Ahok Nilai Tak Pantas Jenazah Tak Disalati karena Beda Pilihan Politik

Luhung SaptoLuhung Sapto - Minggu, 26 Maret 2017
Ahok Nilai Tak Pantas Jenazah Tak Disalati karena Beda Pilihan Politik

Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). (MerahPutih/Dery Ridwansyah)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Merespon spanduk provokatif untuk tidak mensalatkan jenazah pendukung penista agama, calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menilai hal itu tidak pantas. Terlebih lagi, hal tersebut dikarenakan pilihan politik yang berbeda pada Pilgub DKI 2017.

"Harusnya tidak pantas melakukan itu (tidak menyalati), saya nggak tahu, saya dengar dari beberapa kiai mengatakan itu bukan ajaran Islam," ujar Ahok di kediaman Agung Laksono, jalan Cipinang Cempedak, Jakarta, Minggu (26/3).

Mantan Bupati Belitung Timur ini mengatakan, menurut beberapa kiai yang pernah ditemuinya, menyalatkan jenazah itu adalah wajib hukumnya dalam Islam (fardhu kifayah).

"Kalau ajaran Islam itu mengunjungi orang sakit, atau menyalatkan jenazah itu adalah wajib hukumnya," tandas Ahok.

Ahok menambahkan, jika ada ajakan tidak menyalati warga di daerah tersebut yang meninggal dunia karena berbeda pilihan politik, maka merujuk kepada pendapat sejumlah kiai, berarti warga tersebut tidak mematuhi ajaran Islam.

"Kalau tidak melakukan itu, ya berarti bukan ajaran Islam, kata beberapa kiai kepada saya. Jadi secara logika tidak mungkin ada orang muslim meninggal, gak ada yang sholatin. Karena ini adalah panggilan, ini adalah wajib hukumnya," pungkas Ahok.

Sebelumnya, kabar penolakan mensalatkan jenazah pendukung Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat kembali terdengar. Kali ini, menimpa jenazah seorang warga bernama Ufie Supiati (73). Almarhumah merupakan warga Petojo, Jakarta Pusat. (Pon)

Baca juga berita terkait kasus e-KTP terbaru dalam artikel: Djarot: Pemerintah Jangan Takut, Copot Spanduk Provokatif

#Salat Jenazah #Gubernur Ahok #Basuki Tjahaja Purnama #Pilgub DKI 2017
Bagikan
Ditulis Oleh

Luhung Sapto

Penggemar Jones, Penjelajah, suka makan dan antimasak

Berita Terkait

Indonesia
Tersangka Sebut Ahok Terlibat Korupsi LNG Pertamina, Ini Reaksi KPK
Nama Ahok diseret-seret oleh tersangka mantan Direktur Gas Pertamina Hari Karyuliarto sebagai pihak yang bertanggung jawab.
Wisnu Cipto - Jumat, 26 September 2025
Tersangka Sebut Ahok Terlibat Korupsi LNG Pertamina, Ini Reaksi KPK
Indonesia
Belum Tertarik Jabat Komisaris BUMD DKI, Ahok: Enakan Begini, Free Man
Diketahui, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung merombak struktur dewan pengawas dan komisaris BUMD dan mengangkat sejumlah orang dekatnya.
Frengky Aruan - Kamis, 21 Agustus 2025
Belum Tertarik Jabat Komisaris BUMD DKI, Ahok: Enakan Begini, Free Man
Indonesia
Bertemu Gubernur Pramono, Ahok Ngobrol soal Pajak Bumi dan Bangunan
Ahok singgung soal polemik yang kerap muncul terkait PBB sejak masa kepemimpinannya.
Frengky Aruan - Rabu, 20 Agustus 2025
Bertemu Gubernur Pramono, Ahok Ngobrol soal Pajak Bumi dan Bangunan
Indonesia
Tak Persoalkan Tunjangan Perumahan Anggota DPR Rp 50 Juta, Ahok: Asalkan Bekerja Profesional
Ahok juga menyinggung soal uang pajak.
Frengky Aruan - Rabu, 20 Agustus 2025
Tak Persoalkan Tunjangan Perumahan Anggota DPR Rp 50 Juta, Ahok: Asalkan Bekerja Profesional
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Ahok Singgung Nama Jokowi dalam Kasus Korupsi Pertamina
Mantan Komisaris Utama Pertamina, Ahok, menyinggung nama Jokowi dalam kasus korupsi Pertamina. Namun, apakah berita ini benar?
Soffi Amira - Selasa, 05 Agustus 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Ahok Singgung Nama Jokowi dalam Kasus Korupsi Pertamina
Indonesia
Ahok Diperiksa soal Kasus Korupsi Lahan di Cengkareng, Sebut tak Tahu Detail
Ahok diperiksa atas kasus korupsi lahan di Cengkareng. Namun, ia mengaku tak tahu secara detail mengenai dugaan tersebut.
Soffi Amira - Kamis, 12 Juni 2025
Ahok Diperiksa soal Kasus Korupsi Lahan di Cengkareng, Sebut tak Tahu Detail
Indonesia
Kembali Diperiksa Bareskrim, Ahok: Tambahan BAP
Ahok sendiri sebelumnya pernah diperiksa dalam kasus yang sama pada Maret 2024.
Wisnu Cipto - Rabu, 11 Juni 2025
Kembali Diperiksa Bareskrim, Ahok: Tambahan BAP
Indonesia
Pramono Pertimbangkan Usulan Ahok Soal Insentif Voucher Belanja untuk Peningkatan Pengguna Transportasi Umum
Pramono meyakini bahwa insentif semacam ini dapat menjadi strategi efektif
Angga Yudha Pratama - Kamis, 22 Mei 2025
Pramono Pertimbangkan Usulan Ahok Soal Insentif Voucher Belanja untuk Peningkatan Pengguna Transportasi Umum
Indonesia
DPRD DKI Usul Pembentukan BUMD Parkir, Ahok: Harus Berbasis Digital dan Cashless agar Tercatat
Ahok menekankan pentingnya transparansi dan pencatatan yang akurat demi menghindari kebocoran pendapatan daerah dari sektor parkir.
Frengky Aruan - Kamis, 22 Mei 2025
DPRD DKI Usul Pembentukan BUMD Parkir, Ahok: Harus Berbasis Digital dan Cashless agar Tercatat
Berita Foto
Mantan Komisaris Utama Pertamina Ahok Diperiksa Sebagai Saksi Korupsi Pertamina di Kejagung
Mantan Komisaris Utama PT Pertamina yang juga Mantan Guberbnur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menjawab pertanyaan wartawan usai menjalani pemeriksaan sebagai saksi kasus korupsi Pertamina di Kejaksaan Agung, Kamis (13/3/2025).
Didik Setiawan - Kamis, 13 Maret 2025
Mantan Komisaris Utama Pertamina Ahok Diperiksa Sebagai Saksi Korupsi Pertamina di Kejagung
Bagikan