AHY Sebut Penundaan Pemilu 2024 Bisa Buat Kacau Kondisi Indonesia


Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono di Masjid Luar Batang, Jakarta Utara, Selasa (5/4). Foto: MP/Asropih
MerahPutih.com - Rencana penundaan Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024 oleh sejumlah elite politik terus menuai kontroversi.
Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyebut jika wacana tersebut terlaksana akan membuat situasi di Indonesia kacau. Untuk itu, rencana penundaan pemilu harus digagalkan karena akan mencederai demokrasi Indonesia.
Baca Juga
Terima Keluhan Emak-emak Kampung Akuarium, AHY Janjikan Pasar Murah Sebelum Lebaran
"Kita akan mundur sekian tahun ke belakang, di mana negara kita ini sudah menjadi demokratis, tentu tidak sempurna. Kalau (penundaan Pemilu 2024) itu terjadi, saya rasa bisa membuat kekacauan di negeri kita. Itu harus kita hindari bersama," kata AHY di Masjid Luar Batang, Jakarta Utara, Selasa (5/4).
Oleh karena itu, kata AHY, Demokrat menjadi partai yang paling keras mengagalkan agenda inkonstitusional tersebut. Sebagai pimpinan partai, ia pun sudah menginstruksikan kadernya yang duduk di DPR untuk menolak usulan penundaan itu.
"Partai Demokrat tegas menolak segala ide, wacana, apapun yang diagendakan untuk melanggengkan kekuasaan dengan cara-cara yang tidak diterima dengan akal sehat. Mengutak-atik, mengakali konstitusi misalnya," paparnya.
Baca Juga
Putra Sulung Presiden ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini tegaskan, tidak bisa dibenarkan oleh kontitusi, ketika sudah ditetapkan Pemilu 2024 secara bersama-sama, namun ada segelintir tokoh politik yang mengobrak-abrik.
Apabila ada segelintir elite politik yang menyebut penundaan pesta demokrasi lima tahunan itu merupakan keinginan rakyat, kata AHY, itu hanya sebuah manipulasi data yang dilakukan oleh penguasa.
Sebab sepengalaman dirinya saat blusukan, masyarakat saat ini mengeluhkan tingginya harga bahan pokok di pasaran, bukan ngomongin politik untuk mengulur waktu kontestasi politik 2024.
"Jika ada suara rakyat, ingin melanggengkan kekuasaan, saya khawatir ini namanya manipulasi suara rakyat. Dengan demikian kami akan tetap terus mengaawal, karena wacana ini mengkhianati reformasi," pungkas AHY. (Asp)
Baca Juga
AHY Tegaskan Demokrat-NasDem Sepakat Tolak Wacana Penundaan Pemilu 2024
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
KPU Batalkan Aturan Kerahasiaan 16 Dokumen Syarat Capres-Cawapres, Termasuk Soal Ijazah

KPU Tutup Akses Dokumen Capres-Cawapres, DPR Ibaratkan Beli Kucing dalam Karung

KPU Tepis Rumor Penyembunyian Ijazah Sengaja untuk Lindungi Capres/Cawapres

16 Dokumen Syarat Pendaftaran Capres-Wawapres Tertutup Bagi Publik, Termasuk Fotokopi Ijazah

Golkar Usulkan Perubahan Sistem Pemilu, Ingin Lahirkan Budaya Politik Baru

Banjir Bali Disebabkan Kerusakan Lingkungan, AHY Khawatirkan Sektor Pariwisata Jadi Terganggu

Politik Thailand Kembali Bergejolak, PM Sementara Ajukan Pembubaran Parlemen dan Pemilu Baru

Ahmad Sahroni cs Hanya ‘Diliburkan’ Sejenak dari Keanggotaan DPR, Pengamat: Ketika Situasi Mereda Mereka Bisa Aktif Lagi

Pakar Hukum Tata Negara UI: Tidak Ada Aturan Nonaktif Anggota DPR

Para Ketum Parpol Sepakat Pecat Anggota DPR Bermasalah Mulai 1 September
