7 Perintah Megawati kepada Seluruh Kader saat Tutup Rakernas III PDIP

Andika PratamaAndika Pratama - Kamis, 08 Juni 2023
7 Perintah Megawati kepada Seluruh Kader saat Tutup Rakernas III PDIP

Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri. Foto: MP/Ponco

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri menyampaikan tujuh perintah kepada seluruh anggota partai berlogo Banteng moncong putih.

Perintah itu disampaikan sebelum Megawati menutup Rapat Kerja Nasional (Rakernas) III PDIP di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta, Kamis (8/6).

Baca Juga

17 Rekomendasi Eksternal Rakernas III PDIP

"Anak-anakku seluruh anggota dan kader partai dari tingkat Anak Ranting, Ranting, Satgas, PAC, DPC, DPD hingga DPP partai, pada kesempatan yang baik ini, saya sampaikan perintah harian ketua umum untuk dilaksanakan dengan penuh kedisiplinan," kata Megawati.

Perintah pertama ialah meminta kader memperhebat kerja gotong royong Tiga Pilar Partai bersama pemerintah Presiden Jokowi-KH Ma'ruf Amin di dalam memerangi kemiskinan ekstrem.

Kedua, menyiapkan seluruh tahapan pemilu dengan detail. Siapkan juru kampanye terbaik.

"Siapkan saksi yang militan dengan kecakapan tinggi, dan ketuklah pintu-pintu rakyat melalui gerakan door to door," ujar Megawati.

Ketiga, putri Proklamator RI Soekarno itu meminta kader untuk turun ke bawah bersama rakyat.

"Satukan jiwamu, hatimu, dan segenap akal budimu, dengan menyatu dengan rakyat. Itulah syarat terpenting menang Pemilu," imbuhnya.

Baca Juga

Puan Maharani Beberkan Sejumlah Nama Cawapres Ganjar

Keempat, Megawati meminta kepada seluruh jajaran kepala daerah dan wakil kepala daerah, serta anggota legislatif, mempersembahkan kinerja politik terbaik dengan mendorong penciptaan lapangan kerja, bantuan sosial bagi rakyat miskin, dan bangun semangat juang untuk hidup lebih baik dan bermartabat.

Kelima, Megawati memerintahkan kepada seluruh calon anggota legislatif di seluruh tingkatan agar segera bergerak, dan menjadikan diri sebagai mesin pergerakan pemenangan yang mandiri, pantang menyerah, dan cakap di dalam kerja politik kerakyatan.

Keenam, Megawati meminta kader menyosialisasikan calon presiden dari PDIP Ganjar Pranowo ke seluruh pelosok negeri.

"Tampilkanlah Pak Ganjar apa adanya autentik, rasional, dan sesuai dengan karakternya yang menyatu dengan rakyat. Sebab kata Bung Karno, persatuan dengan rakyat adalah senjata yang mahadahsyat," kata Megawati.

Ketujuh, Megawati mengajak kader bergotong-royong dengan penuh semangat dan satukan Tiga Pilar Partai sebagai mesin terbaik pemenangan pemilu. (Pon)

Baca Juga

Puan Instruksikan Seluruh Kader PDIP Menangkan Ganjar di Pilpres 2024

#PDIP #Rakernas PDIP #Megawati Soekarnoputri
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Berita Terkait

