2 Maskapai Rusia Tertarik Buka Penerbangan Langsung ke Indonesia

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Kamis, 16 Mei 2024
2 Maskapai Rusia Tertarik Buka Penerbangan Langsung ke Indonesia

Bandara Adi Soemarmo Solo, Jawa Tengah. (MP/Ismail)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Pemerintah menargetkan setidaknya 14 juta wisatawan mancanegara berwisata di Indonesia pada 2024. Tahun lalu, 11 juta wisatawan asing tercatat datang ke Indonesia dan Bali menjadi tujuan wisata yang paling diminati.

Dua maskapai penerbangan Rusia menyatakan tertarik untuk membuka rute penerbangan langsung ke Indonesia, termasuk ke Bali, kata pejabat Kementerian Pembangunan Ekonomi Rusia.

"Ada syarat-syarat tertentu yang harus dipenuhi agar kami bisa meluncurkan penerbangan langsung, termasuk ke Bali," kata direktur kerja sama ekonomi multilateral dan proyek khusus Kementerian Pembangunan Ekonomi Rusia Nikita Kondratjev pada Kamis (16/5).

Kondratjev mengatakan sejumlah agen perjalanan Rusia juga siap mengisi rute penerbangan ke Indonesia itu dengan penumpang.

Baca juga:

Kim Jong-un Beri Ucapan Selamat 'Victory Day' kepada Putin, Bentuk Dukungan Korut Terhadap Rusia

Sebelumnya pada Februari, Duta Besar Federasi Rusia untuk Indonesia Lyudmila Vorobieva mengatakan penerbangan langsung dari Moskow ke Denpasar, Bali, dapat segera dimulai kembali setelah berakhirnya pandemi COVID-19.

"Banyak warga negara kita melancong ke Bali, yang merupakan salah satu tujuan wisata yang paling diminati warga Rusia, dan jumlah kunjungan wisatawan kita telah mendekati tingkat sebelum pandemi COVID-19. Kami harap penerbangan langsung antara Moskow dan Denpasar dapat segera dibuka kembali," ucap Vorobieva.

Ia menambahkan, negosiasi terkait hal tersebut masih berjalan. Selain itu, pemerintah Rusia juga berharap kebijakan bebas visa untuk warga negara Rusia, yang diusulkan Indonesia dan kini tengah dikaji, dapat diterapkan.

Baca juga:

Putin Akan Dilantik Sebagai Presiden Rusia Masa Jabatan Kelima

"Sebelum COVID-19, pemerintah Indonesia telah menerapkan kebijakan preferensial sehingga warga negara Rusia tidak memerlukan visa (untuk masuk ke Indonesia). Hal ini tentu saja mempermudah perjalanan bagi warga negara kita," katanya. (*)

#Balita #Rusia
Bagikan

Berita Terkait

Dunia
Mikrofon Bocor, Xi Jinping dan Vladimir Putin Terekam Ngobrolin Transplantasi Organ dan Kehidupan Abadi
Momen tak terjaga itu terekam dalam siaran langsung televisi China.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Mikrofon Bocor,  Xi Jinping dan Vladimir Putin Terekam Ngobrolin Transplantasi Organ dan Kehidupan Abadi
Dunia
Ketemu Kim Jong-un di China, Putin Berterima Kasih karena Prajurit Korea Utara Bertempur di Ukraina
Korea Utara telah mengirim sekitar 15.000 tentara untuk membantu Rusia dalam invasinya.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Ketemu Kim Jong-un di China, Putin Berterima Kasih karena Prajurit Korea Utara Bertempur di Ukraina
Dunia
Respons Pernyataan Trump, Moskow Sebut Rusia, China, dan Korut Tidak Berkomplot Melawan Amerika Serikat
Trump sehari sebelumnya menuduh pemimpin Rusia, China dan Korea Utara berkonspirasi melawan AS.
Frengky Aruan - Rabu, 03 September 2025
Respons Pernyataan Trump, Moskow Sebut Rusia, China, dan Korut Tidak Berkomplot Melawan Amerika Serikat
Dunia
China Pamer Kekuatan Militer dalam Parade Peringatan 80 Tahun Berakhirnya Perang Dunia II
Xi menyerukan pemusnahan akar-akar perang untuk mencegah sejarah terulang kembali.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
China Pamer Kekuatan Militer dalam Parade Peringatan 80 Tahun Berakhirnya Perang Dunia II
Indonesia
Kematian Balita Sukabumi akibat Cacingan Akut, Tanda Bahaya bagi Perlindungan Sosial
Peristiwa ini tidak terjadi jika fungsi pencegahan, pemantauan, dan perlindungan sosial berjalan dengan baik.
Dwi Astarini - Jumat, 22 Agustus 2025
Kematian Balita Sukabumi akibat Cacingan Akut, Tanda Bahaya bagi Perlindungan Sosial
Indonesia
Infeksi Cacing Bikin Raya Meninggal, DPR: Bukti Akses Kesehatan di Pedesaan Lemah
Komisi IX DPR RI menyebutkan, bahwa kematian balita di Sukabumi akibat infeksi cacing, menjadi bukti akses kesehatan di pedesaan masih lemah.
Soffi Amira - Jumat, 22 Agustus 2025
Infeksi Cacing Bikin Raya Meninggal, DPR: Bukti Akses Kesehatan di Pedesaan Lemah
Indonesia
Komentari Eks Marinir Jadi Tentara Bayaran, Dubes Rusia Sebut Pihaknya tak Lakukan Rekrutmen
Pihaknya tidak punya tanggung jawab apa pun atas semua konsekuensi yang akan dihadapi Satria di Indonesia.
Dwi Astarini - Rabu, 20 Agustus 2025
Komentari Eks Marinir Jadi Tentara Bayaran, Dubes Rusia Sebut Pihaknya tak Lakukan Rekrutmen
Indonesia
Eks Marinir Satria Kumbara Bukan Direkrut, Rusia Tegaskan Konsekuensi Tanggung Sendiri
Kedutaan Besar Rusia di Jakarta dan di manapun tidak melakukan rekrutmen personel Angkatan Bersenjata Rusia
Wisnu Cipto - Rabu, 20 Agustus 2025
Eks Marinir Satria Kumbara Bukan Direkrut, Rusia Tegaskan Konsekuensi Tanggung Sendiri
Indonesia
Geger Kematian Balita di Sukabumi, Demokrat: Bukti Gagalnya Negara Lindungi Rakyat Miskin
Politikus Partai Demokrat, Didi Irawadi Syamsuddin mengatakan, kasus kematian balita di Sukabumi menjadi bukti gagalnya negara melindungi rakyat.
Soffi Amira - Rabu, 20 Agustus 2025
Geger Kematian Balita di Sukabumi, Demokrat: Bukti Gagalnya Negara Lindungi Rakyat Miskin
Dunia
Pertama Kali dalam 500 Tahun Gunung Berapi Rusia Meletus, Ahli Sebut Terkait dengan Gempa Besar
Gempa susulan kuat masih mungkin terjadi selama beberapa minggu setelah gempa Rabu (30/7), yang merupakan salah satu yang terkuat yang pernah tercatat dan menyebabkan jutaan orang mengungsi.?
Dwi Astarini - Senin, 04 Agustus 2025
Pertama Kali dalam 500 Tahun Gunung Berapi Rusia Meletus, Ahli Sebut Terkait dengan Gempa Besar
Bagikan