3.228.759 Orang ber-KTP DKI Belum Divaksin


Vaksinasi. (Foto: Antara)
MerahPutih.com - Capaian vaksinasi di DKI Jakarta menunjukkan kemajuan yang baik karena jumlahnya terus meningkat. Per 3 September 2021, sebanyak 9.821.061 orang telah divaksin atau sebesar 109,8 persen dari target 8.941.211 orang.
Sekretaris Daerah DKI Jakarta, Marullah Matali, mengatakan, Jakarta tidak sendirian dalam menjalankan program vaksinasi, melainkan berkolaborasi dengan banyak pihak.
Baca Juga:
TNI AL Lakukan Serbuan Vaksinasi ke Pesantren di Jawa Barat
Demi menyelamatkan warga dari COVID-19, Pemprov DKI bakal terus melakukan vaksinasi dengan berkolaborasi bersama semua pihak. Pencapaian ini tidak boleh membuat lengah, namun justru menjadi motivasi untuk bisa mencapai kekebalan komunal secara optimal di DKI dan wilayah sekitarnya.
"Karena, DKI Jakarta dan sekitarnya adalah wilayah aglomerasi, jadi penting bagi kita semua untuk saling mendukung dan berkolaborasi dalam mewujudkan herd immunity," kata Marullah di Jakarta, Sabtu (4/9)
Untuk mewujudkan ini, ucap Marullah, Jakarta tidak mungkin bekerja sendiri, perlu kolaborasi bersama dengan semua pihak. Sehingga kerja sama dan kolaborasi dalam program vaksinasi ini akan terus dilanjutkan.

Sementara itu, untuk capaian vaksinasi khusus warga ber-KTP DKI Jakarta per 3 September 2021, jumlah orang yang sudah divaksin sebanyak 5.712.452 orang. Masih ada sebanyak 3.228.759 orang ber-KTP DKI yang belum divaksin.
Sekda Marullah mendorong aparat wilayah, seperti RT, RW, Lurah, Camat, Bupati hingga Walikota juga dengan berkolaborasi bersama Kader Dasawisma serta berbagai pihak, untuk bergerak cepat memonitor dan mendata warga ber-KTP DKI yang belum melakukan vaksinasi.
Karena, lanjut dia, masih terdapat warga ber KTP DKI yang belum melakukan vaksinasi, dimana sebagian warga ada yang sudah meninggal, pindah dan ada yang tidak diketahui keberadaannya. (Asp)
Baca Juga:
[Hoaks atau Fakta]: Kemenkes Cek Vaksinasi Warga Lewat Panggilan Telepon
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID

[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat
![[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat](https://img.merahputih.com/media/a1/94/ca/a194ca9b40f4787086da8d3b6dbeaf1d_182x135.jpg)
Klaim Vaksin HPV Sebabkan Kemandulan, Ini Penjelasan Ahli yang Bikin Plong

Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa

178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat

Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis

Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025

[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin Disiapkan Sebelum Penyakitnya Muncul, Sebabkan Kebodohan hingga Mandul
![[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin Disiapkan Sebelum Penyakitnya Muncul, Sebabkan Kebodohan hingga Mandul](https://img.merahputih.com/media/cb/96/e7/cb96e76dd80770d33a8ae51142c6957d_182x135.jpg)
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone
![[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone](https://img.merahputih.com/media/b7/83/47/b783478297cb6d97ceab51e9480de202_182x135.png)
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