Indonesia
Implementasi PP 47/24 Masih Rendah, Pemerintah Didesak Percepat Penghapusan Piutang Macet UMKM
Dalam praktiknya, para PKL yang tergabung dalam asosiasi tersebut banyak menemui kendala ketika mengakses permodalan ke institusi keuangan milik pemerintah (Himbara).
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Implementasi PP 47/24 Masih Rendah, Pemerintah Didesak Percepat Penghapusan Piutang Macet UMKM
Indonesia
Sumpah Pemuda Harus Jadi Semangat Kepeloporan Anak Muda
Makna Sumpah Pemuda tidak hanya soal persatuan teritorial, tetapi juga semangat kebangsaan dan kesadaran geopolitik yang menjadi fondasi kuat Indonesia.
Dwi Astarini - Selasa, 28 Oktober 2025
Sumpah Pemuda Harus Jadi Semangat Kepeloporan Anak Muda
Indonesia
Peringatan Sumpah Pemuda, PDIP Tegaskan Komitmen Politik Inklusif bagi Generasi Muda
Generasi muda tidak boleh hanya menjadi objek pembangunan.
Dwi Astarini - Selasa, 28 Oktober 2025
Peringatan Sumpah Pemuda, PDIP Tegaskan Komitmen Politik Inklusif bagi Generasi Muda
Indonesia
Ribka Tjiptaning Nilai Soeharto tak Pantas Dapat Gelar Pahlawan Nasional, Dianggap Pelanggar HAM
Ketua DPP PDIP, Ribka Tjiptaning, menolak usulan pemberian gelar pahlawan kepada Soeharto. Ia menilai, bahwa Soeharto merupakan sosok pelanggar HAM.
Soffi Amira - Selasa, 28 Oktober 2025
Ribka Tjiptaning Nilai Soeharto tak Pantas Dapat Gelar Pahlawan Nasional, Dianggap Pelanggar HAM
Indonesia
Soal Dugaan Korupsi Proyek Whoosh, PDIP: Kita Dukung KPK, Diperiksa Saja
PDIP menyerahkan kasus dugaan korupsi proyek Whoosh kepada KPK. Hal itu diungkapkan oleh Ketua DPP PDIP, Ribka Tjiptaning.
Soffi Amira - Selasa, 28 Oktober 2025
Soal Dugaan Korupsi Proyek Whoosh, PDIP: Kita Dukung KPK, Diperiksa Saja
Indonesia
PDIP Sebut Ada Niat Jahat jika Utang KCJB Dikaitkan dengan APBN
Meminta agar penyelesaian utang proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) dilakukan secara business to business (B2B).
Dwi Astarini - Senin, 27 Oktober 2025
PDIP Sebut Ada Niat Jahat jika Utang KCJB Dikaitkan dengan APBN
Indonesia
PDIP Tolak Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, FX Rudy Sebut itu Harapan Masyarakat
Adanya penolakan tersebut berarti ada harapan dari masyarakat yang harus didengar.
Dwi Astarini - Minggu, 26 Oktober 2025
PDIP Tolak Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, FX Rudy Sebut itu Harapan Masyarakat
Indonesia
Bonnie Triyana Tegaskan Pemberian Gelar Pahlawan kepada Soeharto Mencederai Cita-Cita Reformasi
Pemberian gelar pahlawan kepada Soeharto justru akan bertentangan dengan semangat reformasi yang bertujuan membatasi kekuasaan.
Dwi Astarini - Minggu, 26 Oktober 2025
Bonnie Triyana Tegaskan Pemberian Gelar Pahlawan kepada Soeharto Mencederai Cita-Cita Reformasi
Indonesia
Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan, Politisi PDIP: Aktivis 1998 Bisa Dianggap Pengkhianat
Soeharto kini diusulkan jadi pahlawan nasional. Politisi PDIP mengatakan, bahwa aktivis 1998 bisa dianggap sebagai pengkhianat.
Soffi Amira - Kamis, 23 Oktober 2025
Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan, Politisi PDIP: Aktivis 1998 Bisa Dianggap Pengkhianat
Indonesia
Hari Santri Jadi Momentum Gali kembali Islam Bung Karno dan Resolusi Jihad
Hari Santri merupakan waktu yang tepat untuk menggali kembali gagasan-gagasan Islam Bung Karno yang berakar pada spiritualitas dan nasionalisme.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Hari Santri Jadi Momentum Gali kembali Islam Bung Karno dan Resolusi Jihad
Bagikan