sepakat Pecat Anggota DPR Bermasalah Mulai 1 September
