10 CCTV Terpasang! Pemprov DKI Siap Perang Total Melawan Parkir Liar di Tanah Abang

Petugas Dishub dan Satpol PP Jakarta Pusat tertibkan kendaraan yang parkir liar. (Foto: Dok. Pemkot Jakarta Pusat).
Merahputih.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta serius menindak parkir liar di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat, dengan memasang 10 kamera pengawas (CCTV).
Hingga Kamis (22/6), tujuh kamera sudah terpasang, dan satu lagi sedang dalam proses pemasangan. Rencananya, total ada 10 CCTV yang akan beroperasi pekan ini.
Baca juga:
Dukung Produk Lokal Geng Citayam Fashion Week Belanja Produk Lokal di Pasar Tanah Abang
"Total menjadi sebanyak 10 CCTV yang terpasang di kawasan Tanah Abang (pekan ini)," ujar Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo, Kamis (22/5).
Kawasan Tanah Abang memang dikenal sebagai salah satu titik rawan parkir liar, bahkan terdapat juru parkir (jukir) yang mematok tarif hingga Rp 6.000. Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menegaskan akan menindak tegas praktik parkir liar ini, mengacu pada Peraturan Daerah (Perda) Provinsi DKI Jakarta Nomor 5 Tahun 2014 tentang Transportasi.
Baca juga:
Pramono Bakal Benahi Sistem Parkir di Jakarta, Pertimbangkan Bentuk BUMD Khusus
Pasal 62 Ayat 3 Perda tersebut memungkinkan penindakan berupa penguncian ban, penderekan, atau pencabutan pentil ban bagi kendaraan yang parkir sembarangan.
Gubernur telah memerintahkan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan meminta dukungan dari petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU), atau "pasukan oranye", untuk menertibkan parkir liar di lapangan.
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Operator Parkir Ilegal Masih Merajalela di Jakarta, Pemrov DKI Diminta Beri Tindakan Tegas

Demi Tanah Abang Bangkit, Fraksi PKS Desak Pemprov DKI Jadikan Prioritas di RPJMD

Pramono Langsung Kerahkan Satpol PP Tindak Juru Parkir Liar di Bundaran HI yang Pungut Biaya Rp 10 Ribu

Saudara Sepupu Duel Rebutan Jatah Parkir Minimarket di Ciracas Sampai Tewas

Pengawasan Lemah, Regulasi Pengelolaan Parkir Harus Dievaluasi

Pansus Cecar Pelaporan Keuangan Parkir di Jakarta

Belum Putuskan Kenaikan Tarif, Pramono Pilih Fokus Tertibkan Parkir Liar

DPRD Tolak Rencana Tarif Parkir di Jakarta Naik, Rp 5.000 Sudah Tertinggi di Indonesia

Ketua Pansus Naik Pitam, Praktik Jukir Liar Tarik Tarif Mahal saat Acara Resmi Gubernur Pramono

PSI Kritik Pramono Berantas Dulu Parkir Liar, Sebelum Naikkan Tarif Parkir
