Ahmad Doli Kurnia: Golkar Zero Tolerance Terhadap Korupsi


Politisi muda Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia. (MP/Fadhli)
MerahPutih.com - Wakil Ketua Koordinator bidang Pemenangan Pemilu Sumatera DPP Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia menekankan partainya memiliki posisi tegas mendukung KPK dalam memberantas praktik korupsi di Tanah Air.
"Posisi Golkar jelas dan tegas, mendukung penuh KPK dalam melakukan pemberantasan korupsi. Kami tentu akan melakukan tindakan yang tegas terhadap kader yang masih ikut terjerat kasus korupsi, termasuk terhadap kader Golkar Bupati Subang (Imas)yang terjaring operasi tangkap tangan," ujarnya seperti dilansir Antara, Kamis (15/2).
Doli mengatakan, Golkar cukup kecewa dan prihatin bahwa para kepala daerah, khususnya pimpinan atau kader Golkar, tidak mengambil pelajaran dari peristiwa serupa yang dialami kepala daerah lain sebelumnya dan masih saja melakukan praktik korupsi.
Apalagi, kata dia, Golkar secara terbuka telah mendeklarasikan Gerakan Golkar Bersih dan Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto berkali-kali secara tegas meminta agar seluruh kader, khususnya yang saat ini diberi tanggung jawab sebagai pejabat negara, baik yang ada di eksekutif maupun legislatif, untuk menghindari praktik-praktik korupsi.
"Oleh karena itu, Seperti yang sering saya sampaikan, Golkar hari ini zero tolerance terhadap korupsi. Sikap tegas itu penting untuk menjaga konsistensi Golkar dengan tagline barunya dan menghindari adanya pengaruh negatif terhadap calon-calon Golkar di daerah yang lain, khususnya di Jawa Barat," ujar Doli.
Di sisi lain Golkar juga berharap KPK dalam melakukan OTT atau menetapkan para kepala daerah sebagai tersangka benar-benar objektif, profesional, dan bebas dari tendensi politik apalagi terhadap partai politik tertentu. (*)
Bagikan
Berita Terkait
Ayah Nadiem Makarim Sebut Anaknya Kuat Banget, Bisa Bertahan Lama

Imbas Demo Rusuh di PT Timah, Politikus Golkar Bambang Patijaya Laporkan Akun Media Sosial ke Polisi

Begini Respons Istri Nadiem Mengetahui Upaya Praperadilan Sang Suami Mentah di Tangan Hakim

Hakim Tolak Praperadilan Nadiem Makarim, Penetapan Tersangka Dinilai Sah

Eks Penyidik KPK Sebut Kehadiran Johanis Tanak Bersama Saksi Perkara Korupsi Berpotensi Timbulkan Konflik Kepentingan

Vendor dan Pihak Kementerian Kembalikan Uang Hasil Dugaan Korupsi Laptop Chromebook ke Kejagung

Saksi Kasus Eks Sekretaris MA Hasbi Hasan Ancam Lapor ke DPR jika KPK tak Kembalikan Aset Rp 600 M

KPK Mulai Sasar Masalah Katering di Kasus Dugaan Korupsi Haji

Parahnya Korupsi Haji, KPK Temukan Jatah Kuota Petugas Kesehatan Sampai Dijual ke Jemaah

Linda Susanti Minta KPK Kembalikan Aset yang Disita, Mulai dari Uang Dolar, Tanah, hingga Emas 11 Kg
